Setidaknya hampir 129 orang tewas akibat serangan teror tersebut. Kepolisian Paris telah menangkap satu orang yang merupakan anggota ISIS dan tiga anggota ekstremis lainnya.
Sebanyak 8 pelaku dalam serangan di sejumlah itu tewas. Sebagian besar tewas karena bom bunuh diri dan hanya satu yang ditembak mati aparat keamanan. Tapi pemerintah Prancis belum bisa memastikan apakah semua pelaku dalam serangkaian terror itu telah tewas.
Salah seorang penyerang disebutkan dalam media Prancis sebagai Ismaïl Omar Mostefai. Warga Prancis 29 tahun itu diidentifikasi dari jari yang ditemukan di lokasi pembantaian di gedung konser Bataclan.
Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas serangan massif itu. Seperti dilansir CNN, ISIS melalui pernyataan tertulisnya ke banyak pengikut dan media, mengklaim telah mengirimkan kader militannya dengan rompi bom bunuh diri, berikut senapan mesin ke sejumlah lokasi di jantung kota Paris.
Baca juga:
Heboh Penjara Buaya Budi Waseso:1.000 Buaya Ada Syaratnya
Teror Paris Ledakan Saat Pemain Prancis Bawa Bola
Presiden Prancis Francois Hollande secara terbuka mengutuk ISIS sebagai dalang teror mengerikan di Paris. Hollande menyebut, serangan teror serentak di Paris sebagai tindakan perang. "Saya bersumpah akan melawan tanpa ampun terhadap mereka," kata Hollande dalam keterangannya seperti dilansir BBC, Sabtu 14 November 2015.
WDA | CNN | REUTERS
Baca juga:
Teror Paris Ledakan Saat Pemain Prancis Bawa Bola
Heboh Penjara Buaya Budi Waseso:1.000 Buaya Ada Syaratnya