Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Burkina Faso Berkabung 3 Hari Setelah Serangan Teroris  

image-gnews
Mobil terbakar akibat bom yang meledak di luar Hotel Splendid di Ouagadougou, Burkina Faso, 15 Januari 2016. Setidaknya 20 orang tewas dan 15 luka-luka dalam kejadian itu. REUTERS
Mobil terbakar akibat bom yang meledak di luar Hotel Splendid di Ouagadougou, Burkina Faso, 15 Januari 2016. Setidaknya 20 orang tewas dan 15 luka-luka dalam kejadian itu. REUTERS
Iklan

TEMPO.COOuagadougou - Pemerintah Burkina Faso menyatakan masa berkabung selama tiga hari sejak Ahad, 17 Januari 2016. Kebijakan pemerintah ini menyusul serangan teroris yang terjadi pada Jumat, 15 Januari 2016. Serangan itu diduga dilakukan kelompok Al-Qaeda. Sedikitnya 28 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat serangan itu.

Dalam sebuah pesan kepada seluruh warga, Presiden Roch Marc Christian Kabore mengatakan rakyat Bukina Faso harus bersatu melawan terorisme. Kabore juga mengumumkan melalui jaringan televisi nasional, Burkina 24, pasukan keamanan akan melakukan penjagaan ketat di ibu kota dan perbatasan negara.

"Ini benar-benar aksi biadab terhadap warga tidak berdosa yang dilakukan organisasi yang berafiliasi dengan Al-Qaeda. Mereka mencoba menggoyang negara dan menghancurkan demokrasi yang kita bangun," katanya.

Hari berkabung nasional berlaku selama tiga hari sejak Ahad, 17 Januari 2016, atau sehari setelah pasukan keamanan Burkina dan Prancis melakukan penyerbuan selama 12 jam guna mengakhiri serbuan kelompok militan bersenjata terhadap Spelded Hotel di Kota Ouagadougou. Ketika adu tembak berlangsung, otoritas setempat mengatakan 18 orang tewas akibat ledakan di dalam hotel, sedangkan 10 korban lainnya tewas di dekat Cappuccino Cafe.

Di antara korban tewas, menurut pejabat Ukraina, ada seorang perempuan berkebangsaan Ukraina. Dia pemilik kafe bersama suaminya, Gaetano Santomenna, asal Italia. Meskipun Santomenna tidak berada di kafe dan selamat dari serangan, putra pasangan ini, Michael Santomenna, 9 tahun, tewas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jumlah korban tewas itu meliputi 6 warga negara Kanada, 7 asal Burkina Faso, 2 dari Ukraina, 2 dari Swiss, 2 warga Prancis, serta masing-masing satu warga negara Belanda Portugal, Libya, dan keturunan Prancis-Ukraina.

Adapun warga Amerika Serikat, Michael Riddering, 45 tahun, dari Kora Cooper, California, yang bekerja sebagai misionaris Burkina Faso sejak 2011 bersama istrinya mengelola sebuah panti asuhan anak yatim, selamat. "Dia bersama istri dan empat anak angkatnya, dua dari Burkina Faso, selamat."

Juru bicara keamanan Gedung Putih, Ned Price, mengatakan Riddering mengabdikan seluruh hidupnya untuk rakyat Burkina Faso. "Kami mengutuk serangan teroris terhadap Burkina Faso dan turut berkabung," ucapnya dalam sebuah pernyataan.

NEWSANDSENTINEL | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Al Qaeda Unggah Foto Penyerbu Burkina Faso

18 Januari 2016

Petugas keamanan mengepung lokasi serangan teroris di Hotel Splendid di Ouagadougou, Burkina Faso, 15 Januari 2016. Media massa setempat melaporkan bahwa para penyerang menyandera beberapa orang, sementara beberapa orang lain tewas ditembak. REUTERS
Al Qaeda Unggah Foto Penyerbu Burkina Faso

Al-Qaeda mengatakan tiga pria itu menarget warga Eropa saat menyerang hotel di Burkina Faso.


