Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dua Menteri Perempuan Jepang Mengundurkan Diri  

Editor

Rosalina ocha

image-gnews
Shinzo Abe. REUTERS/Issei Kato
Shinzo Abe. REUTERS/Issei Kato
Iklan

TEMPO.CO, Tokyo - Dua dari lima perempuan di kabinet Jepang yang dipimpin Shinzo Abe mengundurkan diri dalam waktu yang berdekatan. Menteri Kehakiman Jepang Midori Matsushima meletakkan jabatannya hanya beberapa jam setelah Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Perindustrian Yuko Obuchi mengajukan pengunduran dirinya.

Midori Matsushima mengundurkan diri karena pihak partai oposisi menuduh dirinya melakukan pelanggaran dalam Undang-Undang Pemilihan Umum. Media Jepang, NHK melaporkan, Partai Demokrat Jepang menuduh perempuan berusia 58 tahun itu melanggar Undang-Undang Pemilu karena membagikan kipas kertas yang berisi pencitraan dan kebijakan-kebijakan dirinya, pada sebuah festival saat kampanye.

Kemudian, partai oposisi itu mengajukan pengaduan pidana terhadap Matsushima pada Jumat lalu dan menuntut pengunduran dirinya.

Sementara itu, Yuko Obuchi mengundurkan diri atas tuduhan menyalahgunakan dana politik. Matsushima dan Obuchi berasal dari Partai Demokrat Liberal. (Baca: Terima Uang Politik, Menteri Termuda Jepang Mundur)

Pengunduran diri keduanya merupakan pukulan bagi upaya Perdana Menteri Jepang untuk meningkatkan peran wanita dalam pemerintahan. "Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Perindutrian Obuchi, juga Menteri Kehakiman Matsushima, telah menyampaikan pengunduran diri," kata Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe kepada wartawan, seperti dilansir NDTV--yang mengutip AFP, Senin, 20 Oktober 2014.

Abe mengatakan dirinya bertanggung jawab atas pengunduran diri kedua menteri tersebut. "Saya yang menunjuk mereka berdua. Sebagai Perdana Menteri, saya bertanggung jawab dan saya sangat menyesal atas situasi ini," kata Abe.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Abe berjanji akan segera mencari pengganti untuk dua posisi menteri yang kosong itu dalam beberapa hari ke depan.

Matsushima dan Obuchi diangkat dalam kabinet pada September lalu, sebagai bagian dari upaya perombakan untuk memberi peran lebih besar kepada perempuan. Lima perempuan terpilih masuk dalam kabinet menjadi rekor yang pernah ada di jepang.

BBC | NDTV | ROSALINA

Terpopuler Dunia
Apa Kata Media Asing Soal Pelantikan Jokowi?
Jokowi Disebut 'Barack Obama' Indonesia
17 Pemimpin Dunia Hadiri Pelantikan Jokowi-JK
Palestina Larang Yahudi Masuk Masjid Al Aqsa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fenomena Serangan Penusukan dan Penembakan ke Tokoh Asia: Dari Shinzo Abe hingga Wiranto

4 Januari 2024

Fenomena Serangan Penusukan dan Penembakan ke Tokoh Asia: Dari Shinzo Abe hingga Wiranto

Pemimpin partai oposisi Korea Selatan, Lee Jae-myung, tengah dirawat di rumah sakit setelah aksi penusukan di lehernya


Kronologi Serangan Penusukan Terhadap Pemimpin Oposisi Korea Selatan Lee Jae Myung

3 Januari 2024

Pemimpin partai oposisi Korea Selatan Lee Jae-myung terjatuh setelah ditikam oleh pria tak dikenal saat berkunjung ke Busan, Korea Selatan, 2 Januari 2024. Yonhap via REUTERS
Kronologi Serangan Penusukan Terhadap Pemimpin Oposisi Korea Selatan Lee Jae Myung

Polisi menyebut seorang pria berusia 67 tahun melakukan penusukan terhadap Lee, 59 tahun, dengan pisau 18 cm yang dibeli secara online.


