Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dituding Korupsi, Presiden Brasil Didesak Mundur

image-gnews
Presiden Brasil, Dilma Rousseff. REUTERS/Ueslei Marcelino
Presiden Brasil, Dilma Rousseff. REUTERS/Ueslei Marcelino
Iklan

TEMPO.COBrasilia - Puluhan ribu warga Brasil turun ke jalan di hampir seluruh wilayah negeri itu dalam sebuah unjuk rasa nasional. Mereka menuntut Presiden Dilma Rousseff mengundurkan diri karena dituding terlibat skandal keuangan dan tak sanggup mengatasi krisis ekonomi.

Demonstrasi pada Ahad, 13 Maret 2016, yang berlangsung di kota-kota besar, termasuk Brasilia dan Rio de Janeiro, itu menyuarakan suara serempak, yakni menuntut Presiden Rousseff dimakzulkan oleh parlemen.

Ribuan orang yang terlibat dalam unjuk rasa damai itu menyanyikan lagu kebangsaan serta membawa bendera nasional warna kuning-hijau dan membawa spanduk bertulisan, "Dilma Turun"  dan "Hentikan Korupsi". 

Di ibu kota Brasilia, para pengunjuk rasa juga tampak menggembungkan boneka ke udara berbentuk mantan Presiden Brasil Luiz Inacio "Lula" da Silva, mentor politik Rousseff yang digantikannya, mengenakan pakaian seragam tahanan dan dirantai ke sebuah bola bertulisan "Operation Carwash", sebuah nama sandi investigasi di Petrobras, perusahaan minyak Brasil.

Polisi memperkirakan unjuk rasa tersebut diikuti sekitar 50 ribu orang. "Itu hanya di Brasilia," tulis Al-Jazeera mengutip keterangan polisi. 

Adapun di pinggiran Kota Sao Paulo, ratusan pendukung pemerintah juga melakukan unjuk rasa dengan mengenakan kaus merah serta memegang banner disertai tulisan "Tidak akan ada kudeta".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya mendukung pemakzulan dan pemilihan baru. Sebab, presiden yang sekarang menjabat sejak 2014 itu mendapatkan uang dengan cara kotor dari korupsi," kata Alexander Cortes, 39 tahun, seorang insinyur yang membalut badannya dengan bendera Brasil pada demonstrasi di Sao Paulo, kota terbesar sekaligus pusat keuangan Brasil.

Menghadapi unjuk rasa tersebut, Presiden Rousseff meminta kepada mereka yang turun ke jalan tetap tenang karena dia khawatir terjadi bentrok antara kelompok pendukung pemerintah dan grup anti-pemerintah. Berbagai kalangan menyalahkan kepemimpinan Rousseff dalam mengendalikan Brasil karena negeri itu mengalami krisis ekonomi terburuk sedikitnya dalam kurun waktu 25 tahun.

AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN 


 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Satpam Playgroup Bakar 7 Anak dan Guru, Motif Belum Diketahui

7 Oktober 2017

Ilustrasi Kebakaran (rft.be)
Satpam Playgroup Bakar 7 Anak dan Guru, Motif Belum Diketahui

Sedikitnya tujuh anak dan seorang guru playgroup tewas di Brasil tenggara setelah dibakar dengan sadis oleh satpam.


Warga Brasil Ketakutan di Langit Muncul 'Tangan Tuhan'  

20 Agustus 2017

Bentuk awan yang disebut seperti
Warga Brasil Ketakutan di Langit Muncul 'Tangan Tuhan'  

Foto "Tangan Tuhan" itu pun beredar di media sosial dan jadi bahan perbincangan para netizen di Brasil.


Hantu Paksa Presiden Brasil Pindah dari Istana Negara?  

12 Maret 2017

Istana kepresidenan Brasil. .bbci.co.uk
Hantu Paksa Presiden Brasil Pindah dari Istana Negara?  

