TEMPO.CO, Rio de Janeiro – Sedikitnya 30 orang dilaporkan tewas ketika sebuah bus pariwisata mengalami kecelakaan di sebelah selatan Brasil, Sabtu malam, 14 Maret 2015, waktu setempat.
Hingga saat ini tim penyelamat bekerja keras menyelamatkan korban, namun lokasi kejadian di negara bagian Santa Catarina, sulit dijangkau petugas. “Jumlah korban tewas kemungkinan bisa bertambah,” kata juru bicara pemerintahan local kepada kantor berita AFP.
Juru bicara ini menjelaskan, sebuah bus wisata membawa 50 penumpang terjun bebas ke dalam jurang berhutan lebat sedalam 400 meter. Menurutnya, sopi bus diyakini kehilangan kendali atas kendaraannya ketika melintas di jalan bebas hambatan. “Kini dia diperiksa pihak berwajib.”
Dia menambahkan, sebanyak 12 korban selamat dilarikan ke rumah sakit untuk menerima perawatan. “Banyak orang terperangkap di dalam bus, rasanya sulit menemukan korban hidup,” kata petugas kepolisian, Kolonel Nelson Coelho.
Setiap tahun, sebanyak 43 ribu warga Brasil akibat kecelakaan lalu lintas. Data statistik di Negeri Samba itu menunjukkan, pada 2002-2012 kecelakaan lalu lintas di sana melonjak hingga 24 persen. Dengan pertumbuhan dan jumlah penduduk melebihi 200 juta orang, diperkirakan 10 ribu mobil baru menggelinding di jalan raya Brasil setiap tahun.
YAHOO | CHOIRUL