Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Penularan Virus Zika, WHO Larang Donor Darah

image-gnews
Foto Germana Soares, ibu dari Guilherme Soares Amorim yang terlahir dengan microcephaly di Ipojuca, Brasil, 1 Februari 2016. Gejala virus Zika sampai sekarang tampak jinak, indikasi meningkat hubungan antara microcephaly dan gangguan saraf langka memicu kewaspadaan. REUTERS/Ueslei Marcelino
Foto Germana Soares, ibu dari Guilherme Soares Amorim yang terlahir dengan microcephaly di Ipojuca, Brasil, 1 Februari 2016. Gejala virus Zika sampai sekarang tampak jinak, indikasi meningkat hubungan antara microcephaly dan gangguan saraf langka memicu kewaspadaan. REUTERS/Ueslei Marcelino
Iklan

TEMPO.COJenewa - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan kepada semua negara untuk menolak donor darah dari orang yang bepergian ke wilayah yang terinfeksi virus Zika ketika Spanyol mengumumkan kasus pertama di Eropa yang melibatkan seorang wanita hamil.

Puluhan kasus dilaporkan di Eropa dan Amerika Utara yang melibatkan wisatawan yang kembali dari daerah yang terpengaruh. WHO pun menekankan tentang kaitan antara virus Zika dan cacat pada bayi baru lahir dengan ukuran kepala yang kecil. WHO juga mendesak pemerintah supaya berjaga-jaga.

Baca: Menkes: Virus Zika Sejenis dengan DBD

"Dengan risiko penularan infeksi terbaru virus Zika di banyak negara serta potensi kaitannya dengan virus itu menyebabkan kecacatan dan akibat klinis lainnya, tindakan pencegahan harus diambil terhadap sumbangan darah dari mereka yang pulang dari daerah terinfeksi virus itu," kata juru bicara WHO, Tarik Jasarevic.

Peringatan WHO terkait dengan pelarangan donor darah berdasarkan pada kebijakan Kanada dan Inggris untuk melindungi pasokan darah mereka. Lembaga donor darah Kanada mengumumkan bahwa siapa pun yang telah melakukan perjalanan ke daerah berisiko Zika diperbolehkan mendonorkan darahnya setelah tiga minggu dari hari dia tiba.

Baca: Menkes: Kasus Virus Zika Pertama di Indonesia Terdeteksi

Di Inggris, lembaga National Health Service Blood and Transplant mengatakan, sejak Kamis, siapa pun yang kembali dari negara yang terkena dampak Zika harus menunggu selama 28 hari sebelum diperbolehkan untuk menyumbangkan darah sebagai "tindakan pencegahan".

Sementara itu, mengenai kasus pertama di Eropa, Departemen Kesehatan Spanyol mengatakan seorang wanita hamil yang kembali dari Kolombia mungkin terinfeksi virus tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Salah seorang pasien dari timur laut Catalonia, seorang wanita hamil, menunjukkan gejala setelah bepergian ke Kolombia," kata Kementerian itu, seperti yang dilansir Channel News Asia pada 5 Februari 2016.

Baca juga:Virus Zika Resmi Masuk Indonesia, Unair Tawarkan Bantuan

Pejabat kesehatan provinsi, Joan Guix, mengatakan wanita berusia 41 tahun itu berasal dari Amerika Latin yang menetap di Spanyol dan sedang mengandung 13 atau 14 minggu.

Virus yang disebarkan melalui nyamuk Aedes Aegypti tersebut sejauh ini telah menyebar ke 26 negara di Amerika Selatan dan Tengah serta Karibia. Dan telah dicatat bahwa hal itu bisa menginfeksi hingga empat juta orang di benua tersebut dan menyebar ke seluruh dunia.

Penyakit ini dimulai dengan gigitan nyamuk dan biasanya menyebabkan demam dan ruam. Namun, sejak Oktober, Brasil telah melaporkan 404 kasus yang dikonfirmasi sebagai microcephaly--naik dari 147 pada tahun 201--ditambah 3.670 kasus yang dicurigai.

Hal tersebut telah memicu kecurigaan kuat bahwa virus Zika menyebabkan cacat lahir. Virus juga telah dikaitkan dengan gangguan saraf yang berpotensi melumpuhkan, disebut sindrom Guillain-Barre, pada beberapa pasien.

