Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

2016, Yuan Siap Jadi Mata Uang Resmi Dunia

image-gnews
Ilustrasi Mata uang Cina, yuan. REUTERS/Jason Lee
Ilustrasi Mata uang Cina, yuan. REUTERS/Jason Lee
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mata uang Republik Rakyat Cina, Yuan secara resmi dimasukkan ke dalam Special Drawing Rights (SDR) sebagai mata uang internasional oleh Dana Monoter Internasional (IMF).

Seperti yang dilansir Wall Street Journal pada 29 November 2015, bahwa pengumuman bersejarah tersebut akan dilangsungkan pada Senin, 30 November 2015 yang membuat Cina akan bergabung dengan grup cadangan mata uang internasional.

Saat ini dalam grup tersebut hanya ada dolar AS, euro, yen Jepang dan pound sterling Inggris. Namun pada awal November lalu, Direktur IMF, Christine Lagarde mengeluarkan sebuah pernyataan untuk mendukung masuknya yuan.

Dikutip dari BBC, bahwa pengumuman yang akan dibuat IMF hari ini tersebut Yuan kemungkinan akan resmi menjadi mata uang resmi internasional pada awal tahun depan.

Cina adalah kekuatan ekonomi terbesar kedua di dunia setelah AS, yang telah meminta mata uangnya menjadi mata uang cadangan sejak tahun lalu.

Kekhawatiran tentang Beijing yang melakukan devaluasi yuan guna membantu para eksportir adalah salah satu alasan mengapa mata uang tersebut sebelumnya telah gagal memenuhi kriteria untuk menjadi mata uang cadangan yang ditetapkan oleh IMF.

Namun, para pejabat Cina telah membuat segala upaya bersama untuk membangun dukungan dimasukkannya yuan, dan laporan staf IMF baru-baru ini telah mensahkan langkah tersebut. Hal tersebut juga mendapat dukungan dari berbagai negara, terutama rivalnya Amerika Serikat serta sekutunya Rusia.

Sementara itu, pejabat keuangan Cina mangaku senang dengan inklusi mata uang tersebut meskipun mengkhawatirkan itu akan sedikit sulit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Inklusi menempatkan tekanan baru pada Beijing untuk mengubah segala sesuatu dari bagaimana mengelola yuan sebagai mata uang resmi (renminbi) untuk berkomunikasi dengan investor dan dunia. Janji Cina untuk melonggarkan cengkeraman ketat atas nilai mata uang dan membuka sistem keuangan akan datang di bawah pengawasan baru.

"Kami harus membangun kepercayaan diri dalam aset renminbi dari investor baik di dalam dan di luar negeri dan pada saat yang sama, mencegah risiko keuangan yang terkait dengan mata uang yang lebih global," kata Sheng Songcheng, kepala departemen survei dan statistik di Bank Rakyat Cina (PBOC), bank sentral negara itu. "Itu panggilan untuk melaksanakan berbagai reformasi keuangan dalam cara yang terkoordinasi."

Inklusi juga akan memberikan tekanan pada bank sentral untuk menawarkan tingkat yang sama tentang kejelasan dan transparansi dengan Federal Reserve AS, Bank Sentral Eropa dan lembaga-lembaga penting lainnya.

"Ini perlu lebih jelas dan efektif berkomunikasi dengan pasar," kata Zhou Ping, pendiri Bin Yuan Capital Ltd, pengelola aset di Shanghai. "Ini akan menjadi semacam perubahan budaya bagi bank sentral."

Salah satu tantangan langsung adalah bagaimana menghadapi tekanan pasar untuk melemahkan yuan karena perlambatan pertumbuhan ekonomi Cina setelah tiga bulan mencoba untuk memperkuat itu. Penasihat PBOC mengatakan kemungkinan akan melakukan penyusutan bertahap dan sederhana terhadap mata uang antara 3% dan 5% dalam 12 bulan ke depan.

WALL STREET JOURNAL|BBC|REUTERS|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

12 jam lalu

Bendera Filipina berkibar dari BRP Sierra Madre, sebuah kapal Angkatan Laut Filipina yang kandas sejak 1999 dan menjadi detasemen militer Filipina di Second Thomas Shoal yang disengketakan, bagian dari Kepulauan Spratly, di Laut Cina Selatan, 29 Maret 2014. REUTERS  /Erik De Castro
Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

Ferdinand Marcos Jr. akan menerapkan tindakan balasan yang proporsional terhadap serangan Cina di Laut Cina Selatan.


Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

1 hari lalu

Pasangan laba-laba kepiting (Thomisus spp) diduga berkamuflase di antara bunga Hoya pandurata. Esajournals.onlinelibrary.wiley.com
Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

Satu spesies laba-laba yang ditemukan di Cina diduga telah berevolusi hingga pejantan dan betina bisa berpasangan menyerupai rupa bunga.


Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

2 hari lalu

Advanced Micro Devices (AMD) chip. AP/Paul Sakuma
Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

Sebelumnya, Amerika Serikat pertimbangkan tambah daftar perusahaan chip Cina dalam Entity List.


Kongres Drone akan Diadakan di Cina pada Mei 2024

2 hari lalu

Ilustrasi drone. Efrem Lukatsky/Pool via REUTERS
Kongres Drone akan Diadakan di Cina pada Mei 2024

Kongres Drone Dunia ke-8 akan diadakan di Shenzhen, Cina Selatan, pada 24-26 Mei 2024


Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

2 hari lalu

Jaringan toko serba ada KK Super Mart. (Foto: Facebook/KK Super Mart)
Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

Beberapa pasang kaus kaki bertuliskan "Allah" dijual di salah satu toko KK Super Mart, sehingga memicu kemarahan publik Malaysia


Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

2 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.


Dua Modus Penyelundupan Narkoba Digagalkan Polisi: Pakai Stoples Minuman Energi hingga Botol Sampo

2 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi (kiri), Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki (kanan) pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Dua Modus Penyelundupan Narkoba Digagalkan Polisi: Pakai Stoples Minuman Energi hingga Botol Sampo

Polda Metro Jaya menggagalkan penyelundupan narkoba yang melibatkan jaringan internasional asal Cina dan Portugal.


Polisi Ungkap Modus Penyelundupan Narkoba Asal Cina Melalui Minuman Energi

2 hari lalu

Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Ungkap Modus Penyelundupan Narkoba Asal Cina Melalui Minuman Energi

Aparat kepolisian masih mengejar satu orang DPO berinisial LQX yang berperan sebagai pengendali penyelundupan narkoba jenis ekstasi serbuk itu.


Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

3 hari lalu

Pemimpin junta Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing, yang menggulingkan pemerintah terpilih melalui kudeta pada 1 Februari 2021, memimpin parade tentara pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, 27 Maret 2021. REUTERS/Stringer
Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

Junta Myanmar mengumumkan bahwa pemilu Myanmar berikutnya berpotensi tak diselenggarakan secara nasional.