TEMPO.CO, Tokyo - Para peneliti dari salah satu universitas di Jepang telah menghasilkan sebuah makanan penutup yang terbuat dari kotoran hewan.
Para peneliti di Kyoto University di Jepang telah menciptakan jenis cheese cake, yang dibuat dengan bakteri yang diambil dari kotoran hewan.
Seperti yang dilansir Daily Mail pada 6 Agustus 2015, bakteri kotoran hewan yang digunakan adalah berasal dari gorila. Kue susu tersebut kini baru tersedia di kafe milik universitas dan disajikan kepada khalayak umum sejak 6-8 Agustus 2015.
Perihal tersebut disampaikan langsung oleh Rektor Kyoto University, Juichi Yamagiwa, pada konferensi pers pada tanggal 5 Agustus.
Bakteri yang unik yang digunakan untuk memanggang makanan penutup pada awalnya ditemukan di Afrika di mana para peneliti Jepang mempelajari kotoran gorila.
Bakteri tersebut biasanya hidup di usus dari gorila tapi dapat diambil dari tubuh dengan kotoran. Peneliti terlebih dahulu membudidayakan bakteri di laboratorium sebelum digunakan untuk membuat yoghurt.
Produk susu kemudian digunakan untuk membuat cheese cake. Menurut laporan, makanan penutup memiliki rasa yang beda dari cheese cake pada umumnya.
Hanya 150 porsi makanan penutup yang tersedia dan itu dijual dengan harga 399 yen (Rp 42 ribu) per porsinya.
DAILY MAIL | YON DEMA