Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemilu Pertama, Partai Sekuler Tunisia Unggul  

Editor

Rosalina ocha

image-gnews
Putri hakim dan calon presiden Kalthoum Kannou, Sarra (kanan) dan Mariam, tunjukkan setelah berikan hak suara di tempat pemungutan suara di Tunis, Tunisia, 23 November 2014. Tunisia gelar pemilu langsung pertama mereka sejak 2011 revolusi yang mengakhiri rezim Zine el-Abidine Ben Ali. REUTERS/Zoubeir Souissi
Putri hakim dan calon presiden Kalthoum Kannou, Sarra (kanan) dan Mariam, tunjukkan setelah berikan hak suara di tempat pemungutan suara di Tunis, Tunisia, 23 November 2014. Tunisia gelar pemilu langsung pertama mereka sejak 2011 revolusi yang mengakhiri rezim Zine el-Abidine Ben Ali. REUTERS/Zoubeir Souissi
Iklan

TEMPO.CO, Tunis - Warga Tunisia telah memberikan suara dalam pemilihan presiden secara langsung untuk pertama kalinya pada Ahad waktu setempat, 23 November 2014. Pemilihan umum tersebut merupakan langkah terakhir negara di bagian utara Benua Afrika itu melewati transisi menjadi negara demokrasi sepenuhnya, sejak revolusi 2011 yang mengakhiri kekuasaan Zine el-Abidine Ben Ali. (Baca: Tunisia Gelar Pilpres Pasca Arab Spring)

Seperti dilaporkan NBC News, Senin, 24 November 2014, hasil resmi belum diumumkan. Namun, tak lama setelah pemungutan suara ditutup, pemimpin Partai Nidaa Tounes yang beraliran sekuler, Beji Caid Essebsi, mengklaim unggul 10 persen.

Lebih dari 25 kandidat bertarung, tapi Beji Caid Essebsi dan pesaingnya, Moncef Marzouki--presiden sementara Tunisia, dianggap sebagai kandidat yang diunggulkan. Meskipun begitu, para analis berpendapat bahwa salah satu calon itu harus unggul jauh untuk menghindari putaran kedua pada Desember mendatang.

Setelah lebih dari tiga tahun penggulingan sistem satu partai yang diterapkan Zainal Abidin, Tunisia kini menjadi model transisi demokrasi bagi Timur Tengah dengan pembentukan konstitusi baru.

Pemilu presiden pada Minggu ini merupakan rangkaian dari pemilihan umum pada Oktober. Ketika itu, partai sekuler, Nidaa Tounis, memenangi kursi mayoritas parlemen dengan mengalahkan Partai Ennahda. (Baca juga: Indonesia Pindahkan Fungsi KBRI Tripoli ke Tunisia)

"Ini adalah hari bersejarah bagi Tunisia. Kini kami adalah satu-satunya negara Arab yang tidak mengetahui siapa presiden terpilih sampai penghitungan suara selesai," kata Mouna Jaballi, seorang warga yang memilih di Distrik Soukra, Tunis.

Tunisia adalah negara pertama yang mengalami revolusi Arab (Arab Spring) pada 2011. Revolusi ini kemudian menjalar ke beberapa negara Arab lainnya, seperti Libya, Mesir, Yaman, dan Suriah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

NBC NEWS | ROSALINA


Berita Terpopuler:

Salip Paus, Jokowi Masuk 10 Besar Voting TIME
Pengamat: Jokowi seperti Sinterklas
Jokowi atau Prabowo Presiden, BBM Tetap Naik 
Pimpinan DPR Ini Tak Mau Teken Interpelasi Jokowi  


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelaku Penyerangan Gereja di Prancis Berasal dari Tunisia

30 Oktober 2020

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengunjungi lokasi penikaman di Gereja Notre Dame, Nice, Prancis, 29 Oktober 2020. Seorang pria bersenjata tajam membunuh tiga warga di lokasi tersebut. REUTERS/Eric Gaillard/Pool
Pelaku Penyerangan Gereja di Prancis Berasal dari Tunisia

Pelaku penyerangan gereja di Prancis, Brahim Aouissaoui, tiba di Eropa pada 14 September tahun ini dan sedang diselidiki pihak Tunisia.


Perdana Menteri Tunisia Mengundurkan Diri

16 Juli 2020

Perdana Menteri Tunisia, Elyes Fakhfakh, mengundurkan diri pada Rabu, 15 Juli 2020. Sumber: REUTERS/Zoubeir Souissi/File Photo
Perdana Menteri Tunisia Mengundurkan Diri

Perdana Menteri Tunisia memutuskan mengundurkan diri di tengah pandemik virus corona yang memperburuk krisis ekonomi.


Masalah Pariwisata Tunisia: Usai Dibuka, Turis Tak Kunjung Tiba

28 Juni 2020

Reruntuhan Romawi, Antonine Baths, di Carthage Tunisia. Foto: @emiyokoshima
Masalah Pariwisata Tunisia: Usai Dibuka, Turis Tak Kunjung Tiba

Meskipun perbatasan laut dan udara dibuka untuk turis Uni Eropa, para wisatawan mancanegara dari Eropa tak kunjung tiba di Tunisia.


Tunisia Membuka Diri untuk Turis Eropa Mulai 27 Juni

14 Juni 2020

Reruntuhan Romawi, Antonine Baths, di Carthage Tunisia. Foto: @emiyokoshima
Tunisia Membuka Diri untuk Turis Eropa Mulai 27 Juni

Tunisia menyatakan siap menyambut wisatawan asing dari Eropa dan Aljazair. Namun bergantung kebijakan Uni Eropa kapan membuka perbatasan.


Tunisia, Roma Baru dari Afrika Utara

25 Mei 2020

Museum Guellala dibangun dengan gaya arsitektur kuno Tunisia, yang memadukan suasana Roma dan Arab. Foto: @tourism.in.tunisia
Tunisia, Roma Baru dari Afrika Utara

Usai Arab Spring, Tunisia menjelma menjadi negeri yang bebas berekspresi. Terutama di bidang seni dan budaya yang mendorong pariwisata mereka.


Lockdown COVID-19, Presiden Tunisia Minta Tentara Tertibkan Warga

24 Maret 2020

Ilustrasi virus Corona. REUTERS/Dado Ruvic
Lockdown COVID-19, Presiden Tunisia Minta Tentara Tertibkan Warga

Presiden Tunisia meminta tentara ikut turun ke jalan mendesak warga agar patuhi aturan lockdown demi mencegah penyebaran virus corona.


Bom Bunuh Diri Serang Kedutaan Besar AS di Tunisia

7 Maret 2020

Polisi memasang garis keamanan area di sekitar lokasi ledakan, yang dipenuhi dengan puing-puing [Mohamed Mdalla / Anadolu]
Bom Bunuh Diri Serang Kedutaan Besar AS di Tunisia

Seorang polisi tewas akibat luka parah setelah dua bom bunuh diri menyerang pos keamanan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Tunisia pada Jumat kemarin.


Arab Saudi, Yordania dan Tunisia Lapor Kasus Pertama Virus Corona

3 Maret 2020

Umat Muslim mengenakan masker saat menjalankan ibadah umrah di Mekah, Arab Saudi, 27 Februari 2020. Sejumlah jamaah tampak mengenakan masker untuk menghindari penyebaran virus Corona. REUTERS/Ganoo Essa
Arab Saudi, Yordania dan Tunisia Lapor Kasus Pertama Virus Corona

Arab Saudi, Yordania, dan Tunisia melaporkan kasus virus Corona atau COVID-19 pertama mereka pada Senin.


Sosok Ben Ali, Diktator Tunisia yang Jatuh karena Tukang Sayur

20 September 2019

Mantan Presiden Tunisia Zine el Abidine Ben Ali menghadiri pembukaan KTT Arab dua hari di Damaskus 29 Maret 2008. [REUTERS / Jamal Saidi]
Sosok Ben Ali, Diktator Tunisia yang Jatuh karena Tukang Sayur

Zine el Abidine Ben Ali, mantan presiden diktator otokratis Tunisia digulingkan setelah protes Arab Spring yang diawali pembakaran diri tukang sayur.


Eks Diktator Tunisia Ben Ali Wafat di Pengasingan

20 September 2019

Presiden Tunisia Zine el Abidine Ben Ali melambai kepada para pendukung setelah ia dilantik di majelis nasional di Tunis, 12 November 2009. [REUTERS / Zoubeir Souissi]
Eks Diktator Tunisia Ben Ali Wafat di Pengasingan

Eks Presiden Tunisia yang digulingkan selama Arab Spring, Zine el Ebidine Ben Ali, wafat selama pengasingan di Arab Saudi pada Kamis di usia 83 tahun.