Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelaku Muntahkan 200 Peluru ke Peserta Diskusi di Denmark

image-gnews
Polisi tengah melakukan investigasi di kafe Krudttoenden, Kopenhagen, Denmark. Telah terjadi penembakan dan sedikitnya terdapat 1 korban tewas, 14 Februari 2015. Claus Bjorn LARSEN/Getty Images
Polisi tengah melakukan investigasi di kafe Krudttoenden, Kopenhagen, Denmark. Telah terjadi penembakan dan sedikitnya terdapat 1 korban tewas, 14 Februari 2015. Claus Bjorn LARSEN/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Copenhagen-Polisi Denmark mengejar pelaku penyerangan dalam satu diskusi kemerdekaan berpendapat di Kafe Krudttoenden di Copenhagen, Denmark, Sabtu, 14 Februari 2014.

Pelaku sudah teridentifikasi yang melarikan diri dengan mobil Volkswagen Polo. Tersangka penyerang pengunjung diskusi yang menewaskan satu orang dan melukai 6 orang  diduga berusia 25-30 tahun, tinggi badan 185 sentimeter, dan bertubuh atletis.

Pelaku penyerangan di Kafe Krudttoenden di Copenhagen tertangkap kamera pengawas mengenakan topi warna marun, jaket hujan warna gelap, dan membawa tas warna hitam.

Menurut polisi, pelaku memuntahkan 200 peluru melalui jendela ke arah kafe Krudttoennden. Diduga pelaku menarget Lars Vilks, karikatur terkenal Swedia yang pernah membuat karikatur Nabi Muhammad. Ia diincar sejak tahun 2007.

Polisi menemukan mobil yang dibawa pelaku dua jam setelah penyerangan. Polisi kemudian merilis foto pelaku yang kemudian diunggah oleh masyarakat Denmark di sosial media.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perdana Menteri Denmark, Helle Thorning-Schmidt mengatakan, peristiwa ini sebagai serangan teroris.

"Mereka menembaki kita dari luar.Niatnya sama seperti peristiwa Charlie Hebdo (peristiwa penyerangan pada 7 Januari lalu), meski mereka tidak berusaha masuk," kata Duta besar Prancis untuk Denmark, Francois Zimeray seperti dikutip dari news.com.au, 15 Februari 2015.

NEWS.COM.AU | MARIA RITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sebar Kebencian, 6 Ulama dan Pendeta Dicegah Masuk ke Denmark

3 Mei 2017

Terry Jones. nydailynews.com
Sebar Kebencian, 6 Ulama dan Pendeta Dicegah Masuk ke Denmark

Denmark untuk pertama kali mengeluarkan larangan masuk dan berkhotbah atas lima ulama dan seorang pendera Kristen karena menyebarkan kebencian


Ke Rusia, Parlemen Denmark Tinggalkan Telepon Seluler dan Laptop

8 Maret 2017

Sxc.hu
Ke Rusia, Parlemen Denmark Tinggalkan Telepon Seluler dan Laptop

Parlemen Denmark telah diminta untuk meninggalkan ponsel pintar, tablet dan laptop di rumah selama kunjungan ke Rusia. Ini alasannya.


Pencuci Piring Ini Jadi Bos di Restoran Terbaik Dunia  

4 Maret 2017

Ali Sonko, pencuci piring yang jadi partner restoran top dunia. B.dk
Pencuci Piring Ini Jadi Bos di Restoran Terbaik Dunia  

Ali Sonko yang bekerja sebagai pencuci piring di salah satu
restoran terbaik di dunia, pekan ini diangkat menjadi salah
satu bos restoran itu


Joanna Palani, Wanita yang Ditakuti ISIS  

22 Desember 2016

Joanna Palani sempat tidak diizinkan bergabung lagi dengan tentara Suriah saat ia kembali ke Denmark untuk suatu keperluan. Wanita cantik ini mendapati passportnya disita pihak kepolisian dan Badan Intellijen Denmark dengan alasan bahwa ia merupakan sebuah ancaman bagi negara asalnya itu. facebook.com
Joanna Palani, Wanita yang Ditakuti ISIS  

ISIS menawarkan hadiah US$ 1 juta (sekitar Rp 13 miliar) bagi siapa saja yang mampu membunuh Palani.


Ribuan Warga Denmark Pilih Jadi Ateis

9 September 2016

Seorang Santa Claus berselfie saat mengikuti Kongres Santa Dunia ke-59 di Copenhagen, Denmark, 18 Juli 2016. Setiap tahunnya puluhan santa claus dari berbagai negara berkumpul di Copenhagen untuk sedekar berbagi tips dan menyebarkan keceriaan natal. Scanpix Denmark/Mathias Loevgreen Bojesen/via REUTERS
Ribuan Warga Denmark Pilih Jadi Ateis

Kampanye kelompok ateis diklaim telah mempengaruhi warga Denmark untuk ramai-ramai meninggalkan agamanya.


Wow! Penemuan Salib Ini Mengubah Sejarah Kristen Denmark  

19 Maret 2016

Liontin salib Birka yang ditemukan di Denmark. Independent.co.uk
Wow! Penemuan Salib Ini Mengubah Sejarah Kristen Denmark  

Dampak dari temuan tersebut adalah catatan sejarah Denmark harus diubah dan perlu disesuaikan.


Negara Mana yang Paling Bahagia dan Tidak Bahagia?  

17 Maret 2016

Para pengendara sepeda menggelantung di belakang sebuah truk di luar ibukota Bujumbura, Burundi, 19 Juli 2015. Negara ini akan menggelar pemilihan presiden pekan depan. REUTERS/Mike Hutchings
Negara Mana yang Paling Bahagia dan Tidak Bahagia?  

Denmark menjadi negara yang paling bahagia, menggusur posisi Swiss.


Denmark Tingkatkan Aksi Militer Melawan ISIS  

5 Maret 2016

Pesawat jet Panavia Tornado mengudara di pangkalan udara Bundeswehr di dekat perbatasan Jerman-Denmark, 4 Desember 2015. Tornado yang memiliki kemampuan terbang NOE  (Nap on Earth) atau mengikuti kontur bumi sehingga membuatnya sangat cocok dikerahkan untuk memerangi ISIS yang berada di darat. REUTERS
Denmark Tingkatkan Aksi Militer Melawan ISIS  

"Sebanyak 400 personel militer kemungkinan turut ambil bagian dalam operasi ini."


Denmark Punya Masjid Khusus untuk Perempuan

15 Februari 2016

Sherin Khankan, pendonor Masjid Mariam di Denmark. Telegraph.co.uk/FORUM FOR KRITISKE MUSLIMER
Denmark Punya Masjid Khusus untuk Perempuan

Sherin Khankan, akademisi yang tinggal di Copenhagen, Denmark mendirikan masjid khusus untuk perempuan.Masjid ini disebutnya sebagai proyek feminis.


Rizal Ramli: Denmark Minati Sektor Listrik dan Pariwisata  

22 Oktober 2015

Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Ratu Denmark Margrethe II di Istana Merdeka, Jakarta, 22 Oktober 2015. ANTARA/Widodo S Jusuf
Rizal Ramli: Denmark Minati Sektor Listrik dan Pariwisata  

Ada 62 perusahaan asal Denmark dari berbagai sektor yang datang untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia.