Ini memang bisa melibatkan keduanya, seperti yang terjadi pada Januari. Ketika itu ada tiga warga lokal bersenjata yang melakukan serangan.
Seorang diantaranya kagum dengan Isis tetapi tidak pernah kontak langsung dengan kelompok ini. Dua pelaku lainnya adalah saudara-saudaranya yang satu terhubung dengan jaringan Al-Qaeda di Yaman. Kelompok ini mengaku bertanggung jawab atas serangan di di kantor majalah satire, Charlie Hebdo di Paris.
Al-Qaida berkepentingan untuk menaikkan pamornya setelah ISIS makin terkenal di kalangan organisasi teroris, sejak dua tahun terakhir. Serangan spektakuler di Paris akan menjadi salah satu cara untuk melakukan hal itu.
Selanjutnya: skenario ketiga...