TEMPO.CO, Jakarta - Setiap angkatan perang punya pasukan khusus, tak terkecuali milisi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Baru-baru ini, milisi yang terkenal kejam itu menyiarkan sebuah video pelatihan pasukan khususnya dan menyatakan rencana untuk membangun tempat pelatihan yang bakal diberi nama Osama bin Laden.
Dalam video tersebut diperlihatkan bagaimana cara mereka berlatih, dari latihan menembak hingga bela diri. Disebutkan dalam video yang disiarkan Daily Mail, 19 Februari, itu bahwa pelatihan dalam video ini terlihat lebih ekstrem dan sangat berbeda dengan video yang pernah dirilis sebelumnya. Benarkah?
Sukar menyejajarkan kemampuan yang diperlihatkan dalam video tersebut dengan pasukan khusus kita, seperti Kopassus, Denjaka, Yontaifib, atau Kopaska. Misalnya, ISIS memperlihatkan prajurit yang memecahkan keramik. Pasukan reguler Indonesia pun sering mendemonstrasikannya. Bahkan Korps Wanita Angkatan Darat saat demonstrasi di Monas tak cuma memecahkan keramik, tapi dua lapis besi cor yang lebih lembam menahan pukulan.
Berikut ini sesi pelatihan pasukan khusus ISIS seperti yang disiarkan dalam video itu.
1. Keramik Vs Beton
- Pasukan khusus ISIS pecahkan keramik
- Prajurit TNI meremukkan tumpukan beton
- Bahkan Kowad mematahkan besi
2. Sniper
- Pasukan khusus ISIS berlatih jadi sniper
- Anggota Taifib membidik dengan senapan runduk kaliber 12,7
Selengkapnya foto-foto pelatihan pasukan ISIS klik "Begini Cara Pasukan Khusus ISIS Berlatih".
Dailymail.co.uk | Antara.co.id