TEMPO.CO, Brasilia - Presiden Brasil Dilma Rousseff dipastikan akan menjabat untuk kedua kalinya setelah memenangi pemilihan presiden melawan pesaingnya Aecio Neves dari partai oposisi pada Ahad, 26 Oktober 2014.
Mengutip laporan Al Jazeera, Senin, 27 Oktober 2014, dari 99,66 persen suara sah, Rousseff mendapat 51,6 persen suara, sedangkan Veves mendapat 48,4 persen suara.
Dalam pidato kemenangannya yang disampaikan di sebuah hotel di kawasan Brasilia, Rousseff berharap ia akan manjadi presiden yang lebih baik di masa jabatannya yang kedua ini dan bertekad akan melakukan reformasi sesuai dengan tuntutan masyarakat Brasil.
Pada periode kedua ini, Rousseff akan menghadapi sejumlah tantangan, termasuk masalah inflasi sebesar 6.5 persen yang telah merusak pemerintahan. Tak hanya itu, masalah lama, seperti pelayanan buruknya transportasi publik dan korupsi juga diharapkan untuk segera diselesaikan wanita berusia 66 tahun ini.
ANINGTIAS JATMIKA | AL JAZEERA
Terpopuler
Pemilu Ukraina, Tiga Wilayah Tak Ikut Serta
AS dan Inggris Akhiri Invasi di Afganistan
Ebola Muncul di Mali, Mauritania Tutup Perbatasan