Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluar dari UMNO, Mahathir: Jiwa Saya Tetap UMNO

image-gnews
Tun Mahathir Mohamad membacakan kajian perdamaian dunia dan Islam setelah menerima tanda gelar Doktor Honoris Causa di Sportarium UMY, Yogyakarta, 17 Maret 2016. Mahathir Mohamad menerima gelar Doktor di bidang Perdamaian dan Islam. TEMPO/Pius Erlangga
Tun Mahathir Mohamad membacakan kajian perdamaian dunia dan Islam setelah menerima tanda gelar Doktor Honoris Causa di Sportarium UMY, Yogyakarta, 17 Maret 2016. Mahathir Mohamad menerima gelar Doktor di bidang Perdamaian dan Islam. TEMPO/Pius Erlangga
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Bekas Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohammad menyatakan masih memegang nilai-nilai perjuangan United Malays National Organization (UMNO) meskipun telah menyatakan keluar dari partai itu pada akhir Januari 2016 lalu.

Menurut Mahathir kegiatannya selama ini, yang aktif menggalang kekuatan oposisi terhadap Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, merupakan bentuk pengamalan semangat perjuangan UMNO.

“Jiwa saya tetap UMNO,” kata Mahathir kepada wartawan seusai menerima gelar Doktor Honoris Causa di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Kamis, 17 Maret 2016.

Saat ini Mahathir sedang menggalang oposisi multipartai yang bertujuan menggulingkan pemerintahan Najib. Akan tetapi, dia mengaku hingga kini tidak memiliki rencana untuk membentuk partai politik baru di Malaysia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Satu-satunya alasan Mahathir mundur dari UMNO karena sikap partai itu yang tetap menjadi pendukung utama Najib di pemerintahan Malaysia. “Saya keluar dari partai karena partai hanya jadi alat kepentingan Najib,” kata Mahathir.

Mahathir menilai sistem demokrasi di Malaysia sedang macet karena pemerintahan Najib antikritik. Dia mencontohkan pelapor dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Najib justru ditahan dan diadili. “Kami berharap kalau ada pemerintahan negara lain menemukan bukti jinayat (korupsi) Najib, mereka beri maklumat (mengumumkan) ke rakyat Malaysia supaya kami bisa melengserkan Najib,” kata Mahathir.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


LSM Usulkan Mahathir Gantikan Muhyiddin Pimpin MPN Malaysia

7 September 2021

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad berbicara selama wawancara dengan Reuters di Kuala Lumpur, Malaysia, 13 Maret 2020. [REUTERS / Lim Huey Teng]
LSM Usulkan Mahathir Gantikan Muhyiddin Pimpin MPN Malaysia

Lembaga swadaya masyarakat menyayangkan pengangkatan mantan perdana menteri Malaysia Muhyiddin Yassin sebagai ketua Majelis Pemulihan Negara


Mahathir Ragu Satu Negara Dua Sistem di Hong Kong Bertahan Lama

7 September 2019

Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, mendorong Malaysia agar menjadi masyarakat tanpa uang tunai. Gagasan ini bagian dari upaya untuk membuat tindak kejahatan korupsi semakin sulit. Sumber: Razak Ghazali/malaymail.com
Mahathir Ragu Satu Negara Dua Sistem di Hong Kong Bertahan Lama

Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad meragukan sistem satu negara dengan dua sistem yang diterapkan Cina di Hong Kong akan bertahan lama.


Ma'ruf Amin Merasa Masih Muda Gara-gara Mahathir Mohammad

2 September 2018

Bakal cawapres, KH Ma'ruf Amin (tengah), berpamitan dengan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj (kanan) untuk melaksanakan ibadah haji di kantor PBNU, Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2018. Ma'ruf Amin akan melaksanakan ibadah haji bersama dengan keluarga. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ma'ruf Amin Merasa Masih Muda Gara-gara Mahathir Mohammad

Ma'ruf Amin menyadari dirinya sudah tua saat mendampingi Jokowi maju dalam pilpres 2019. Ia membandingkan dengan Mahathir Mohammad.


Jokowi dan Mahathir Mohamad Bahas Pemilu dan Demokrasi

29 Juni 2018

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbincang dengan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad dalam pertemuan bilateral di beranda Istana Bogor, Jumat, 29 Juni 2018. Indonesia merupakan negara pertama yang dikunjungi PM Mahathir setelah memenangi pemilu pada Mei lalu. AP Photo/Achmad Ibrahim, Pool
Jokowi dan Mahathir Mohamad Bahas Pemilu dan Demokrasi

Presiden Jokowi dan PM Malaysia Matahir Mohamad bertemu di Istana Kepresidenan Bogor.


Gerindra: Mahathir Muhammad Menginsipirasi Pemenangan Prabowo

11 Mei 2018

Wakil Ketua Komisi II DPR, Ahmad Riza Patria. ANTARA FOTO
Gerindra: Mahathir Muhammad Menginsipirasi Pemenangan Prabowo

Gerindra menganggap kemenangan Mahathir Muhammad dalam Pemilu Malaysia dapat menginspirasi pemenangan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019.


JK Minta Mahathir Muhammad Meralat Ucapannya Soal Suku Bugis

7 November 2017

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad memberikan orasi ilmiah di Jakarta, 25 Juli 2016. Mahathir Mohamad menyampaikan orasi ilmiah dengan tema Membangun Kemandirian Ekonomi dan Pemerintahan Bersih. ANTARA FOTO
JK Minta Mahathir Muhammad Meralat Ucapannya Soal Suku Bugis

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Mahathir Muhammad harus meminta maaf kepada orang Bugis atas pernyataan kontroversialnya itu.


Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

6 September 2017

Seorang tersangka militan ISIS, ditangkap dalam operasi kontra-terorisme di Malaysia. channelnewsasia.com
Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

Malaysia menangkap dua warga Irak yang diyakini komandan ISIS di Irak Selatan.


Harapan Oposisi Jiran

23 Agustus 2017

Harapan Oposisi Jiran

Dalam akun Twitter-nya, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menulis "Harapan yang menggunung". Setelah melalui jalan panjang, akhirnya koalisi oposisi dideklarasikan secara resmi dengan logo bertulisan "HARAPAN", yang huruf "A" keempat berupa anak panah Arjuna- tokoh dalam kisah epik Mahabarata. Dengan pilihan ini, metamorfosis Pakatan Rakyat, partai oposisi Malaysia, membayangkan pemilihan umum yang akan datang sebagai arena perang melawan Karna, yakni Barisan Nasional- partai berkuasa sekarang.


Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

14 Agustus 2017

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad berbicara kepada kelompok pro-demokrasi, Bersih selama protes 1MDB, di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 November 2016. REUTERS/Edgar Su
Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

Wakil PM Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menegaskan perbedaan pendapat dengan Mahathir Mohamad tidak membenarkan seseorang untuk melakukan kekerasan.


Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

14 Agustus 2017

Mahathir Mohamad. MARKUS SCHREIBER/AFP/Getty Images
Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir Mohamad dilempari sandal, sepatu, botol bekas air minum, kembang api, hingga kursi di saat berpidato.