TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Gempa berkekuatan 6,0 skala Richter menghantam beberapa wilayah di negara bagian Sabah, Jumat dinihari, 5 Juni 2015, waktu setempat. Tak ada laporan korban jiwa atau tsunami.
Menurut data yang disampaikan lembaga geologi Amerika Serikat, gempa terjadi pada kedalaman 10 kilometer, lokasi episentrum terletak 19 kilometer dari Kota Ranau atau sekitar 54 kilometer dari ibu kota negara bagian Kota Kinabalu.
Baca Juga:
Sejumlah pengguna media sosial Malaysia mengunggah beberapa foto kerusakan jalan raya, kaca jendela pecah berantakan, serta tembok dan lantai bangunan retak di Sabah. Namun demikian, gempa ini tidak menimbulkan korban jiwa.
Menurut keterangan pejabat pemerintah sebagaimana dikutip New Straits Times, getaran bumi Jumat dinihari tersebut membuat empat pendaki Gunung Kinabalu cedera, salah satu di antara pendaki mengalami patah tulang dan kepalanya lebam karena tertimpa bebatuan.
Otoritas di Malaysia meminta sekitar 200-an pendaki gunung dan 40 guide lokal tidak melanjutkan misi pendakian karena dianggap berbahaya. Mereka dikhawatirkan tertimpa batu dari ketinggian.
Baca Juga:
"Ada dua pendaki asing dan dua orang Malaysia mengalami cedera," kata petugas pemadam kebakaran Malaysia.
AL ARABIYA | GUARDIAN | CHOIRUL AMINUDDIN