TEMPO.CO, Brussels - Beberapa rangkaian ledakan terjadi di ibu kota Belgia hari ini, setelah penangkapan tersangka serangan teror Paris Salah Abdeslam, Jumat lalu.
Dua ledakan dikabarkan terjadi di Bandara Zaventem, Brussels. Polisi mengatakan semua operasi bandara telah ditangguhkan dan Bandara Zaventem saat ini tengah dievakuasi.
Ledakan lain terjadi di sebuah stasiun kereta bawah tanah di pinggiran Maelbeek, dekat gedung Uni Eropa. Semua stasiun metro di kota telah ditutup, menurut pejabat lewat akun Twitter resmi transportasi kota.
Jumlah korban masih simpang siur. Beberapa orang dilaporkan tewas. Menurut lembaga penyiaran publik negara itu, RTBF, belum ada kepastian terkait jumlah korban. Laporan awal sebagaimana dikutip dari CNN mengatakan 10 orang tewas dan lebih dari 30 orang terluka.
Sementara laporan yang dikutip dari laman Scotsman.com mengatakan 13 orang tewas. BBC juga melaporkan sebanyak 13 orang tewas.
Koresponden Sky News Timur Tengah Alex Rossi, yang berada di bandara dalam perjalanan ke Tel Aviv, mengatakan: "Saya bisa merasakan bangunan bergetar."
Berita Terbaru: Ledakan di Bandara Brussel
Meski belum diselidiki dan diverifikasi, Rossi dan setiap orang di lokasi menyakini itu serangan dilakukan kelompok teroris. "Kita semua dipindahkan keluar dari bandara lewat pintu keluar darurat. Seperti yang Anda bayangkan, orang sangat ketakutan."
Dia menambahkan: "Ada kekhawatiran bahwa mungkin ada penyerang lain."
Saksi di lokasi kejadian membagikan gambar di media sosial yang memperlihatkan jendela hancur dan asap mengepul dari sebuah bangunan bandara, tepat di ruang keberangkatan di loket antrian penerbangan American Airlines. Video yang direkam dari tempat parkir bandara juga menunjukkan puluhan orang lari ketakutan.
Pihak berwenang Belgia tengah mewaspadai kemungkinan Salah Abdelsman memiliki kaki tangan yang bisa menimbulkan ancaman. Tersangka pelaku teror Paris itu sebelumnya mengaku telah merencanakan serangan baru dari tempat persembunyiannya di bawah tanah di Brussels.
"Dia sudah siap untuk memulai sesuatu dari Brussels," kata Menteri Luar Negeri Didier Reynders. "Kami menemukan banyak senjata berat dan telah melihat jaringan baru orang di sekelilingnya di Brussels."
Ketika ditanya apakah ia percaya Abdeslam memiliki jaringan, Reynders menambahkan: "Kami telah menemukan sekitar 30 orang yang terkait dengan serangan Paris. Kami yakin masih ada orang lain."
CNN | BBC | TIME | SCOTSMAN | MECHOS DE LAROCHA