Menteri Jepang Ramai-ramai Mundur Karena Terlibat Kasus Suap

15 Desember 2023

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Menteri Jepang Ramai-ramai Mundur Karena Terlibat Kasus Suap

Empat menteri di Jepang dan wakilnya ramai-ramai mundur karena kasus skandal tiket.


KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba menjelaskan adanya peningkatan jumlah penumpang commuter line selama musim libur Lebaran 2023 di Stasiun Solo Balapan, Jumat, 28 April 2023.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.


Sidang Tersangka Pembunuhan Shinzo Abe Ditunda Gara-gara Paket Mencurigakan

12 Juni 2023

Sidang Tersangka Pembunuhan Shinzo Abe Ditunda Gara-gara Paket Mencurigakan

Tersangka pembunuh Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, gagal disidang hari ini karena paket misterius yang dikirim ke pengadilan.


Istri Mendiang PM Shinzo Abe Terima Lukisan Karya SBY dan Dipo Alam

13 Mei 2023

Istri mendiang mantan PM Jepang Shinzo Abe, Akie Abe (tengah) menerima lukisan karya Presiden ke-enam RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Dipo Alam di Tokyo, Jumat 12 Mei 2023. (KBRI Tokyo)
Istri Mendiang PM Shinzo Abe Terima Lukisan Karya SBY dan Dipo Alam

Dipo Alam, mantan Sekretaris Kabinet RI, melukis sosok mendiang PM Shinzo Abe berbusana batik.


Kejaksaan Jepang Mendakwa Pembunuh Shinzo Abe

13 Januari 2023

Polisi menangkap Tetsuya Yamagami, tersangka penembak Shinzo Abe di Nara, Jepang barat, Jumat, 8 Juli 2022. Tersangka ditangkap segera setelah menembak Abe. Asahi Shimbun/via REUTERS
Kejaksaan Jepang Mendakwa Pembunuh Shinzo Abe

Kejaksaan Jepang mendakwa Tetsuya Yamagami, pria yang diduga membunuh mantan Perdana Menteri Shinzo Abe.


Pembunuhan Shinzo Abe, Jepang Mulai Selidiki Gereja Unifikasi

23 November 2022

Pembunuhan Shinzo Abe, Jepang Mulai Selidiki Gereja Unifikasi

Jepang meluncurkan penyelidikan terhadap Gereja Unifikasi setelah pembunuhan mantan Perdana Menteri Shinzo Abe


PM Jepang Perintahkan Investigasi Gereja Unifikasi, Terancam Bubar?

18 Oktober 2022

Perdana Menteri Jepang dan pemimpin Partai Demokrat Liberal yang berkuasa Fumio Kishida meletakkan mawar di papan dengan nama-nama kandidat pemilihan umum yang berhasil, di markas besar partai, di Tokyo, Jepang, 31 Oktober 2021. [Behrouz Mehri/Pool via REUTERS]
PM Jepang Perintahkan Investigasi Gereja Unifikasi, Terancam Bubar?

Akibat peristiwa kematian Shinzo Abe, terungkap indikasi hubungan dekat antara Gereja Unifikasi dan anggota parlemen partai yang berkuasa.


Jepang Melepas Shinzo Abe dengan Bunga dan Kontroversi

27 September 2022

Potret Shinzo Abe tergantung di atas panggung saat pemakaman kenegaraan mantan perdana menteri Jepang Shinzo Abe pada 27 September 2022 di Budokan di Tokyo, Jepang. Beberapa kepala negara dan mantan kepala negara mengunjungi Jepang untuk menghadiri pemakaman kenegaraan Abe, yang dibunuh pada bulan Juli saat berkampanye di jalan. Takashi Aoyama/Kolam renang melalui REUTERS
Jepang Melepas Shinzo Abe dengan Bunga dan Kontroversi

Ribuan pelayat Shinzo Abe membanjiri tempat pemakaman sejak dini hari, memaksa penyelenggara untuk membuka aula setengah jam lebih awal.