Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemilihan Umum di Uganda Rusuh, SatuTewas

image-gnews
Tentara Uganda berjaga-jaga didekat pesawat kargo Tristar Air Airbus A300-200F yang membawa persediaan makanan untuk pasukan perdamaian AMISOM di 13 Oktober 2015. Pesawat kargo Mesir terpaksa mendarat darurat setelah salah satu mesinnya rusak tapi keenam kru pesawat selamat. REUTERS/Feisal Omar
Tentara Uganda berjaga-jaga didekat pesawat kargo Tristar Air Airbus A300-200F yang membawa persediaan makanan untuk pasukan perdamaian AMISOM di 13 Oktober 2015. Pesawat kargo Mesir terpaksa mendarat darurat setelah salah satu mesinnya rusak tapi keenam kru pesawat selamat. REUTERS/Feisal Omar
Iklan

TEMPO.CO, Kampala - Sedikitnya satu oran dilaporkan tewas di ibu kota Uganda, Kampala, setelah polisi bentrok dengan pendukung oposisi menyusul penahanan terhadap calon presiden yang berkampanye menjelang pemilihan umum.

Menurut sejumlah saksi mata kepada kantor berita Reuters, beberapa orang juga cedera akibat bentrok itu. Dalam aksi tawuran ini, polisi menembakkan peluru karet dan gas air mata. Aementara penyokong oposisi melempari polisi dengan batu di pinggiran ibu kota, Wandegeya.

Pemimpin oposisi utama Kizza Besigye, yang juga Ketua Partai Forum untuk Perubahan Demokratik (FDC), ditahan pada Senin petang, 15 Februari 2016, waktu setempat. Ini penahahan kedua setelah dia demonstrasi bersama ribuan pendukungnya di jalan-jalan Kampala. "Dia dibebaskan segera oleh aparat keamanan," kata juru bicara partai.

Polisi mengatakan, Besigye ditahan lantaran dia tidak mematuhi rute kampanye yang ditentukan sehingga mengganggu ketertiban umum. "Polisi membenarkan ada korban satu orang tewas  selama unjuk rasa," kata juru bicara Kampala, Patrick Onyango, kepada berita AFP, tanpa menjelaskan keterangan lebih lanjut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa politikus dari oposisi mengatakan kepada AFP, ada tiga orang tewas tetapi klaim tersebut tidak bisa diverfikasi kepada pihak berwenang di Uganda.

Juru bicara FDC, Semujju Nganda, mengatakan, beberapa pendukunnya cedera setelah mendapatkan pukulan polisi. "Kami protes atas aksi brutal polisi terhadap pendukung kami dan menyasar calon presiden kami," ucapnya.

AL  JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Korea Utara Tutup 25 Persen Kedutaan di Seluruh Dunia, Kesulitan Keuangan?

32 hari lalu

Bendera Korea Utara berkibar di kantor konsulat Korea Utara di Dandong, provinsi Liaoning, Cina. REUTERS
Korea Utara Tutup 25 Persen Kedutaan di Seluruh Dunia, Kesulitan Keuangan?

Korea Utara berencana menutup belasan kedutaan besar termasuk di Spanyol, Hong Kong, dan beberapa negara di Afrika


ISIS Serang Pasangan Bulan Madu dan Pemandu Safari di Hutan Uganda

44 hari lalu

Operator tur taman safari Afrika mampu menghadirkan kenyamanan dan keamanan di rimba liar. Foto: Roar Africa
ISIS Serang Pasangan Bulan Madu dan Pemandu Safari di Hutan Uganda

Presiden Yoweri Museveni berjanji pasukan Uganda akan mengejar pembunuh pasangan bulan madu dan pemandu. ISIS mengklaim bertanggung jawab.


