TEMPO.CO, Bagdad - Pasukan keamanan Irak yang didukung oleh militer Amerika Serikat dan sekutunya berhasil mengambil kembali lima desa yang dikuasai kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Provinsi Salahudin, sebelah utara Bagdad.
Menurut laporan Xinhua pada Rabu, 1 Oktober 2014, serangan ini mulai dilancarkan pada Rabu pagi. Militer awalnya menghadapi perlawanan keras milisi ISIS, tapi sejumlah alat berat dan pesawat memungkinkan mereka memenangi pertempuran dan memukul mundur ISIS ke arah barat.
Seorang sumber keamanan Irak menyebutkan 81 orang tewas dalam serangan ini. Namun tidak ada konfirmasi mengenai identitas mereka. (Baca: Gerakan ISIS Semakin Dekati Ibu Kota Irak)
Saat ini pasukan keamanan Irak juga menargetkan posisi ISIS di Kota Amerli, sekitar 70 kilometer dari Kota Tikrit. “Target utama adalah merebut kembali jalan utama dan jembatan yang mengarah ke Tikrit,” ujar sumber tersebut.
Tikrit, yang merupakan ibu kota Provinsi Salahudin, berada sekitar 170 kilometer sebelah utara Bagdad. Kota kelahiran mantan presiden Saddam Hussein tersebut berada di bawah kendali ISIS sejak 11 Juni lalu. ISIS menguasai kota ini setelah berhasil menguasai Kota Mosul dan Nineveh. (Baca: Setelah Mosul, ISIS Kuasai Kota Tikrit)
ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA
Terpopuler
TKI Wanita Jadi Korban Pelecehan Polisi Malaysia
Wanita Muslim Dianiaya di Kereta Australia
Mesir Penjarakan 68 Pendukung Mursi