Serangan Teroris di Burkina Faso: 20 Tewas, 30 Sandera Bebas  

16 Januari 2016

Modil terbakar akibat serangan pria bersenjata di luar Splendid Hotel,  Ouagadougou, Burkina Faso, 15 January 2016. REUTERS/Reuters TV
Serangan Teroris di Burkina Faso: 20 Tewas, 30 Sandera Bebas  

Serangan teroris di Burkina Faso menewaskan 20 orang dan melukai 30 orang lainnya. Sebanyak 30 orang juga sempat disandera.


Pemerintah dan Pemimpin Kudeta Burkina Faso Berdamai

23 September 2015

Pendemo menjarah barang-barang dari gedung parlemen saat aksi massa menolak pencalonan kembali presiden Blaise Compaore di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014.  REUTERS/Joe Penney
Pemerintah dan Pemimpin Kudeta Burkina Faso Berdamai

Demi menghilangkan ketegangan di negeri itu.


PM Dibebaskan, Militer Burkina Faso Ancam Pemimpin Kudeta

22 September 2015

Letnan Kolonel Yacouba Isaac Zida, ditunjuk sebagai presiden Burkina Faso, usai pengunduran diri presiden Blaise Compaore.  REUTERS/Joe Penney
PM Dibebaskan, Militer Burkina Faso Ancam Pemimpin Kudeta

PM Burkina Faso dibebaskan Rabu pekan lalu.


Burkina Faso Tunjuk Presiden Sementara  

17 November 2014

Pendemo anti pemerintah menduduki gedung parlemen di Ouagadougou, Ibu kota Burkina Faso, 30 Oktober 2014. Ribuan massa berbaris menuju istana keprisedenan usai membakar gedung parlemen. REUTERS/Joe Penney
Burkina Faso Tunjuk Presiden Sementara  

Michel Kafando akan menjadi presiden sementara hingga 2015.


Militer Burkina Faso Bentuk Pemerintahan Transisi  

4 November 2014

Letnan Kolonel Yacouba Isaac Zida, ditunjuk sebagai presiden Burkina Faso, usai pengunduran diri presiden Blaise Compaore.  REUTERS/Joe Penney
Militer Burkina Faso Bentuk Pemerintahan Transisi  

Diminta segera menyerahkan dalam waktu dua pekan.


Diprotes, Presiden Burkina Faso Tolak Mundur  

31 Oktober 2014

Pendemo menjarah barang-barang dari gedung parlemen saat aksi massa menolak pencalonan kembali presiden Blaise Compaore di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014.  REUTERS/Joe Penney
Diprotes, Presiden Burkina Faso Tolak Mundur  

Compaore memegang tampuk kekuasaan pada Oktober 1987 setelah mengkudeta Presiden Thomas Sankara, yang tewas ditembak.


Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya

31 Oktober 2014

Seorang pendemo membawa foto Presiden Blaise Compaore di dalam gedung parlemen di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014. Massa juga menduduki sebuah stasiun televisi dalam aksinya. REUTERS/Joe Penney
Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya

Presiden Blaise Compaore berencana maju untuk pemilu
mendatang.


Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa  

31 Oktober 2014

Sebuah mobil dibakar di luar gedung parlemen saat terjadi aksi massa di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014. Aksi ini dilakukan untuk rencana presiden Blaise Compaore untuk mencalonkan kembali setelah 27 tahun berkuasa. AP/Theo Renaut
Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa  

Massa menolak pencalonan Presiden Compaore yang sudah 27 menjabat pada pemilu mendatang.


Banjir Bandang Lenyapkan Ribuan Rumah di Burkina Faso

3 September 2009

Banjir Bandang Lenyapkan Ribuan Rumah di Burkina Faso

Lima orang tewas dan 150 ribu orang kehilangan tempat tinggal di Burkina Faso pada hari Rabu. Hujan deras yang mengguyur memicu banjir di Afrika Barat itu.