Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aktivis HAM Asia Desak Pembebasan Anwar Ibrahim  

Editor

Abdul Manan

image-gnews
Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim hadir di pengadilan banding di Putrajaya, Malaysia, Selasa 28 Oktober 2014. MOHD RASFAN/AFP/Getty Images
Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim hadir di pengadilan banding di Putrajaya, Malaysia, Selasa 28 Oktober 2014. MOHD RASFAN/AFP/Getty Images
Iklan

TEMPO.COJakarta - Organisasi pemantau hak asasi manusia Asia Human Rights Watch meminta pemerintah Malaysia membebaskan mantan wakil perdana menteri dan pemimpin politik oposisi, Anwar Ibrahim. Menurut lembaga ini, hukuman terhadap Anwar bermotif politik. “Dia sudah menderita di penjara karena parodi keadilan ini," kata Phil Robertson, Wakil Direktur Asia Human Rights Watch, melalui siaran persnya, Selasa, 9 Februari 2016.

Anwar Ibrahim divonis 5 tahun penjara oleh pengadilan Malaysia pada 10 Februari 2015. Kasus ini bermula pada 16 Juli 2008. Saat itu polisi menangkap Anwar berdasarkan laporan asisten pribadinya, Mohd Saiful Bukhari Azlan. Anwar dituduh menyodomi Saiful. Pengadilan membebaskan Anwar dari dakwaan pada 9 Januari 2012. Sebab, DNA yang menjadi alat bukti telah terkontaminasi.

Pemerintah mengajukan banding dua tahun kemudian. Pengadilan Tinggi menahan Anwar pada 7 Maret 2014. Pengadilan mengabulkan banding pemerintah dan Anwar ditahan 5 tahun penjara sejak 10 Februari 2015. Permintaan pengampunan yang diajukan Anwar ditolak pada Maret 2015.

Kelompok Kerja PBB bidang Penahanan pada November 2015 menemukan bahwa penjara yang ditempati Anwar melanggar ketentuan soal larangan penyiksaan, atau perlakuan kejam, dan tidak manusiawi. Kelompok kerja ini juga mendesak dikembalikannya hak-hak politik Anwar yang dihapus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memasuki setahun penahanan Anwar, Asia Human Right Watch meminta pemerintah Malaysia memastikan bahwa Anwar dapat berobat di penjara. Anwar dikabarkan menderita cedera rotator cuff besar sehingga otot dan tendonnya robek.

Menurut Robertson, lima hari lagi Amerika Serikat menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-AS. Ia mengatakan Presiden Amerika Barack Obama juga mengundang Perdana Menteri Najib Razak. “Presiden Obama seharusnya tidak menjadikan ini masalah biasa pada KTT ASEAN dengan Perdana Menteri Najib. Adalah pengkhianatan kepada warga Malaysia jika Obama tidak secara terbuka meminta pembebasan Anwar,” ujarnya.

REZKI ALVIONITASARI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

6 September 2017

Seorang tersangka militan ISIS, ditangkap dalam operasi kontra-terorisme di Malaysia. channelnewsasia.com
Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

Malaysia menangkap dua warga Irak yang diyakini komandan ISIS di Irak Selatan.


Harapan Oposisi Jiran

23 Agustus 2017

Harapan Oposisi Jiran

Dalam akun Twitter-nya, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menulis "Harapan yang menggunung". Setelah melalui jalan panjang, akhirnya koalisi oposisi dideklarasikan secara resmi dengan logo bertulisan "HARAPAN", yang huruf "A" keempat berupa anak panah Arjuna- tokoh dalam kisah epik Mahabarata. Dengan pilihan ini, metamorfosis Pakatan Rakyat, partai oposisi Malaysia, membayangkan pemilihan umum yang akan datang sebagai arena perang melawan Karna, yakni Barisan Nasional- partai berkuasa sekarang.


Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

14 Agustus 2017

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad berbicara kepada kelompok pro-demokrasi, Bersih selama protes 1MDB, di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 November 2016. REUTERS/Edgar Su
Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

Wakil PM Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menegaskan perbedaan pendapat dengan Mahathir Mohamad tidak membenarkan seseorang untuk melakukan kekerasan.


Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

14 Agustus 2017

Mahathir Mohamad. MARKUS SCHREIBER/AFP/Getty Images
Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir Mohamad dilempari sandal, sepatu, botol bekas air minum, kembang api, hingga kursi di saat berpidato.


Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

21 Juli 2017

Gambar dari rekaman video tak bertanggal yang diunggah ke media sosial oleh Kantor Berita Amaq yang berafiliasi dengan kelompok militan ISIS ini menunjukkan, dua anggota ISIS terlihat berjaga saat terlibat baku tembak dengan pasukan Suriah di Raqqa. Social Media Website via Reuters TV
Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

Pemimpin milisi ISIS asal Malaysia, Mohamad Fuzi Harun,tewas dalam serangan udara di Suriah.


Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

28 Mei 2017

Polisi Geledah Rumah Terduga Pelaku Bom Kampung Melayu di Bandung
Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

ISIS mengaku bertanggung jawab atas insiden bom bunuh diri tersebut.


Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

21 Mei 2017

Mantan Perdana Menteri Malaysia, Dr Mahathir Mohamad bertemu dengan pemimpin Partai Keadilan Rakyat (PKR), Anwar Ibrahim, 5 September 2016. Facebook.com/PKR
Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

Mahathir Mohamad telah menjanjikan dukungannya untuk kampanye pembebasan musuhnya di masa lalu, Anwar Ibrahim.


Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

17 Mei 2017

Seorang anak pengungsi Rohingya mencuci perlengkapan rumahnya di kolam kamp pengungsian Kutupalang, Cox's Bazar, Bangladesh, 4 Februari 2017. Lebih dari 70.000 muslim Rohingnya telah merlarikan diri dari Myanmar dalam beberapa bulan terakhir akibat konflik. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

Pengungsi Rohingya di Malaysia hanya diberi secangkir kecil air dan sedikit makanan, serta terpaksa minum air toilet.


Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

11 Mei 2017

Wakil Presiden Jusuf Kalla menerima dai asal India Zakir Naik, Sabtu malam, 4 Maret 2017, di rumah dinas Wapres. Foto: Instagram
Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

Organisasi muslim moderat Malaysia terusik dengan keberadaan
Zakir Naik yang ceramahnya dianggap ekstrem.


Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

10 Mei 2017

Ilustrasi sepak bola. Benevolat.org
Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

Kesebelasan Malaysia menolak bertanding untuk kualifikasi Asian Cup di Pyongyang, Korea Utara, 8 Juni mendatang.