TEMPO.CO, Burgas - Sebuah pesawat dengan membawa 161 penumpang mendarat darurat di kota Laut Hitam Burgas, Bulgaria, pada Kamis, 19 November 2015, menyusul laporan seorang penumpang tentang adanya ancaman bom.
Pihak berwenang Bulgaria mengatakan ancaman bom datang saat pesawat sedang dalam perjalanan menuju Mesir dari Warsawa, ibu kota Polandia.
Juru bicara bandara Burgas mengatakan kepada Reuters bahwa penumpang dan awak telah dievakuasi, tapi tidak ada bahan peledak yang ditemukan di dalam pesawat. Ia menambahkan, akibat insiden tersebut, bandara harus ditutup.
"Pesawat itu mendarat di Burgas pada pukul 05.48 pagi (waktu Bulgaria) setelah ada permintaan untuk nomor penerbangan LLP8015 dari Warsawa ke Hurghada melakukan pendaratan darurat karena laporan adanya bahan peledak di kapal," kata petugas saat jumpa pers.
Sejauh ini informasi yang bisa didapat berasal dari keterangan seorang juru bicara polisi yang melakukan pemeriksaan. Ia mengatakan seorang penumpang yang melapor kepada kru tentang adanya bom diduga telah mengkonsumsi minuman beralkohol.
REUTERS | MECHOS DE LAROCHA