TEMPO.CO, Kassel - Ini bukan seperti yang Anda saksikan di film fiksi robot paling terkenal abad ini, Transformer. Dalam film itu kita bisa manyaksikan sekumpulan robot yang bekerja bersama manusia menyelamatkan bumi dari serangan mahkluk asing yang jahat.
Di dunia nyata, yang terjadi adalah sebaliknya, robot menyerang dan membunuh manusia, penciptanya sendiri.
Adalah seorang teknisi dilaporkan telah dibunuh oleh sebuah robot di pabrik Volkswagen di dekat Kassel, Jerman.
"Pria berusia 21 tahun itu sedang memasangkan perangkat pada robot bersama dengan rekan-rekannya ketika ia dipukul di dada dengan pelat logam. Dia kemudian meninggal karena luka-lukanya," lapor Chris Bryant, koresponden FT Frankfurt.
Rekannya yang lain beruntung hanya mengalami luka ringan karena ia berada di luar kurungan saat serangan terjadi.
Pihak Volkswagen (VW) dalam penjelasannya mengatakan bahwa mereka telah mengamankan jenis robot itu dalam sebuah kurungan untuk mencegah kecelakaan terjadi. Tapi dalam kasus ini, teknisi itu ikut berada di dalam kurungan saat sedang melakukan instalasi.
VW sendiri, disebut di laman Fortune, juga menggunakan tenaga robot untuk bekerja bersama pekerja (manusia) di pabrik. Meskipun perusahaan itu menekankan kepada Financial Times bahwa robot-robot pekerja itu bukan salah satu dari yang melakukan penyerangan.
Oktober lalu, Volkswagen mengumumkan bahwa mereka berencana mengganti beberapa robot pekerja Baby Boomers yang sudah harus pensiun dengan robot yang jauh lebih efektif. Dan karenannya mereka sedang dalam proyek pembuatan.
VW menegaskan jika robot yang melakukan serangan itu tidak sedang mengalami cacat teknis. Namun, jaksa telah membuka investigasi atas kasus ini.
FORTUNE | MECHOS