Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cari Alien, Cina Bangun Teleskop Terbesar di Dunia

image-gnews
Carson Clemmons mengamati planet Venus yang melintasi matahari melalui sebuah teleskop pada hari Selasa (5/6), di tempat parkir di Sekolah Kristen Decatur Heritage, Alaska, Amerika Serikat. AP/The Decatur Daily, Gary Cosby Jr.
Carson Clemmons mengamati planet Venus yang melintasi matahari melalui sebuah teleskop pada hari Selasa (5/6), di tempat parkir di Sekolah Kristen Decatur Heritage, Alaska, Amerika Serikat. AP/The Decatur Daily, Gary Cosby Jr.
Iklan

TEMPO.CO, Beijing - Pemerintah Cina kini tengah membangun sebuah teleskop raksasa yang akan digunakan untuk mendeteksi keberadaan alien. Teleskop terbesar di dunia tersebut dibangun di Guizhou dengan harapan dapat menemukan kehidupan asing di luar angkasa.

Seperti yang dilansir Shanghaiist pada 24 Juli 2015, teleskop radio terbesar, dibangun di atas lahan dengan ukuran yang dapat menampung 30 lapangan sepak bola. Teleskop saat ini sedang dirakit di pegunungan Provinsi Guizhou.

Setelah selesai, teleskop yang dinamakan FAST tersebut akan melampaui rekor teleskop Arecibo Observatory di Puerto Rico untuk menjadi yang terbesar di dunia. Reflektor FAST berdiameter 500 meter dan terdiri dari 4.450 panel berbentuk segitiga dengan sisi panjang sebelas meter. Teknisi mengklaim bahwa itu akan menjadi sepuluh kali lebih lincah dari Effelsberg 100-m Radio Telescope Jerman.

Dengan ukuran yang lebih besar akan memungkinkan teleskop untuk mendeteksi sinyal sekalipun sangat lemah. FAST terselip di lembah seperti mangkuk dan dikelilingi oleh bukit-bukit, dan tanpa kota atau kota dalam radius lima kilometer, memiliki optimal "radio diamz".

Dengan ukurannya yang super besar sehingga para ahli percaya teleskop tersebut mungkin dapat mendeteksi tanda-tanda kehidupan alien.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Memiliki teleskop yang lebih sensitif, kita dapat menerima pesan radio lemah dan lebih jauh. Ini akan membantu kita untuk mencari kehidupan cerdas di luar galaksi dan mengeksplorasi asal-usul alam semesta," kata Wu Xiangping, Direktur Jenderal Astronomical Cina.

Proyek FAST diperkenalkan pada tahun 2007 dan konstruksi dimulai pada tahun 2011. Reflektor teleskop telah dipasang pada Kamis sore, 23 Juli 2015, dan diharapkan akan selesai pada tahun depan.

SHANGHAIIST | YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penuhi Ekspor ke Tiongkok, Harga Lobster Lampung Naik Menjelang Imlek

8 Februari 2021

Pembudidaya lobster di daerah Tanjung Putus Lampung tengah melakukan panen lobster. ANTARA
Penuhi Ekspor ke Tiongkok, Harga Lobster Lampung Naik Menjelang Imlek

Harga lobster milik pembudidaya lobster di Lampung naik menjadi Rp 500 ribu hingga Rp 600 ribu per kilogram menjelang hari raya Imlek.


Thuisa Talks - Potensi Mahasiswa Indonesia Di Tiongkok

25 Agustus 2020

THUISA (Tsinghua University Indonesian Student Association Beijing Tiongkok) untuk pertamakalinya menggelar webinar dalam rangka merayakan 75 tahun Indonesia Merdeka (22/8).
Thuisa Talks - Potensi Mahasiswa Indonesia Di Tiongkok

THUISA sukses menghadirkan tiga tokoh internasional yang benar-benar menguasai informasi tentang Tiongkok dan Indonesia.


Tenaga Kerja Asing dari Cina Pulang Nonreaktif Covid-19

22 Mei 2020

Ilustrasi tenaga kerja asing. REUTERS/Marko Djurica
Tenaga Kerja Asing dari Cina Pulang Nonreaktif Covid-19

Pada rombongan pertama, para tenaga kerja asing asal Tiongkok menjalani pemeriksaan keimigrasian dengan protokol pencegahan penyebaran COVID-19.


Kontrak Kerja Habis, 190 Tenaga Kerja Asing Tiongkok Pulang

22 Mei 2020

Ilustrasi tenaga kerja asing. REUTERS/Marko Djurica
Kontrak Kerja Habis, 190 Tenaga Kerja Asing Tiongkok Pulang

Direktorat Jenderal Imigrasi menerapkan protokol pencegahan penyebaran COVID-19 dalam pemulangan tenaga kerja asing asal Tiongkok itu.


6 Mahasiswa Banten dari Tiongkok Jalani Karantina Virus Corona

5 Februari 2020

Suasana hari pertama di lokasi observasi WNI yang dievakuasi dari Wuhan, Cina di sebuah hanggar di Lanud Raden Sadjad, Natuna dalam foto yang diunggah pada Senin, 3 Februari 2020. Sebanyak 238 WNI menjalani masa karantina selama 14 hari untuk memastikan tidak tertular virus corona. Twitter/@Kemenkes
6 Mahasiswa Banten dari Tiongkok Jalani Karantina Virus Corona

Enam mahasiswa Banten dari Tiongkok jalani karantina virus corona selama 14 hari.


10 Fakta Penting Soal Virus Corona.

28 Januari 2020

Gambar mikroskopik virus Corona Wuhan 2019-nCoV yang dibagikan oleh Pusat Data Mikrobiologi Nasional Cina.[Pusat Data Mikrobiologi Nasional China/Metro.co.uk]
10 Fakta Penting Soal Virus Corona.

Berita-berita soal virus Corona mengegerkan dunia pada beberapa hari terakhir.


Karena Virus Corona, Facebook Larang Pegawai Masuk Kantor

28 Januari 2020

Pekerja membersihkan jalan depan Stasiun Kereta Api Hankou, yang ditutup setelah setelah menyebarnya virus corona di Wuhan, provinsi Hubei, Cina 23 Januari 2020. China Daily via REUTERS
Karena Virus Corona, Facebook Larang Pegawai Masuk Kantor

Virus Corona membuat Facebook mengambil sejumlah langkah untuk melindungi pegawainya.


Ini Rincian Korban Virus Corona di Seluruh Dunia

28 Januari 2020

data
Ini Rincian Korban Virus Corona di Seluruh Dunia

Tiongkok masih menjadi satu-satunya kawasan dengan korban meninggal virus Corona.


Angka Korban Meninggal Virus Corona Naik Menjadi 106

28 Januari 2020

data
Angka Korban Meninggal Virus Corona Naik Menjadi 106

Penambahan jumlah korban virus Corona berasal dari Tiongkok saja.


2 Strategi Pemerintah Cegah Virus Corona dari Tiongkok

27 Januari 2020

Petugas Karantina Kesehatan mengamati layar monitor alat pendeteksi suhu badan saat memeriksa sejumlah wisatawan asal Cina yang baru mendarat di bandara DEO Kota Sorong, Papua Barat, Ahad, 26 Januari 2020. Otoritas Bandara dan Karantina kesehatan melakukan antisipasi penyebaran virus Corona (nCoV) terhadap WNA asal Cina dengan menyiapkan alat pendeteksi suhu badan. ANTARA/Olha Mulalinda
2 Strategi Pemerintah Cegah Virus Corona dari Tiongkok

Dua strategi pemerintah meliputi penguatan cegah tangkal serta informasi tentang virus Corona.