Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemilu Kroasia, Partai Oposisi Unggul Tipis  

image-gnews
Sejumlah imigran melintasi perbukitan setelah melewati wilayah Kroasia untuk menuju kawasan Brezice, Slovenia, 19 Oktober 2015. AP/Darko Bandic
Sejumlah imigran melintasi perbukitan setelah melewati wilayah Kroasia untuk menuju kawasan Brezice, Slovenia, 19 Oktober 2015. AP/Darko Bandic
Iklan

TEMPO.CO, Zagreb - Partai oposisi utama Kroasia untuk sementara unggul perolehan suara mengalahkan partai berkuasa Demokrat Sosial dalam pemilihan umum pada Ahad, 8 November 2015. Aliansi faksi partai kecil menjadi penentu.

Menurut kantor pemilihan umum Kroasia, Uni Demokratik Kroasia atau dikenal dengan sebutan HDZ meraih 59 kursi dari 151 kursi yang tersedia di parlemen. Perolehan itu diketahui setelah 99 persen bilik suara dihitung pada pukul 06.30 waktu Zagreb, Senin, 9 November 2015.

Adapun Demokrat Sosial, yang dikomandoi Perdana Menteri Zoran Milanovic, menduduki posisi kedua dengan 56 kursi. Sedangkan Partai Most, sebuah aliansi partai-partai kecil, mendulang 19 kursi atau menduduki posisi ketiga. Dengan demikian, Most bisa disebut sebagai kingmaker dalam pembentukan pemerintahan.

Hasil perolehan suara yang begitu tipis membuat Demokrat Sosial dan HDZ berupaya keras membujuk Most untuk bergabung dengan mereka jika ingin menguasai parlemen dan membentuk pemerintahan. "Partai Most kemungkinan akan menjadi penentu siapa pemegang kursi mayoritas di parlemen," ucap Bozo Petrov, pemimpin Most kepada Nova TV.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

HDZ, yang dipimpin Tomislav Karamarko, seorang bekas kepala dinas intelijen Kroasia, pernah terlempar dari kursi kekuasaan empat tahun silam di tengah serangkaian skandal yang belum pernah terjadi sebelumnya melibatkan bekas pemimpin dan Perdana Menteri Kroasia Ivo Sanader.

Pemilihan Umum Kroasia yang digelar pada Ahad, 7 November 2015, itu dibayangi serangan gelombang pengungsi yang melintasi negeri itu sejak Kroasia bergabung dengan Uni Eropa pada 2013.



BLOOMBERG | AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Sosok Presiden Kroasia yang Didera Hoax Foto Seksi

25 Juli 2017

Presiden Polandia President Andrzej Duda bersama dengan Presiden Kroasia Kolinda Grabar-Kitarovic saat memperingati para korban kamp konsentrasi dan pemusnahan Nazi di Oswiecim, Polandia, 27 Januari 2016. REUTERS/Kacper Pempel
Ini Sosok Presiden Kroasia yang Didera Hoax Foto Seksi

Presiden Kroasia perempuan pertama yang menjabat sejak 2015 ini tentu tak menyangka popularitasnya bakal meroket gara-gara foto hoax


Foto-Foto Liburan Seksi Presiden Kroasia Ternyata Hoax  

25 Juli 2017

Presiden Kroasia Kolinda Grabar-Kitarovic. croatiaweek.com
Foto-Foto Liburan Seksi Presiden Kroasia Ternyata Hoax  

Laman People menegaskan bahwa foto-foto liburan seksi itu bukan Presiden Kroasia Kolinda Grabar-Kitarovi.


Gara-gara Kelenjar, Pria Ini Terperangkap di Usia 13 Tahun

1 Juli 2017

Tomislav Jurcec. thesun.co.uk
Gara-gara Kelenjar, Pria Ini Terperangkap di Usia 13 Tahun

Meski telah berusia 23 tahun, Tomislav Jurcec terlihat seperti remaja berusia 13 tahun.


Kapten Kencan, Kopilot Magang Terbangkan Pesawat Sendirian

24 November 2016

Seorang pilot baru yang berfoto selfie saat ditinggalkan sendirian di ruang kontral pesawat dalam penerbangan dari Heathrow menuju Zagreb. mirror.co.uk
Kapten Kencan, Kopilot Magang Terbangkan Pesawat Sendirian

Kapten pesawat Croatia Airlines meninggalkan kopilot sendirian di ruang kokpit untuk bercengkrama dengan seorang pramugari.


Australia Ekstradisi Penjahat Perang Serbia  

10 Juli 2015

Sejumlah jasad korban pembantaian Serbia dipindahkan oleh petugas di kuburan massal sedalam 7 meter di Tomasica, tak jauh dari pemukiman Prijedor, Bosnia (31/10). Terdapat sekitar 1.200 jasad dari etnis Bosnia dan Kroasia penduduk kawasan Prijedor yang belum ditemukan.  (AP Photo/Amel Emric)
Australia Ekstradisi Penjahat Perang Serbia  

Melakukan penyiksaan dan pembunuhan pada perang kemerdekaan Kroasia.


Kroasia Hapus Utang Warga Miskin  

7 Februari 2015

Warga menyelamatkan barang-barang mereka dari banjir di desa Letovanic, Kroasia, 14 September 2014. REUTERS/Antonio Bronic
Kroasia Hapus Utang Warga Miskin  

Beberapa perusahaan publik, bank, dan seluler juga diberi amnesti utang pemerintah Kroasia.


Kitarovic, Presiden Perempuan Pertama Kroasia

12 Januari 2015

Tokoh oposisi HDZ, Kolinda Grabar-Kitarovic, merayakan kemenangannya usai penghitungan suara pemilihan presiden Kroasia di markasnya di Zagreb, 11 Januari 2015. Tokoh konservatif populis menjadi presiden perempuan pertama Kroasia. REUTERS/Antonio Bronic
Kitarovic, Presiden Perempuan Pertama Kroasia

Kolinda Grabar-Kitarovic menang pemilu putaran kedua dengan 50,54 persen.


Kroasia Hentikan Pendidikan Seks Di Sekolah

27 Mei 2013

sxc
Kroasia Hentikan Pendidikan Seks Di Sekolah

Saat ini terdapat sekitar 2.000 kehamilan remaja per tahun, kata Vinko Filipovic, juru bicara pemerintah.


Kroasia Penjarakan Bekas Pedana Menteri  

20 November 2012

Ivo Sanader. zurnal24.si
Kroasia Penjarakan Bekas Pedana Menteri  

Didakwa menerima suap dari perusahaan minyak Hungaria dan bank Austria.


Pengadilan Den Haag Bebaskan Jenderal Kroasia  

16 November 2012

Ratko Mladic. AP/Politika Newspaper
Pengadilan Den Haag Bebaskan Jenderal Kroasia  

Rakyat Kroasia sukacita, menganggap keduanya pahlawan bangsa.