TEMPO.CO, Tel Aviv - Jet tempur Israel menggempur pangkalan militer milik milisi Palestina pro-Suriah di sepanjang perbatasan Suriah-Libanon, Rabu, 29 Juli 2015. "Serangan udara tersebut melukai enam orang," demikian bunyi siaran stasiun televisi pemerintah Suriah.
Dalam berita singkatnya, stasiun televisi Suriah dengan mengutip sumber militer mengatakan aksi jet Israel berlangsung pada pukul 15.15 waktu setempat dengan target pangkalan milik Popular Front for the Liberation of Palestine-General Command (PFLP-GC), faksi pendukung Presiden Bashar al-Assad.
Juru bicara militer Israel menolak berkomentar ketika dimintai keterangannya mengenai serangan udara tersebut.
Pada Selasa, 28 Juli 2015, sebuah serangan udara dilancarkan jet tanpa awak Israel terhadap sati mobil di Provinsi Quneitra di sebelah barat daya Suriah. "Serangan ini menewaskan dua anggota milisi," ujar Al-Manar, stasiun televisi milik Libanon.
Media tersebut melanjutkan, serangan yang menghantam mobil tersebut terjadi di Desa Hader, permukiman kaum Druze yang terletak di garis depan daerah pendudukan Israel, yakni Dataran Tinggi Golan.
AL ARABIYA | CHOIRUL AMINUDDIN