CHANNEL NEWS ASIA|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo sebagai Presiden Terpilih

7 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden terpilih Prabowo Subianto (kiri) menerima surat ucapan selamat dari Presiden Swiss Viola Amherd yang diserahkan ke Prabowo oleh Duta Besar Swiss untuk Indonesia Olivier Zehnder di Kantor Kemhan RI, Jakarta, Rabu (30/3/2024). ANTARA/HO-Tim Media Prabowo.
Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo sebagai Presiden Terpilih

Presiden Swiss Viola Amherd mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden baru


Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

16 hari lalu

Rifaat al-Assad. YouTube
Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

Rifaat Al Assad, paman presiden Suriah Bashar Al Assad, akan diadili di Swiss atas kejahatan perang


Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

17 hari lalu

Peserta mendaki puncak Rosablanche selama perlombaan Glacier Patrol ke-21 di pegunungan antara Zermatt dan Verbier, Swis, 18 April 2018. Perlombaan ini pertama kali diselenggarakan pada April 1943 dan hanya diikuti peserta militer. AP/Jean- Christophe Bott
Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.


Inilah 5 Alasan Banyak Orang Kaya di Dunia Menyimpan Uangnya di Bank Swiss

49 hari lalu

Bank Credit Suisse Swiss [fortune.com]
Inilah 5 Alasan Banyak Orang Kaya di Dunia Menyimpan Uangnya di Bank Swiss

Banyak orang kaya di dunia menyimpan uang di bank-bank di Swiss lantaran negara ini menawarkan reputasi yang ketat dalam melindungi privasi nasabah.


Dikenal sebagai Destinasi Mahal, Jenewa Berikan Transportasi Publik Gratis untuk Wisatawan

50 hari lalu

Taksi air atau Les Mouettes di Jenewa, Swiss, salah satu transportasi umum gratis untuk wisatawan (Pixabay)
Dikenal sebagai Destinasi Mahal, Jenewa Berikan Transportasi Publik Gratis untuk Wisatawan

Transportasi umum gratis di Jenewa dapat menghemat uang saat berlibur, tapi kota ini lebih berkesan dijelajahi dengan jalan kaki.


Sekjen PBB Mohon Negara-negara Donor Tetap Bantu Operasi UNRWA

28 Januari 2024

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. REUTERS/Denis Balibouse
Sekjen PBB Mohon Negara-negara Donor Tetap Bantu Operasi UNRWA

Israel menuduh beberapa staf UNRWA terlibat dalam serangan Hamas.


Traveling ke 9 Negara Ini Hindari Memberi Tip Bisa Dianggap Penghinaan

27 Januari 2024

Ilustrasi memberi tips. Unsplash.com/Sam Dan Truong
Traveling ke 9 Negara Ini Hindari Memberi Tip Bisa Dianggap Penghinaan

Di beberapa negara tertentu memberi tips dianggap tindakan yang buruk. Bahkan ada menganggapnya sebagai penghinaan.


Cina Berikan Dua Negara Eropa Ini Bebas Visa Masuk untuk Gaet Wisatawan Global

20 Januari 2024

Foto udara menunjukkan para wisatawan mengunjungi Dunia Es dan Salju Harbin di Harbin, Provinsi Heilongjiang, Cina timur laut, 18 Desember 2023. Xinhua/Wang Jianwei
Cina Berikan Dua Negara Eropa Ini Bebas Visa Masuk untuk Gaet Wisatawan Global

Sebelumnya Cina memberikan bebas visa masuk untuk Malaysia dan lima negara Eropa, Prancis, Jerman, Italia, Belanda dan Spanyol.


Presiden Israel Terancam Tuntutan Pidana Kejahatan terhadap Kemanusiaan di Swiss

19 Januari 2024

Presiden Israel, Isaac Herzog. SAUL LOEB/Pool via REUTERS
Presiden Israel Terancam Tuntutan Pidana Kejahatan terhadap Kemanusiaan di Swiss

Presiden Israel Isaac Herzog menjadi sasaran tuntutan pidana kejahatan terhadap kemanusiaan saat berkunjung ke Swiss


Kota Lembah di Swiss Ini Memiliki 72 Air Terjun

15 Januari 2024

Lauterbrunnen Valley, Bern, Swiss. Unsplash.com/Michael Lammli
Kota Lembah di Swiss Ini Memiliki 72 Air Terjun

Selain menikmati pemandangan air terjun, Lauterbrunnen Valley di Swiss juga tempat yang ideal untuk penggemar aktivitas luar ruangan.