Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dianggap Ilegal, Bahrain Tahan Empat Jurnalis AS

Dua orang pengunjuk rasa berjalan diantara gas air mata yang ditembakan petugas kepolisiam saat bentrokan protes terhadap eksekusi ulama Syiah Sheikh Nimr al-Nimr di Manama, Bahrain, 5 Januari 2016. Pelaksanaan hukuman mati terhadap ulama Syiah memicu kemarahan dan protes oleh komunitas Syiah di Timur Tengah. REUTERS/Hamad I Mohammed
Dua orang pengunjuk rasa berjalan diantara gas air mata yang ditembakan petugas kepolisiam saat bentrokan protes terhadap eksekusi ulama Syiah Sheikh Nimr al-Nimr di Manama, Bahrain, 5 Januari 2016. Pelaksanaan hukuman mati terhadap ulama Syiah memicu kemarahan dan protes oleh komunitas Syiah di Timur Tengah. REUTERS/Hamad I Mohammed
Iklan

TEMPO.CO, Manama - Empat jurnalis asal Amerika Serikat ditahan di Bahrain. mereka diduga memasuki negeri itu secara tidah sah. Mereka meliput unjuk rasa di Manama dan memasukkan data palsu kepada staf perbatasan.  

Kepolisian Bahrain, Senin, 15 Februari 2016, mengatakan, mereka menahan empat warga asing. Sementara Kementerian Luar Negeri AS menerangkan, kantornya peduli terhadap berbagai laporan mengenai penahanan warga AS di negara Teluk.

Kementerian Dalam Negeri Bahrain menyebutkan, empat orang tersebut diduga melakukan pelanggaran termasuk memasuki Bahrain secara ilegal dengan cara memasukkan data palsu di staf perbatasan. "Mereka juga mengikuti berbagai pertemuan gelap."

Pernyataan sebelumnya dari Kementerian Dalam Negeri menjelaskan bahwa mereka yang dalam tahanan itu berkebangsaan Amerika Serikat. Salah seorang yang ditahan adalah wartawan independen, Anna Therese Day.

Dia mengatakan melauli keluarganya dalam jumpa pers kepada Al Jazeera, empat orang yang ditahan adalah wartawan berpengalaman. Semuanya bekerja untuk pembuatan flim dokumenter di Mesir dan Gaza. "Kami berharap otoritas Bahrain akan membebaskan mereka secepatnya tanpa syarat," ucap keluarga Day dalam pernyataan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Anna dan awaknya jurnalis yang memegang komitmen terhadap profesi. Mereka bekerja dengan etika profesi," ucap Day. Keluarga Anna menambahkan, tudingan mereka terlibat dalam perilaku ilegal atau aktivitas lain di luar kegiatan jurnalistik, sangat tidak mungkin.

Wartawan Lintas Batas mendesak otoritas Bahrain agar segera membebaskan empat orang tersebut secepatnya dan tanpa syarat. Media berbahasa Arab, Mira'at al-Bahrain atau Bahrain Mirror, mengatakan, empat jurnalis Amerika itu ditahan di Sitra, sebuah desa Syiah di sebelah timur Manama pada Senin, 15 Februari 2016.

Mereka ditahan saat meliput bentrokan antara pengunjuk rasa lokal dengan petugas keamanan. Demonstrasi itu bagian dari rangkaian peringatan unjuk rasa 2011 yang dilakukan muslim Syiah. Selanjutnya, dibubarkan paksa oleh petugas keamaan Bahrain.

AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Top 3 Dunia: Hamad bin Isa Al Khalifa, Erdogan, Obat Sirup India

10 hari lalu

Raja Bahrain, Hamad bin Isa al-Khalifa (depan). REUTERS/Hamad I Mohammed
Top 3 Dunia: Hamad bin Isa Al Khalifa, Erdogan, Obat Sirup India

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 Mei 2023 diawali oleh profil Raja Hamad bin Isa Al Khalifa dari Bahrain yang hapus pelajaran tentang Israel


Profil Hamad bin Isa Al Khalifa, Raja Bahrain yang Perintahkan Sekolah Hapus Pelajaran tentang Israel

10 hari lalu

Gambar bendera Israel dan Bahrain terlihat di pesawat Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid di Bandara Internasional Bahrain di Muharraq, Bahrain, 30 September 2021. [REUTERS/Hamad I Mohammed]
Profil Hamad bin Isa Al Khalifa, Raja Bahrain yang Perintahkan Sekolah Hapus Pelajaran tentang Israel