UU Anti-Gay di Uganda Picu Gelombang Pelanggaran HAM

29 September 2023

Quin Karala, 29, anggota komunitas lesbian, gay, biseksual, transgender, interseks dan queer (LGBTQ) dan seorang ibu tunggal dengan satu anak berpose untuk foto dengan warna pelangi di kantor Program Pemberdayaan Perempuan Rella, untuk advokasi hak-hak LGBTQ , setelah wawancara Reuters di Kulambiro pinggiran Kampala, Uganda 4 April 2023. REUTERS/Abubaker Lubowa
UU Anti-Gay di Uganda Picu Gelombang Pelanggaran HAM

Undang-Undang Anti-Homoseksualitas (AHA), yang disahkan Uganda pada Mei, menetapkan hukuman mati untuk tindakan sesama jenis tertentu


Dituduh Lakukan Homoseksualitas, Pria Uganda Terancam Hukuman Mati

29 Agustus 2023

Presiden Uganda  Yoweri Museveni. REUTERS/Abubaker Lubowa
Dituduh Lakukan Homoseksualitas, Pria Uganda Terancam Hukuman Mati

Seorang pria berusia 20 tahun menjadi warga Uganda pertama yang didakwa melakukan homoseksualitas, sebuah pelanggaran yang dapat dihukum mati


Ethiopia Gerebek Lokasi Pesta Seks Gay di Hotel hingga Bar

12 Agustus 2023

Ilustrasi LGBT. Dok. TEMPO/ Tri Handiyatno
Ethiopia Gerebek Lokasi Pesta Seks Gay di Hotel hingga Bar

Hubungan seksual sesama jenis dilarang oleh undang-undang di Ethiopia.


Presiden Yoweri Museveni Geram Bank Dunia Urung Kirim Dana ke Uganda karena UU LGBT

10 Agustus 2023

Presiden Uganda  Yoweri Museveni. REUTERS/Abubaker Lubowa
Presiden Yoweri Museveni Geram Bank Dunia Urung Kirim Dana ke Uganda karena UU LGBT

Presiden Uganda Yoweri Museveni mengecam keputusan Bank Dunia menangguhkan pendanaan baru ke negaranya sebagai tanggapan atas undang-undang anti-LGBTQ yang keras.


PBB: Kelompok terkait ISIS dari Uganda Perluas Jangkauan di Kongo

21 Juni 2023

Warga melarikan diri dari Bwera setelah militan yang terkait dengan kelompok pemberontak Allied Democratic Forces (ADF) membunuh dan menculik beberapa orang di Sekolah Menengah Mpondwe Lhubirira, di Mpondwe, Uganda barat, 17 Juni 2023. REUTERS/Stringer
PBB: Kelompok terkait ISIS dari Uganda Perluas Jangkauan di Kongo

Pasukan Demokrat Sekutu (ADF) yang membantai puluhan siswa di Uganda berjanji setia kepada ISIS pada 2019.


Uganda Tahan 20 Orang terkait Pembantaian Siswa

20 Juni 2023

Penduduk setempat berada di luar Sekolah Menengah Mpondwe Lhubirira, setelah militan terkait dengan kelompok pemberontak Allied Democratic Forces (ADF) melakukan aksi pembunuhan dan penculikan di Mpondwe, Uganda barat, 17 Juni 2023. Personel militer menemukan mayat ketika mereka tiba di sekolah. REUTERS/Stringer
Uganda Tahan 20 Orang terkait Pembantaian Siswa

Pihak berwenang Uganda menyatakan 20 orang telah ditahan untuk diinterogasi ihwal kemungkinan peran mereka dalam pembantaian massal.


Sedikitnya 37 Siswa Tewas, Pasukan Uganda Memburu Para Penyerang Terkait ISIS

19 Juni 2023

Pasukan keamanan Uganda berjaga-jaga ketika penduduk setempat berkumpul di luar Sekolah Menengah Mpondwe Lhubirira, setelah militan yang terkait dengan kelompok pemberontak Pasukan Demokratik Sekutu (ADF) membunuh dan menculik banyak orang, di Mpondwe, Uganda barat, 17 Juni 2023. REUTERS/ Stringer
Sedikitnya 37 Siswa Tewas, Pasukan Uganda Memburu Para Penyerang Terkait ISIS

Pasukan ADF yang memiliki hubungan dengan ISIS membunuh para siswa, beberapa di antaranya tewas akibat ledakan bom.


ISIS Serang Sekolah di Uganda: Asrama Dibakar, Murid Dibacok Parang

17 Juni 2023

Situasi pasca ledakan bom di Kampala, Uganda, 16 November 2021. REUTERS/Abubaker Lubowa
ISIS Serang Sekolah di Uganda: Asrama Dibakar, Murid Dibacok Parang

Kelompok bersenjata yang diduga berafiliasi dengan ISIS di Uganda menyerang anak-anak sekolah dengan brutal.