Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

19 Korban Selamat Kapal Sabak Bernam Diberi Amnesti  

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Puluhan imigran asal Afrika berusaha menyelamatkan diri setelah kapal yang mereka tumpangi untuk menuju Eropa tenggelam di 20 mil dari pantai utara Libya. Hanya puluhan orang yang berhasil dari kapal yang membawa 450 orang ini. dailymail.co.uk
Puluhan imigran asal Afrika berusaha menyelamatkan diri setelah kapal yang mereka tumpangi untuk menuju Eropa tenggelam di 20 mil dari pantai utara Libya. Hanya puluhan orang yang berhasil dari kapal yang membawa 450 orang ini. dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Sebanyak 19 dari 20 korban selamat tragedi kapal tenggelam di Sabak Bernam, Malaysia, mendapat pengampunan atau amnesti dari pemerintah Malaysia. Namun, satu orang lagi didakwa sebagai tersangka tekong atau pemilik kapal.

“Dari 19 orang yang diberi amnesti, 17 orang akan dipulangkan hari Senin, 21 September, dengan GA 821 ETD 12.50 ETA 13.55 tujuan Jakarta. Mereka akan diserahterimakan ke Kementerian Luar Negeri,” kata Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Herman Prayitno, lewat pesan singkat kepada Tempo, Jumat malam.

Dari Kementerian Luar Negeri, mereka akan diserahkan kepada Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). “Pemulangan ke kampung halaman masing-masing oleh BNP2TKI,” tambah Dubes Herman.

Sedangkan dua orang lagi yang mendapat amnesti masih diperlukan keterangannya sebagai saksi di pengadilan, yang dijadwalkan akan berlangsung 2 Oktober 2015.

Perahu yang mengangkut puluhan WNI sepanjang 12 meter tenggelam di Sabak Bernam, lepas pantai 16,2 kilometer dari Tanjung Sauh, Kamis, 3 September 2015, pukul 02.20, waktu setempat. Kapal berangkat dari Kuala Sungai Bernam di tengah malam menuju Tanjung Balai, Sumatera Utara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam tragedi itu, 64 orang tewas, terdiri atas 39 laki-laki dan 25 perempuan. Jenazah yang telah teridentifikasi 58 jenazah, 36 laki-laki, dan 22 perempuan. “Sudah dihantar ke keluarga 57 jenazah, satu jenazah akan dihantar tanggal 19 September,” kata Dubes Herman.

Berdasarkan daerah asal, 27 korban berasal dari Aceh, 14 Sumatera Utara, 12 Jawa Timur, dua Jawa Tengah, Banten serta Lampung dan Sumatera Barat masing-masing satu orang. Hingga kini, masih enam jenazah belum teridentifikasi dan terus diupayakan oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) gabungan Indonesia-Malaysia.

Menurut undang-undang pidana Malaysia, tekong dapat dikenai Pasal 26 J Undang-Undang Antipenyelundupan Manusia dan Migran 2007. Jika terbukti bersalah ancaman hukuman bisa mencapai maksimal lima tahun penjara dan denda maksimal 250 ribu ringgit (sekitar Rp 820 juta).

NATALIA SANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

16 jam lalu

Siti Nurhaliza. Foto: Instagram.
Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

Penyanyi Malaysia, Siti Nurhaliza mengabarkan akan menggelar konser di Arena of Stars, Genting Highlands.


Semburan Erupsi Gunung Ruang sampai Malaysia, Ini Jadwal Penerbangan yang Dibatalkan

22 jam lalu

Personel Basarnas (Badan SAR Nasional) mengamati gunung Ruang dari dermaga pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (Siau, Tagulandang, Biaro), Sulawesi Utara, Kamis 18 April 2024. Data dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) menyebutkan dalam kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang yang menimbulkan suara gemuruh, gempa, dan kilatan petir vulkanik. ANTARA FOTO/HO-Basarnas
Semburan Erupsi Gunung Ruang sampai Malaysia, Ini Jadwal Penerbangan yang Dibatalkan

Semburan abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Sulsel membuat penerbangan ke dan dari Sabah dan Sarawak terpaksa dibatalkan.


Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

22 jam lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

Peredaran sabu itu dilakukan lintas laut dari jaringan Malaysia-Aceh.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

2 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.


Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

2 hari lalu

Legoland Malaysia, salah satu destinasi wisata favorit di Malaysia. Dok.  tiket.com
Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

Malaysia menyiapkan meja bantuan yang dikelola oleh petugas berbahasa Mandarin untuk membantu wisatawan Cina.


Bos Apple Bertemu Jokowi Hari Ini di Istana Merdeka, Apa yang Dibicarakan?

2 hari lalu

Foto kolase Bos Apple Tim Cook dan Presiden Jokowi (Dok. Reuters/ANTARA)
Bos Apple Bertemu Jokowi Hari Ini di Istana Merdeka, Apa yang Dibicarakan?

Presiden Jokowi diagendakan bertemu dengan bos Apple Tim Cook di Istana Merdeka Jakarta, hari ini Rabu. Apple akan berinvestasi di Indonesia?


Kasus Pencatutan Nama Dosen Malaysia dan Jurnal Predator, Kemendikbud Diminta Bentuk Tim Khusus

5 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Kasus Pencatutan Nama Dosen Malaysia dan Jurnal Predator, Kemendikbud Diminta Bentuk Tim Khusus

Kemendikbud diminta bentuk tim khusus untuk menangani kasus pencatutan nama dosen Malaysia dan jurnal predator.


Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

6 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.


Dekan Unas Dituding Catut Nama Akademisi Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Enggan Komentar

6 hari lalu

Sejumlah Mahasiswa dan Alumni membagikan seleberan bertuliskan
Dekan Unas Dituding Catut Nama Akademisi Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Enggan Komentar

Beredar kabar Dekan FEB Universitas Nasional (Unas) dituding mencatut sejumlah nama akademisi Malaysia di publikasi ilmiahnya


Warga Israel Mengaku Tak Bersalah atas Penyelundupan Peluru dan Senjata di Malaysia

7 hari lalu

Ilustrasi senjata api. ANTARA FOTO
Warga Israel Mengaku Tak Bersalah atas Penyelundupan Peluru dan Senjata di Malaysia

Warga Israel yang diidentifikasi sebagai Shalom Avitan terancam hukuman mati karena perdagangan senjata api ilegal.