TEMPO.CO, Los Angeles - Perkara pencemaran nama baik Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan di pengadilan mengundang perhatian dunia. Bahkan sutradara pemenang Oscar, Peter Jackson, angkat bicara. Pasalnya, pengadilan sedang menyidangkan seorang dokter bernama Bilgin Ciftci, yang didakwa menghina Erdogan karena membandingkan wajah Endrogan dengan Gollum.
Adapun Gollum adalah makhluk dengan dua kepribadian antara baik dan jahat di novel dan film fantasi karya J.R.R. Tolkien yang sangat sukses dan diangkat ke layar lebar dengan filmnya yang juga sukses di dunia, yakni The Lord of the Rings. Jakson merupakan sutradara film itu.
(Baca: Buktikan Presiden Erdogan Mirip Gollum, Ini Perintah Hakim)
Menurut Jakson, gambar yang diunggah Bilgin untuk membandingkan dengan Erdogan adalah Smeagol. Adapun Smeagol adalah kepribadian lain dari Gollum yang baik dan lebih bernurani.
"Foto tersebut sebenarnya adalah foto Smeagol, sisi lain dari karakter Gollum. Smeagol adalah kepribadian lain dari Gollum yang karakternya menyenangkan, manis, serta baik. Smeagol tidak berbohong, menipu, atau mencoba memanipulasi orang lain. Dia tidak jahat, licik, atau berbahaya. Smeagol tidak akan pernah bermimpi memegang kekuasaan atas orang-orang lemah dari dirinya. Dia bukan pengganggu. Bahkan dia sangat penyayang," kata Jackson, seperti dilansir Guardian pada Jumat, 4 Desember 2015.
Hal itu disampaikan Jackson setelah hakim pengadilan di provinsi barat Aydin meminta sekelompok ahli, yang terdiri atas 2 akademikus, 2 psikolog, serta otoritas bioskop, menentukan apakah perbandingan itu penghinaan atau bukan. Hakim mengambil keputusan aneh tersebut setelah mengakui tidak pernah menonton film karya Jackson.
Karakter Gollum muncul di film The Hobbit dan trilogi The Lord of the Rings berdasarkan novel yang ditulis Tolkien. Dalam cerita Tolkien, Smeagol menjadi jahat karena dirusak oleh cincin yang ditempa Sauron, tokoh kejahatan di dunia fiksi dari Bumi Tengah. Setelah itu, Smeagol terus bertempur dengan karakter jahat dari sisi kepribadiannya yang lain, yakni Gollum, yang tidak ingin membantu para hobbit dalam pencarian mereka untuk menghancurkan cincin tersebut.
Smeagol digambarkan sebagai mantan hobbit, ras pendek, serta humanoids damai yang menikmati bir dan sejumlah besar makanan.
Sidang untuk menetukan putusan pengadilan terhadap Bilgin digelar pada Februari 2016. Hakim masih menunggu hasil analisis tim ahli.
GUARDIAN | YON DEMA