Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gandeng Bombardier, SAAB Pasarkan Pesawat Intai GlobalEye

image-gnews
GlobalEye, pesawat intai terbaru yang diluncurkan perusahaan alusista asal Swedia, SAAB. Pesawat yang merupakan gabungan teknologi radar Erieye dengan pesawat bikinan perusahaan asal Kanada, Bombardier yaitu Global 6000 ini berkapasitas dan kapabilitas yang lebih luas, serta mampu beroperasi selama 11 jam. Pemerintah Uni Emirat Arab telah memesan dua unit pesawat ini dengan nilai US$ 1,2 miliar. DOC. SAAB
GlobalEye, pesawat intai terbaru yang diluncurkan perusahaan alusista asal Swedia, SAAB. Pesawat yang merupakan gabungan teknologi radar Erieye dengan pesawat bikinan perusahaan asal Kanada, Bombardier yaitu Global 6000 ini berkapasitas dan kapabilitas yang lebih luas, serta mampu beroperasi selama 11 jam. Pemerintah Uni Emirat Arab telah memesan dua unit pesawat ini dengan nilai US$ 1,2 miliar. DOC. SAAB
Iklan

TEMPO.CO, Changi - Perusahaan Alutsista asal Swedia, Svenska Aeroplan Aktiebolaget atau SAAB, meluncurkan teknologi terbaru pesawat intai maritim bernama GlobalEye, yang telah dipesan sebanyak dua unit oleh Uni Emirat Arab senilai US$ 1,2 miliar.

Pesawat intai ini dirancang menggunakan pesawat buatan perusahaan asal Kanada, Bombardier jenis Global 6000, yang sekaligus meningkatkan kemampuan radar teknologi Airborne Early Warning and Control atau AEW&C.    

SAAB sebelumnya sudah pernah membuat pesawat intai menggunakan pesawat jenis SAAB 340, SAAB 2000, dan buatan perusahaan Brasil, Embraer E145. Pesawat intai, yang telah dibeli beberapa negara termasuk Thailand dan Brasil, tersebut bernama Erieye. Global Eye dapat disebut sebagai Erieye ER atau Extende Range karena jangkauan intainya lebih luas.

"GlobalEye memberikan pendeteksian jarak jauh yang dapat melakukan pengawasan, pendeteksian, dan pelacakan di udara, darat, dan maritim dari sebuah sistem kendali” kata Head of Electronic Defence Systems Micael Johansson dalam acara Singapore Airshow, Selasa, 16 Februari 2016.

Menurut Johansson, GlobalEye adalah solusi pertahanan multiperan di seluruh wilayah di sebuah negara. Dalam pengawasan di darat, GlobalEye, yang mampu mengangkasa selama 11 jam, dapat menggunakan Ground Moving Target Indicator untuk mendeteksi gerakan asing, bahan untuk target kecil.

Johansson juga mengklaim, GlobalEye dapat menemukan obyek asing atau senjata tempur musuh berkemampuan siluman atau mata-mata yang masuk wilayah negara. Bahkan, pesawat intai tersebut mampu mengetahui keberadaan sebuah kapal selam asing dengan menangkap periskop kapal yang sesekali muncul ke permukaan laut. "Bahkan saat musuh mengacaukan jaringan atau jamming," kata Johansson.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Kantor Perwakilan SAAB di Indonesia Peter Carlqvist mengatakan teknologi pesawat intai seperti Erieye dan GlobalEye sangat baik untuk kondisi Indonesia yang terdiri atas wilayah kepulauan. Pesawat intai ini dapat menangkal segala upaya illegal fishing yang banyak menyerang dari sisi perbatasan.

"Keunggulannya, informasi dari Erieye bisa langsung dikomunikasikan ke pesawat tempur atau kapal patroli untuk mengusir penangkapan ikan liar dan bajak laut," kata Carlqvist.

Saat ini, Indonesia memiliki armada patroli maritim, yaitu Boeing 737 Surveillance dari Skuadron Udara V Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin. Tiga unit pesawat yang sudah digunakan sejak 1982 ini masih memakai teknologi radar lama.



FRANSISCO ROSARIANS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

1 jam lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


Konser IU di Singapura, Ini Detail dan Panduan Menuju Singapore Indoor Stadium

1 hari lalu

Penyanyi IU atau Lee Ji Eun, Instagram.com/@dlwlrma
Konser IU di Singapura, Ini Detail dan Panduan Menuju Singapore Indoor Stadium

Konser IU akan digelar konser di Singapura pada 20 dan 21 April 2024


Curi Barang Mewah di Bandara Changi Singapura, Seorang Turis Ditahan Dua Bulan Kemudian

3 hari lalu

Jewel di Bandara Changi, Singapura. (foto: Jiachen Lin)
Curi Barang Mewah di Bandara Changi Singapura, Seorang Turis Ditahan Dua Bulan Kemudian

Turis wanita ini mencuri ikat pinggang dan produk kosmetik yang nilainya belasan juta di Bandara Changi Singapura.


10 Negara dengan Biaya Hidup Termahal di Dunia, Ada Tetangga RI

3 hari lalu

Marina Bay Sands, hotel dan resor ikonik Singapura (TEMPO/Mila Novita)
10 Negara dengan Biaya Hidup Termahal di Dunia, Ada Tetangga RI

10 negara dengan biaya hidup tertinggi pada 2024, Singapura masuk.


PM Singapura Lee Hsien Loong Umumkan akan Mundur pada 15 Mei 2024

4 hari lalu

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong berjabat tangan dengan Lawrence Wong saat konferensi pers di Istana, di Singapura 16 April 2022. SPH Media/The Straits Times/Lim Yaohui via REUTERS
PM Singapura Lee Hsien Loong Umumkan akan Mundur pada 15 Mei 2024

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengumumkan pengunduran dirinya mulai 15 Mei 2024


Menilik Tradisi Lebaran di Singapura

11 hari lalu

Festival Cahaya di Geylang Serai, Singapore. (www.visitsingapore.com)
Menilik Tradisi Lebaran di Singapura

Secara umum tradisi Lebaran di Singapura tidak jauh berbeda dengan di Indonesia


Serobot Antrean dan Meludah Saat Nonton Konser Bruno Mars, Una Dembler Minta Jangan Dicontoh

13 hari lalu

Una Dembler
Serobot Antrean dan Meludah Saat Nonton Konser Bruno Mars, Una Dembler Minta Jangan Dicontoh

Meski mengakui telah meludah penonton lain dan membuat keributan, Una Dembler membantah bahwa ia telah menyerobot antrean.


Taruh Daging Babi di Masjid, Singapura Hukum Pria Ini 3 Bulan Penjara

15 hari lalu

Daging Babi dan Daging Sapi. shutterstock.com
Taruh Daging Babi di Masjid, Singapura Hukum Pria Ini 3 Bulan Penjara

Singapura menghukum seorang kurir makanan 3 bulan penjara karena menaruh daging babi kaleng di rak masjid.


SkyOrb Kabin Baru Singapore Cable Car yang Futuristik dengan Lapisan Berkilau

17 hari lalu

Kabin SkyOrb Singapore Cable Car. (dok. Mount Faber Leisure Group)
SkyOrb Kabin Baru Singapore Cable Car yang Futuristik dengan Lapisan Berkilau

Ada tujuh unit SkyOrb yang disediakan Singapore Cable Car untuk memanjakan wisatawan melihat panorama kota


Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

18 hari lalu

ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

Apakah sudah pernah mendengar istilah skiplagging sebelumnya?