TEMPO.CO, Politikus yang dikenal anti-Islam di Belanda, Geert Wilders, akan mempertontonkan kartun-kartun Nabi Muhammad dalam acara partai yang disiarkan oleh televisi. Ketua Partai Kebebasan di Negeri Kincir Angin ini bersikap nekad dengan alasan parlemen menolak menampilkan kartun itu di gedung parlemen.
Kartun-kartun Nabi yang akan ditunjukkan Wilders berasal dari acara lomba karikatur Nabi Muhammad di Dallas, Amerika Serikat, bulan lalu. “Jika hal ini dianggap ofensif, jangan dilakukan. Tapi sikap seperti itu akan memberi sinyal bahwa kita telah terintimidasi dan takut,” ujar Wilders.
Baca juga:
Pria Muslim Ini Masuk Penjara Gara-gara Urusan Jenggot
3 Kali Jokowi Keliru: Soal Sukarno Sampai yang Penting Ini
Ia juga menyatakan: “Teroris harus sadar mereka tidak akan pernah menang dan pentingnya kebebasan berbicara bagi kita di Belanda,” kata Wilders dalam sebuah pernyataan seperti dikutip BBC.
Wilders merupakan pembicara utama di lomba kartun di Dallas yang mengundang keributan. Kegiatan ini diserang oleh dua pria bersenjata. Keduanya ditembak mati oleh polisi. Adapun seorang polisi terluka dalam serangan tersebut. Belakangan, kelompok milisi ISIS mengatakan kedua pria bersenjata ialah anggota mereka.
Baca juga:
Kasus Akseyna UI: Korban Dipukul, Pingsan, Diseret, Lalu...
Merebaknya Cacing di Yogya: Tanda Bakal Ada Gempa atau..
Politikus ini selalu dijaga 24 jam sejak 2004 saat ancaman pembunuhan mulai ditujukan kepadanya karena pernyataannya yang dianggap menyerang kalangan Islam.
BBC IAP I INDEPENDENT
Berita Menarik:
Buaya Porong: Dianggap Siluman, Maukah Dijerat dan Dipindah?
Kisah Hitler: Wah, Rupanya Ada Partai Nazi di Indonesia
Video Menarik:
Begini Pria Ini Ngamuk, Pengunjung Sidang Berhamburan