TEMPO.CO, Mumbai - Seorang pria India yang mengejutkan staf rumah sakit ketika 'bangun dari kematian' di meja otopsi sebelum pisau bedah membelah tubuhnya dilaporkan telah meninggal, pihak berwenang mengatakan, Rabu.
Pada Minggu seorang dokter rumah sakit di Mumbai keliru keliru menvonis gelandangan, dipanggil Prakash, meninggal setelah polisi menemukan dia pingsan dan menderita beberapa infeksi.
Saat akan diotopsi, staf rumah sakit dibuat ketakutan setelah menemukan pria itu masih bernapas. Mereka kemudian bergegas membawanya ke perawatan intensif.
Polisi dan dokter yang saling menyalahkan satu sama lain untuk kesalahan diagnosa Prakash dilaporkan telah satu suara pada Rabu mengatakan bahwa orang itu telah benar-benar meninggal sejak Selasa karena infeksinya.
"Ya, dia telah meninggal," kata Ashok Dudhe, Wakil Komisaris Polisi Mumbai, kepada AFP, seperti yang dikutip dari laman Emirates247.com.
Seorang dokter senior di Rumah Sakit Umum Lokmanya Tilak di Mumbai, yang minta tidak disebutkan namanya, mengatakan penyebab kematian hanya akan diketahui setelah pemeriksaan post-mortem dilakukan.
EMIRATES 247.COM | MECHOS DE LAROCHA