Presiden Brasil, Michel Temer menyalahkan nasib buruk dan
bahkan hantu sebagai alasan dirinya bersama keluarga pindah
dari Istana Kepresidenan.


Polisi Brasil Mogok, Kota Ini Dijarah dan Dikuasai Gengster  

7 Februari 2017

Polisi sipil menahan para penjarah setelah mereka ditembak di kakinya di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan Espirito Santo meningkat setelah polisi mogok kerja.AP/Diego Herculano
Polisi Brasil Mogok, Kota Ini Dijarah dan Dikuasai Gengster  

Kekacauan hebat terjadi di Espirito Santo, Brasil, dipicu oleh polisi mogok memprotes tidak naiknya gaji mereka. Toko-toko dijarah dan dikuasai gangster.


Dikira Hilang, Pria Ini Ternyata Disekap Selama 20 Tahun  

26 Oktober 2016

Remaja yang hilang ditemukan terikan di tempat tidur bawah tanah 20 tahun kemudian. http://metro.co.uk/
Dikira Hilang, Pria Ini Ternyata Disekap Selama 20 Tahun  

Pria yang diperkirakan hilang selama 20 tahun ditemukan terikat di atas tempat tidur di ruang bawah tanah.


Bentrok di Penjara Brasil, 7 Narapidana Kepalanya Dipenggal  

17 Oktober 2016

Seekor kucing melintas di lorong Penjara Pusat Porto Alegre, Brasil, 30 November 2015. Human Right Watch (HRW) menyebut kondisi memperihatinkan di penjara Brasil sebagai salah satu contoh bencana bagi hak asasi manusia. AP/Felipe Dana
Bentrok di Penjara Brasil, 7 Narapidana Kepalanya Dipenggal  

Tujuh narapidana kepalanya dipenggal dan enam lainnya tewas dibakar ketika terjadi aksi tawur di penjara Boa Vista.


Buka Paralimpiade Rio 2016, Presiden Brasil Dicemoh Massa

9 September 2016

Michel Temer, Presiden Brazil sementara. REUTERS
Buka Paralimpiade Rio 2016, Presiden Brasil Dicemoh Massa

Temer merupakan mantan wakil dari presiden yang dimakzulkan, Dilma Rousseff. Dia akan mengisi posisi yang ditinggalkan Rousseff hingga Januari 2019.


Vaksin Anti Kokain Mulai Diuji Coba Pada Hewan

9 September 2016

sxc.hu
Vaksin Anti Kokain Mulai Diuji Coba Pada Hewan

Vaksin tersebut telah dikembangkan selama lebih dari dua tahun.


Pemakzulan, Venezuela Tarik Dubes dari Brasil

1 September 2016

Mantan President Brasil Dilma Rousseff, melambaikan tangan kearah pendukungnya setelah memberikan pidato di Istana Alvorada, Brasilia, Brasil, 31 Agustus 2016. Senat Brasil telah memutuskan untuk mencopot Presiden Dilma Rousseff dari jabatannya karena memanipulasi anggaran. AP/Leo Correa
Pemakzulan, Venezuela Tarik Dubes dari Brasil

Beberapa jam setelah keputusan tersebut diumumkan Kementerian Luar Negeri Venezuela, Brasil juga mengumumkan penarikan duta besarnya dari Karakas.


Tolak Pemakzulan, Pendukung Dilma Rousseff Mengamuk  

1 September 2016

Puluhan pendukung Presiden Dilma Rousseff memblokade jalan saat melakukan aksi protes di Sao Paulo, Brasil, 29 Agustus 2016. Dilma Rousseff menjalani sidang pemakzulannya terkait tuduhan memanipulasi data anggaran.  REUTERS/Paulo Whitaker
Tolak Pemakzulan, Pendukung Dilma Rousseff Mengamuk  

Pemakzulan Presiden Brasil Dilma Rousseff, 68 tahun, membuat marah para pendukungnya.