Bagaimana rekam jejak Raja Hamad bin Isa Al Khalifa selama memimpin Bahrain selama 24 tahun terakhir? Berikut sejarah singkat Bahrain beserta profilny


Normalisasi Hubungan dengan Israel, Raja Bahrain Minta Kurikulum Pendidikan Tak Diubah

14 hari lalu

Ilustrasi bendera Israel dan Bahrain. Sumber: Reuters
Normalisasi Hubungan dengan Israel, Raja Bahrain Minta Kurikulum Pendidikan Tak Diubah

Insitusi pendidikan di Bahrain mendapat perintah dari Raja Salman Al Khalifa agar tidak menerapkan perubahan apapun pada kurikulum pendidikan


Ketua MPR Dorong Peningkatan Kerjasama Indonesia-Bahrain

15 hari lalu

Ketua MPR Dorong Peningkatan Kerjasama Indonesia-Bahrain

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menerima kunjungan Puteri Kerajaan Bahrain, Her Highness Shaikha Jawaher Bint Khalifa al Khalifa.


Mercedes Janji Perbaiki Mobil Balap W14 di Formula 1 Tahun Ini

14 Maret 2023

Livery mobil balap Mercedes W14 terbaru untuk menjalani Grand Prix Formula 1 2023. (Foto: Mercedes)
Mercedes Janji Perbaiki Mobil Balap W14 di Formula 1 Tahun Ini

Poin evaluasi terbesar yang diambil Mercedes dari balapan pembuka Formula 1 di Bahrain adalah degradasi ban mobil balap yang signifikan


Max Verstappen Pilih Fernado Alonso Jadi Pesaingnya di Formula 1 2023

10 Maret 2023

Fernando Alonso naik podium di F1 Bahrain 2023, raih posisi 3. (Foto: AMF1)
Max Verstappen Pilih Fernado Alonso Jadi Pesaingnya di Formula 1 2023

Sergio Perez menyebut Fernando Alonso dan Aston Martin bisa menjadi ancaman nyata Tim Red Bull pada Formula 1 musim ini.


Tanggapan Ferrari Soal Mobil Balap Charles Leclerc yang Mati di F1 Bahrain

7 Maret 2023

Berdasarkan hasil FP2, pembalap dari tim Ferrari sejauh ini yang paling kencang adalah Charles Leclerc di posisi empat bubuhkan waktu 1:31,364 detik. Sementara itu Carlos Sainz berada di posisi 14 pembalap tercepat, torehkan waktu 1:31,956 detik. (Foto: Ferrari)
Tanggapan Ferrari Soal Mobil Balap Charles Leclerc yang Mati di F1 Bahrain

Pembalap tim pabrikan Ferrari Charles Leclerc harus menyelesaikan balapan Formula 1 Bahrain dengan hasil yang kurang baik usai mobil balapnya mati.


Mobil Charles Leclerc Mati di Formula 1 Bahrain, Apa Penyebabnya?

6 Maret 2023

Pembalap Ferrari, Charles Leclerc dalam F1 Bahrain GP di Bahrain International Circuit, Sakhir, Bahrain, 3 Maret 2023. REUTERS/Rula Rouhana
Mobil Charles Leclerc Mati di Formula 1 Bahrain, Apa Penyebabnya?

Charles Leclerc gagal menyelesaikan balapan pertama di Formula 1 Bahrain pada Minggu malam WIB, 5 Maret 2023, karena mobil balap Ferrari-nya mati.


3 Rekor Baru Tercipta Usai Max Verstappen Juara Formula 1 Bahrain

6 Maret 2023

Max Verstappen raih Pole Position di F1 Bahrain 2023. (Foto: F1)
3 Rekor Baru Tercipta Usai Max Verstappen Juara Formula 1 Bahrain

Kemenangan Max Verstappen di Formula 1 Bahrain pada Minggu, 5 Maret 2023, menghadirkan sejumlah rekor baru. Berikut informasi lengkapnya:


Max Verstappen Juara Formula 1 Bahrain, Fernando Alonso Podium 3

6 Maret 2023

Pembalap Red Bull, Max Verstappen dalam F1 Bahrain GP di Bahrain International Circuit, Sakhir, Bahrain, 3 Maret 2023. REUTERS/Rula Rouhana
Max Verstappen Juara Formula 1 Bahrain, Fernando Alonso Podium 3

Max Verstappen telah merampungkan seri balapan pertama Formula 1 Bahrain pada Minggu, 5 Maret 2023. Berikut hasil lengkapnya: