Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diprotes, Presiden Burkina Faso Tolak Mundur  

Editor

Rosalina ocha

image-gnews
Pendemo menjarah barang-barang dari gedung parlemen saat aksi massa menolak pencalonan kembali presiden Blaise Compaore di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014.  REUTERS/Joe Penney
Pendemo menjarah barang-barang dari gedung parlemen saat aksi massa menolak pencalonan kembali presiden Blaise Compaore di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014. REUTERS/Joe Penney
Iklan

TEMPO.CO, Ougadougou - Presiden Burkina Faso menolak mengundurkan diri di tengah tekanan protes warga yang menuntutnya turun dari kursi kekuasaan. Presiden Blaise Compaore justru menyatakan akan terus memimpin pemerintahan transisi setelah parlemen dibubarkan.

Gedung parlemen Burkina Faso dibakar pengunjuk rasa pada Kamis, 30 Oktober 2014. Aksi ini dipicu kemarahan mereka atas rencana yang memungkinkan Presiden Blaise Compaore memperpanjang masa jabatannya setelah memerintah negara di kawasan Afrika Barat ini selama 27 tahun. (Baca: Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa)

Pengunjuk rasa menuntut parlemen menghentikan pemungutan suara tentang rancangan undang-undang yang memungkinkan Presiden Blaise Compaore dapat memenangi pemilihan umum kelima di negara itu.

Dalam situasi tersebut, Kepala Angkatan Darat Jenderal Honore Traore mengumumkan bahwa baik parlemen maupun pemerintah telah dibubarkan dan pemerintah baru yang inklusif akan segera dibentuk untuk memimpin selama 12 bulan ke depan hingga pemilihan umum digelar. Namun, belum jelas siapa yang akan memimpin pemerintah transisi tersebut.

Dalam rekaman pidato yang disebarkan melalui televisi dan radio, Compaore mengatakan masih mempertahankan kekuasaannya. Ia juga menegaskan, masih bertugas sebagai presiden dan tidak akan mengundurkan diri.

"Saya bersedia membuka diskusi dengan semua pihak," kata Compaore dalam rekaman pidatonya, seperti dikutip Al Jazeera, Jumat, 31 Oktober 2014. Dalam pidato itu, ia juga mengatakan pemerintah transisi akan mencakup perwakilan dari semua pihak dan akan mempersiapkan pemilihan umum dalam waktu 12 bulan. (baca: Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya)

Pemimpin oposisi, Benewende Sankara, mengkritik Compaore, yang menghilang di tengah protes masyarakat. "Compaore sedang membodohi rakyat. Kami sudah meminta sejak lama. Dia harus mengundurkan diri," kata Sankara kepada kantor berita AFP yang dilansir Al Jazeera.

Compaore memegang tampuk kekuasaan pada Oktober 1987 setelah mengkudeta Presiden Thomas Sankara, yang tewas ditembak. Sejak saat itu, Compaore empat kali terpilih sebagai presiden yang membuatnya berkuasa selama 27 tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

AL JAZEERA | ROSALINA



Terpopuler Dunia:

Kemlu AS: Menhan Ryamizard bukan Pelanggar HAM 
'Aku Bertanggung Jawab Atas Penculikanku di Suriah' 
Swedia Akui Palestina sebagai Negara 
Pria India Ini Mengaku Direkrut NASA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Al Qaeda Unggah Foto Penyerbu Burkina Faso

18 Januari 2016

Petugas keamanan mengepung lokasi serangan teroris di Hotel Splendid di Ouagadougou, Burkina Faso, 15 Januari 2016. Media massa setempat melaporkan bahwa para penyerang menyandera beberapa orang, sementara beberapa orang lain tewas ditembak. REUTERS
Al Qaeda Unggah Foto Penyerbu Burkina Faso

Al-Qaeda mengatakan tiga pria itu menarget warga Eropa saat menyerang hotel di Burkina Faso.


Burkina Faso Berkabung 3 Hari Setelah Serangan Teroris  

18 Januari 2016

Mobil terbakar akibat bom yang meledak di luar Hotel Splendid di Ouagadougou, Burkina Faso, 15 Januari 2016. Setidaknya 20 orang tewas dan 15 luka-luka dalam kejadian itu. REUTERS
Burkina Faso Berkabung 3 Hari Setelah Serangan Teroris  

Riddering mengabdikan hidupnya untuk rakyat Burkina Faso.


Serangan Teroris di Burkina Faso: 20 Tewas, 30 Sandera Bebas  

16 Januari 2016

Modil terbakar akibat serangan pria bersenjata di luar Splendid Hotel,  Ouagadougou, Burkina Faso, 15 January 2016. REUTERS/Reuters TV
Serangan Teroris di Burkina Faso: 20 Tewas, 30 Sandera Bebas  

Serangan teroris di Burkina Faso menewaskan 20 orang dan melukai 30 orang lainnya. Sebanyak 30 orang juga sempat disandera.


Pemerintah dan Pemimpin Kudeta Burkina Faso Berdamai

23 September 2015

Pendemo menjarah barang-barang dari gedung parlemen saat aksi massa menolak pencalonan kembali presiden Blaise Compaore di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014.  REUTERS/Joe Penney
Pemerintah dan Pemimpin Kudeta Burkina Faso Berdamai

Demi menghilangkan ketegangan di negeri itu.


PM Dibebaskan, Militer Burkina Faso Ancam Pemimpin Kudeta

22 September 2015

Letnan Kolonel Yacouba Isaac Zida, ditunjuk sebagai presiden Burkina Faso, usai pengunduran diri presiden Blaise Compaore.  REUTERS/Joe Penney
PM Dibebaskan, Militer Burkina Faso Ancam Pemimpin Kudeta

PM Burkina Faso dibebaskan Rabu pekan lalu.


Burkina Faso Tunjuk Presiden Sementara  

17 November 2014

Pendemo anti pemerintah menduduki gedung parlemen di Ouagadougou, Ibu kota Burkina Faso, 30 Oktober 2014. Ribuan massa berbaris menuju istana keprisedenan usai membakar gedung parlemen. REUTERS/Joe Penney
Burkina Faso Tunjuk Presiden Sementara  

Michel Kafando akan menjadi presiden sementara hingga 2015.


Militer Burkina Faso Bentuk Pemerintahan Transisi  

4 November 2014

Letnan Kolonel Yacouba Isaac Zida, ditunjuk sebagai presiden Burkina Faso, usai pengunduran diri presiden Blaise Compaore.  REUTERS/Joe Penney
Militer Burkina Faso Bentuk Pemerintahan Transisi  

Diminta segera menyerahkan dalam waktu dua pekan.


Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya

31 Oktober 2014

Seorang pendemo membawa foto Presiden Blaise Compaore di dalam gedung parlemen di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014. Massa juga menduduki sebuah stasiun televisi dalam aksinya. REUTERS/Joe Penney
Rakyat Burkina Faso Lengserkan Presidennya

Presiden Blaise Compaore berencana maju untuk pemilu
mendatang.


Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa  

31 Oktober 2014

Sebuah mobil dibakar di luar gedung parlemen saat terjadi aksi massa di Ouagadougou, Burkina Faso, 30 Oktober 2014. Aksi ini dilakukan untuk rencana presiden Blaise Compaore untuk mencalonkan kembali setelah 27 tahun berkuasa. AP/Theo Renaut
Gedung Parlemen Burkina Faso Dibakar Massa  

Massa menolak pencalonan Presiden Compaore yang sudah 27 menjabat pada pemilu mendatang.


Banjir Bandang Lenyapkan Ribuan Rumah di Burkina Faso

3 September 2009

Banjir Bandang Lenyapkan Ribuan Rumah di Burkina Faso

Lima orang tewas dan 150 ribu orang kehilangan tempat tinggal di Burkina Faso pada hari Rabu. Hujan deras yang mengguyur memicu banjir di Afrika Barat itu.