Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alatas: Myanmar Bicarakan Konstitusi Desember

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pembicaraan tentang konsitusi yang dihentikan penguasa militer Myanmar dan dirancang sebagai langkah awal “peta perjalanan” junta menuju demokrasi, akan dibuka lagi Desember mendatang. Utusan khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa Ali Alatas mengungkapkan hal itu, Sabtu (20/8) siang, sebelum meninggalkan Myanmar.Dalam kunjungan tiga hari di negara otoriter itu, Alatas telah bertemu dengan lima pemimpin puncak junta militer dan panitia konvensi nasional untuk merancang konstitusi baru. Mantan Menteri Luar Negeri Indonesia itu mengungkapkan, pertemuannya dengan panitia konvensi pembentukan konstitusi dan kelompok-kelompok social dukungan pemerintah ditambahkan dalam agenda kunjungannya oleh junta.“(Perancangan konstitusi) ini cukup menarik tapi saya tidak datang untuk ini,” kata Alatas, yang menambahkan mandatnya adalah proses reformasi PBB.Menurut Alatas, panitia senior konvensi nasional Hakim Aung Toe mengatakan bahwa pembicaraan soal konstitusi –yang ditunda junta sejak Maret- akan dimulai lagi Desember. “Yang saya lakukan adalah mendengarkan apa yang mereka katakana.”Uni Eropa, Amerika Serikat, PBB, dan kelompok hak asasi manusia menganggap konvensi nasional itu tidak sungguh-sungguh karena telah diboikot oleh oposisi Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) pimpinan Aung San Suu Kyi. Tokoh demokrasi Myanmar ini dikenai tahanan kota sejak Mei 2003.Alatas tidak bertemu dengan NLD atau kelompok oposisi lain. Dia mengatakan, dirinya tidak membicarakan politik dalam negeri atau pembebasan Aung San Suu Kyi dalam pembicaraan dengan pemimpin junta Jenderal Senior Than Shwe, Jumat.NLD, Jumat menyatakan, kunjungan Alatas tidak banyak berarti bagi penyelesaian kebuntuan politik. Menurut partai oposisi ini, hanya kunjungan Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan yang akan membantu memperbaiki kondisi politik saat ini.Alatas mengatakan, kunjungan Kofi Annan tidak dibicarakan secara langsung dalam kunjungannya, tapi tetap sebuah kemungkinan. Junta militer telah mengundang Annan untuk berkunjung.Kunjungan Alatas bersamaan dengan pengumuman Dana Global untuk Memerangi AIDS, Tuberculosis, dan Malaria, yang Jumat lalu menyatakan menarik diri dari Myanmar karena junta mengenakan terlalu banyak batasan terhadap upaya pemberian bantuan. (AFP/Wahyudi)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenang Ali Alatas, Menlu Legendaris Kemudian Jadi Penasihat Gus Dur hingga Megawati

11 Desember 2023

TEMPO/Usman Iskandar
Mengenang Ali Alatas, Menlu Legendaris Kemudian Jadi Penasihat Gus Dur hingga Megawati

Ali Alatas merupakan salah satu diplomat terpandang yang dimiliki Indonesia. Menlu ini kemudian menjadi penasihat pemerintahan Gus Dur dan Megawati.


Pemakaman Ali Alatas Berlangsung Khidmat  

12 Desember 2008

Pemakaman Ali Alatas Berlangsung Khidmat  

Upacara pemakaman bekas menteri luar negeri Ali Alatas, yang dipimpin sendiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, berlangsung khidmat.


Kerabat Ali Alatas dan Pejabat Sudah Berdatangan di Kalibata

12 Desember 2008

Kerabat Ali Alatas dan Pejabat Sudah Berdatangan di Kalibata

Sejumlah Sanak Kerabat dan para pejabat sudah berdatangan untuk menghadiri upacara pemakaman almarhum Ali Alatas di Komplek Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta Timur.


Ali Alatas Dimakamkan di Kalibata Pagi Ini

12 Desember 2008

Ali Alatas Dimakamkan di Kalibata Pagi Ini

Jenazah mantan menteri luar negeri Ali Alatas dimakamkan di Taman Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, pada Jumat (12/12) hari ini.


Dino: Ali Alatas Cuma Sekali Salah dalam 12 Tahun

12 Desember 2008

Dino: Ali Alatas Cuma Sekali Salah dalam 12 Tahun

Almarhum juga menjunjung tinggi kehormatan dan harga diri bangsa. Dia kerap unjuk gigi dalam sebuah forum di Eropa yang mencoba menghina Indonesia.


Pengganti Ali Alatas di Dewan Pertimbangan Presiden Belum Ditunjuk

12 Desember 2008

Pengganti Ali Alatas di Dewan Pertimbangan Presiden Belum Ditunjuk

Di lembaga ini, posisi Ali Alatas adalah menjadi ketua yang juga menjadi penasihat bidang hubungan luar negeri. Adapun Sjahrir menjadi penasihat bidang ekonomi.


Ali Alatas Dimakamkan dengan Upacara Militer Pagi Ini

12 Desember 2008

Ali Alatas Dimakamkan dengan Upacara Militer Pagi Ini

Suasana persiapan pemakaman jenazah tengah berlangsung di rumah duka Jalan Benda 19, Jeruk Purut, Jakarta. Prosesi upacara militer, peti jenazah akan diusung oleh 8 tentara dan 10 orang lagi mengawal.


Proses Pengiriman Jenazah Ali Alatas seperti Dr Sahrir

11 Desember 2008

Proses Pengiriman Jenazah Ali Alatas seperti Dr Sahrir

Begitu Garuda yang membawa jenazah Ali Alatas tiba, penjemput langsung dibawa ke rumah duka dengan iring-iringan kendaraan.


Presiden Yudhoyono Akan Pimpin Pemakaman Ali Alatas  

11 Desember 2008

Presiden Yudhoyono Akan Pimpin Pemakaman Ali Alatas  

Jenazah Ali Alatas direncanakan tiba sore ini pukul 18.00 WIB di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, dengan pesawat Garuda bernomor GA 869 yang terbang langsung dari Singapura.


Ali Alatas Mentor Terbaik dalam Penyelesaian Konflik

11 Desember 2008

Ali Alatas Mentor Terbaik dalam Penyelesaian Konflik

Ali Alatas menjadi mentor yang baik terutama saat diberi kesempatan menjadi Ketua Komite Gabungan dalam masalah pnyelesaian konflik Filipina Selatan.