TEMPO.CO, Hong Kong - Sekitar seratus orang terluka ketika feri yang sedang menuju ke Makau dari Hong Kong bertabrakan dengan sebuah benda yang tidak dikenal di dalam air.
"Sejauh ini diketahui sekitar seratus orang terluka," kata seorang juru bicara pemerintah seperti yang dilansir Channel News Asia pada Minggu, 25 Oktober 2015.
Penumpang menggambarkan kekacauan setelah perahu kehilangan kendali, meninggalkan orang berdarah dan terluka karena berdesakan di dalam gelap. "Semuanya gelap. Banyak orang terluka dan banyak yang berdarah," kata satu orang dengan perban di kepalanya.
Korban yang cedera dikirim ke lima rumah sakit di sekitar Hong Kong untuk mendapatkan perawatan. Grup media lokal RTHK mengatakan enam orang terluka parah dalam kecelakaan itu.
Polisi mengatakan kecelakaan terjadi pukul 06.50 sore waktu setempat, dekat Pulau Lantau, saat feri berisi 163 penumpang dan sebelas awak tersebut hendak menuju ke Makau dari Hong Kong.
"Kecelakaan itu terjadi ketika feri berkecepatan tinggi menabrak sebuah obyek tak dikenal di dalam air," kata operator feri, Shun Tak.
Dalam beberapa waktu terakhir kecelakaan feri di Hong Kong kerap terjadi. Sebelumnya pada 2012, 39 orang tewas setelah feri bertabrakan dengan kapal pesiar.
Juni lalu, lebih dari 50 orang terluka ketika feri yang sedang terikat menabrak tembok laut di lepas pantai salah satu pelabuhan tersibuk di dunia tersebut.
CHANNEL NEWS ASIA | YON DEMA