Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Al Jazeera AS Resmi Tutup April 2016

image-gnews
Al-Jazeera. Chicagonow.com
Al-Jazeera. Chicagonow.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Saluran berita kabel Al Jazeera Amerika yang memulai debutnya pada tahun 2013 dengan meriah ketika mereka berjanji untuk meliput berita Amerika dengan bijak dan serius, akan mengakhiri siarannya pada akhir April nanti. Langkah itu diumumkan pada pertemuan perusahaan itu pada Rabu, 13 Januari 2016.

Dalam sebuah memo kepada para staf, kepala eksekutif Al Jazeera Amerika, Al Anstey, mengatakan keputusan dari Dewan Al Jazeera Amerika didorong oleh kenyataan bahwa model bisnis mereka sama sekali tidak bisa dilanjutkan mengingat tantangan ekonomi di pasar media Amerika Serikat.

“Saya tahu penutupan AJAM akan menjadi kekecewaan besar bagi semua orang di sini yang telah bekerja tanpa lelah untuk masa depan kami,” ujarnya. “Keputusan yang telah dibuat ini karena AJAM melakukan pekerjaan yang besar. Komitmen kami untuk jurnalisme yang baik tak tertandingi.”

Al Jazeera Amerika mengudara pertama kali pada Agustus 2013 setelah membeli Current TV milik Al Gore sebesar US$ 500 juta. Mereka berjanji untuk menjadi bijak dan cerdas, bebas dari argumen keras yang telah menjadi ciri khas berita kabel di Amerika Serikat selama satu dekade terakhir. Tapi ternyata pemirsa tidak pernah datang ke mereka, dengan rating prime-time yang kurang dari 30.000 penonton.

Ruang redaksi mereka pun pernah dipukul dengan gejolak tahun lalu ketika anggota staf mereka, memprotes keras adanya sebuah budaya ketakutan. Lalu ada pula eksodus eksekutif puncak, bersama dengan sepasang tuntutan hukum dari mantan karyawan termasuk keluhan tentang seksisme dan anti-Semitisme di saluran berita. Pada bulan Mei, Ehab Al Shihabi, kepala eksekutif Al Jazeera Amerika, digantikan oleh Al Anstey. Semangat karyawan meningkat di bulan-bulan berikutnya, tetapi rating mereka tetap rendah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Al Jazeera Amerika tak lepas dari kontroversi dalam beberapa bulan terakhir. Pada bulan November, penasihat umum stasiun berita itu, David W. Harleston, diskors menyusul laporan di The New York Times bahwa ia tidak memiliki lisensi untuk menjalankan praktek hukum.

Pada akhir Desember, Al Jazeera menayangkan sebuah film dokumenter yang menghubungkan antara beberapa bintang besar di Major League Baseball dan National Football League untuk obat peningkatan performa. Atlet paling menonjol yang disebutkan dalam laporan itu adalah quarterback dari Denver Broncos Peyton Manning, yang marah dan membantah laporan itu, serta menyebut laporan itu dibuat-buat.

Pada pengumuman hari Rabu itu, Anstey juga mengatakan setelah jaringan berita kabel mereka tutup pada 30 April, Al Jazeera akan memperluas kehadiran digitalnya di Amerika Serikat. Ekspansi ini ditengarai akan membawa konten global yang baru ke Amerika.

NEW YORK TIMES  | DIKO OKTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

1 hari lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

1 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

Amerika Serikat sekali lagi menunjukkan dukungannya terhadap Israel dan menggunakan hak vetonya dalam menghalangi terbentuknya Negara Palestina.


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

1 hari lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

1 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

1 hari lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

Seperti telah diperkirakan, Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan upaya Palestina menjadi anggota tetap PBB.


5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

1 hari lalu

Sejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin berada di atas truk pick-up selama prSejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin da RPG saaat berada di atas truk pick-up selama protes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullahotes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullah
5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

1 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

2 hari lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

2 hari lalu

Logo Biro Investigasi Federal terlihat di markas besar FBI di Washington, AS, 14 Juni 2018. REUTERS/Yuri Gripas
Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.