TEMPO.CO, Teheran - Jumlah korban jemaah haji asal Iran dalam tragedi Mina, Kamis, 24 September 2015, mencapai 464 orang. Angka tersebut tidak termasuk jemaah yang hilang dalam peristiwa itu.
"Tujuh hari setelah tragedi itu seluruh jemaah haji asal Iran yang mengalami luka-luka telah dilaporkan secara lengkap," ujar organisasi haji Iran dalam sebuah pernyataan yang disampaikan melalui saluran televisi nasional, Kamis, 1 Oktober 2015.
Sekitar 240 warga Iran sebelumnya dinyatakan meninggal setelah kejadian pada Kamis pekan lalu di dekat Mekah. Lebih dari 200 korban lainnya hilang. Salah seorang petugas dari Bulan Sabit Merah Iran pada Kamis, 1 Oktober 2015 mengatakan seluruh korban yang hilang itu sepertinya telah wafat.
"Kami benar-benar kecewa atas hilangnya jemaah haji Iran dalam tragedi Mina," tutur Ali Marashi, pimpinan medical centre Bulan Sabit Merah, kepada media massa.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Arab Saudi dan Iran sepakat setelah berhari-hari berdebat mengenai tragedi Mina dan memulangkan korban meninggal asal Iran ke tanah air.
Kantor berita Iran, IRNA, mengutip keterangan Menteri Kesehatan Hassan Hashemi, mengatakan dia dan rekannya dari Arab Saudi Khaled al-Faith sepakat mempercepat proses pemulangan korban tragedi Mina karena keluarga mereka sedang menunggu di rumah.
AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN