Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Sebab Milisi Boko Haram Kuat, Brutal dan Kaya  

image-gnews
Petugas kepolisian melakukan olah TKP lokasi pemboman di Masjid pusat Kano, Nigeria, 28 November 2014. Serangan yang diduga militan Boko Haram menewaskan 64 orang dan ratusan luka-luka. REUTERS/Stringer
Petugas kepolisian melakukan olah TKP lokasi pemboman di Masjid pusat Kano, Nigeria, 28 November 2014. Serangan yang diduga militan Boko Haram menewaskan 64 orang dan ratusan luka-luka. REUTERS/Stringer
Iklan

TEMPO.CO , Nigeria: Boko Haram merupakan kelompok teroris paling brutal dan sadis di Afrika saat ini. Didirikan pada tahun 2002 dengan nama aslinya Jama'atu Ahlis Sunna Lidda'awati wal-Jihad yang dipimpin Abubakar Shekau, kelompok milisi ini kemudian menyebut dirinya  Boko Haram atau kelompok antipendidikan Barat.

Pada tahun 2009, Boko Haram mendeklarasikan pendirian negara Islam di Afrika. Boko Haram telah meluaskan wilayah kekuasaanya di Nigeria. Dilansir BBC, 26 Januari 2015, menurut  The International Crisis Group (ICG) kelompok yang paling terorganisir dan kejam ini berlokasi di negara bagian Borno yang dikuasai oleh Boko Haram.

Mengapa Boko Haram sangat kuat dalam menjalankan aksi terornya di Nigeria? ICG menjelaskan alasannya. (Baca:Daftar Kekejaman Boko Haram )

Pertama,  Boko Haram awalnya mengirimkan 100 anggota ke sebuah kota untuk melancarkan aksinya. Tentara Nigeria sering kewalahan dan melarikan diri karena pasokan tidak memadai. Hal tersebut justru membuka jalan bagi pasukan Boko Haram untuk masuk dan menguasai wilayah yang ditinggalkan.

Seperti pemberontakan Boko Haram pada tahun 2009, pasukan keamanan Nigeria menyatakan kemenangan atas pasukan Boko Haram karena telah membunuh ribuan anggota keamanan Nigeria selama beroperasi di kota Maiduguri. Beberapa korban yang selamat melarikan diri ke Aljazair, Sudan, dan mungkin ke Afghanistan untuk pelatihan militer. Saat ini pasukan Boko Haram semakin brutal dalam melakukan operasinya. Bahkan, ketika mereka kehilangan dukungan, mereka meminta dukungan kepada elit penguasa yang tidak jujur. (Baca: Afrika Barat Sepakat Perang Melawan Boko Haram)

Kedua, dalam melancarkan aksinya, Boko Haram membutuhkan anggota. Dengan melakukan pemaksaan wajib militer terhadap warga desa, Boko Haram merekrut anggota baru. Pemaksaan tersebut dilakukan dengan cara mengancam akan membantai mereka yang tidak mau ikut. "Mereka membayar preman dan penjahat untuk melakukan hal tersebut, terkadang bayarannya menggunakan hasil rampasan" Kata ICG.  Hal tersebut jelas membuat pasukan Boko Haram semakin kuat karena mereka tidak pernah kekurangan anggota.

Dengan loyalitas etnis yang kuat di Nigeria, sebagian besar pejuang Boko Haram adalah Kanuri - kelompok etnis yang dipimpin oleh Abubuakar Shekau - hal ini menunjukkan bahwa Boko Haram  memiliki pengaruh atas beberapa penguasa tradisional di utara-timur Nigeria.

Meskipun belum jelas berapa banyak pejuang Boko Haram, analisis keuangan dan keamanan yang berbasis di Inggris, Tom keatinge menyebutkan terdapat lebih dari 9.000 anggota pasukan Boko Haram.  (Baca: Mengapa Boko Haram Menculik Anak Perempuan?)

Ketiga, dalam menjalankan operasinya Boko Haram membutuhkan banyak sekali uang. Boko Haram tidak pernah kekurangan uang. Lalu dari mana mereka mendapatkan uang untuk menjalankan operasinya? Salah satunya adalah mereka menjarah bank ketika mereka menyerang wilayah perkotaan.  Tidak hanya itu, mereka juga memeras uang dari pengusaha, politisi dan pejabat pemerintah--Jika tidak mampu membayar, mereka diancam akan diculik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Untuk membebaskan seorang warga Nigeria yang kaya, mereka mendapatkan imbalan sebanyak US$ 1 juta " Kata Keatinge, seorang analisis keuangan dan keamanan di Inggris.

Bukan hanya warga Nigeria, warga asing juga menjadi target sumber dana mereka. Bahkan menurut dokumen pemerintah Nigeria, mereka harus membayar  tiga kali lipat lebih tinggi dibandingkan warga Nigeria. Pada bulan Februari 2013, Boko Haram mendapat uang tebusan dari keluarga Perancis yang diculik untuk membayar tebusan sebesar US$ 3 juta. Keatinge memperkirakan bahwa pendapatan bersih tahunan Boko Haram sebanyak  US $ 10 juta.

Keempat, Boko Haram mempunyai senjata yang kuat dalam mengamankan dirinya . Senjata yang mereka punya berasal dari banyak sumber salah satunya adalah dengan mengeroyok kantor polisi dan pangkalan militer di Nigeria kemudian mengambil gudang senjata mereka.  Benda yang diambil termasuk pengangkut personel lapis baja, truk pick up, granat dan senapan.(Baca:Pasar Nigeria Diserang, 300 Orang Meninggal)

Selain menjarah kantor polisi dan pangkalan militer, sebagian besar senjata mereka rakit dari bahan-bahan lokal yang relatif murah. Menurut Badan keamanan analsis Nigeria, Bawa Abdullahi Wase, para pembuat bom adalah lulusan universitas lokal yang bergabung dengan Boko Haram, setelah gagal mendapatkan pekerjaan.

Baru-baru ini mereka menggrebek pabrik semen, termasuk satu yang dimiliki oleh perusahaan Perancis Lafarge untuk mencari perangkat peledak.






Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

14 hari lalu

Seorang anak laki-laki memegang tanda untuk memprotes, apa yang dikatakan seorang guru, anggota dewan setempat dan orang tua, penculikan ratusan siswa sekolah oleh orang-orang bersenjata setelah salat Jumat di Kaduna, Nigeria 8 Maret 2024. REUTERS/Stringer
Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

Satu dekade lalu, kelompok jihad Boko Haram pertama kali menculik 276 siswa dari sebuah sekolah perempuan di Chibok di Negara Bagian Borno, Nigeria.


Korban Perkosaan Boko Haram Diaborsi Paksa Tentara Nigeria

10 Desember 2022

Warga berkumpul di luar rumah sakit umum tempat dirawatnya siswi korban penculikan Boko Haram di Nigeria, 21 Maret 2018. Siswi ini diculik dari Akademi Ilmu Pemerintahan dan Teknik Pemerintah Dapchi. AP/Jossy Ola
Korban Perkosaan Boko Haram Diaborsi Paksa Tentara Nigeria

Sekjen PBB meminta pihak berwenang Nigeria menyelidiki tuduhan aborsi sistemik dan paksa terhadap perempuan korban perkosaan Boko Haram.


Nigeria Sangkal Laporan Program Aborsi Massal Korban Boko Haram

9 Desember 2022

Pasukan keamanan Nigeria pada Kamis, 17 Desember 2020 menyelamatkan hampir 350 anak-anak sekolah yang diculik oleh kelompok radikal dan dibawa kabur ke hutan. Sumber: Reuters
Nigeria Sangkal Laporan Program Aborsi Massal Korban Boko Haram

Laporan Reuters mengatakan setidaknya 10.000 kehamilan korban Boko Haram diakhiri secara paksa di Nigeria.


Boko Haram Membunuh 10 Prajurit Chad di Dekat Perbatasan Nigeria

23 November 2022

Militan Boko Haram memeluk rekannya setelah dilakukannya pertukaran dengan perempuan Chibok di Kumshe, Nigeria, 6 Mei 2017. Sebanyak 113 anak perempuan tersebut diyakini masih ditahan oleh Boko Haram. REUTERS/Zanah Mustapha
Boko Haram Membunuh 10 Prajurit Chad di Dekat Perbatasan Nigeria

Milisi Boko Haram membunuh 92 tentara Chad dan melukai 47 lainnya pada Maret 2020.


Militer Nigeria Bebaskan Korban Penyanderaan Kereta Api

6 Oktober 2022

Seorang wanita terlihat dengan poster presiden Nigeria Muhammadu Buhari, ketika kerabat korban penculikan kereta api Kaduna berunjuk rasa di Abuja, Nigeria 25 Juli , 2022. REUTERS/Afolabi Sotunde/File Foto
Militer Nigeria Bebaskan Korban Penyanderaan Kereta Api

Militer Nigeria berhasil membebaskan 23 sandera sebuah serangan terhadap kereta api oleh kelompok bersenjata Boko Haram


300 Tahanan di Nigeria Kabur

7 Juli 2022

Ilustrasi napi di penjara. Shutterstock
300 Tahanan di Nigeria Kabur

Sebuah penjara di Abuja diserang oleh militan Boko Haram yang ingin membebaskan rekan mereka. Penyerangan itu membuat 300 tahanan lain ikut kabur


50 Warga Sipil di Nigeria Tewas Dibantai Militan Boko Haram

24 Mei 2022

Sejumah anggota kelompok pemburu tradisional berkumpul di kamp Maiduguri (21/5). Tiga bom telah meledak di tiga desa dan menewaskan 48 orang, diduga Boko Haram dibalik pemboman. REUTERS/Joe Penney
50 Warga Sipil di Nigeria Tewas Dibantai Militan Boko Haram

Saksi mata menceritakan mereka menguburkan sekitar 50 orang korban pembantaian Boko Haram di negara bagian Borno, Nigeria.


18 Jamaah Salat Subuh Tewas dalam Serangan di Masjid Nigeria

26 Oktober 2021

Warga memegang poster berisi tuntutan saat menggelar aksi unjuk rasa mendesak pihak berwenang untuk menyelamatkan ratusan anak sekolah yang diculik, di negara bagian barat laut Katsina, Nigeria, 17 Desember 2020. REUTERS/Afolabi Sotunde
18 Jamaah Salat Subuh Tewas dalam Serangan di Masjid Nigeria

Sebanyak 18 jamaah salat Subuh tewas dan belasan lainnya luka-luka ketika sekelompok pria bersenjata menyerang masjid di Nigeria.


Hassana Adamu Dibebaskan Boko Haram Setelah 7 Tahun Diculik

15 Agustus 2021

Siswi sekolah korban penculikan militan Boko Haram setelah dibebaskan di desa Jumbam, Nigeria, 21 Maret 2018. Mereka menceritakan jika lima teman mereka meninggal dalam penyanderaan. REUTERS/Ola Lanre
Hassana Adamu Dibebaskan Boko Haram Setelah 7 Tahun Diculik

Hassana Adamu, pelajar yang diculik sejak 2014 dibebaskan Boko Haram dalam kondisi sudah punya dua anak.


Negara Bagian Nigeria Rekrut 1.000 Pemburu untuk Lawan Boko Haram

9 Agustus 2021

Seorang anggota milisi setempat, atau dikenal sebagai CJTF, Baba Gana, memegang senjata saat ia duduk di belakang sebuah truk saat berpatroli di kota Maiduguri, Nigeria utara, 9 Juni 2017. Anggota CJTF sering berhasil menggagalkan aksi teror yang dilakukan oleh militan Boko Haram. REUTERS
Negara Bagian Nigeria Rekrut 1.000 Pemburu untuk Lawan Boko Haram

Negara bagian Borno, Nigeria, merekrut 1.000 pemburu sukarela yang disaring badan keamanan negara untuk melindungi petani dan lahannya dari Boko Haram