TEMPO.CO, Tokyo – Sakari Momoi, seorang pensiunan guru sastra asal Jepang, dinobatkan sebagai pria tertua di dunia. Kakek berusia 111 tahun itu mendapatkan sertifikat pria tertua yang masih hidup dari Guinness World Records, Rabu, 20 Agustus 2014.
Dia mengalahkan Alexander Imich dari New York, Amerika Serikat, yang meninggal pada Juni 2014 dalam usia 111 tahun 164 hari. Selain Momoi, manusia tertua di dunia lainnya dari Negeri Matahari itu adalah Misao Okawa, perempuan berumur 116 tahun asal Osaka.
Momoi lahir pada 5 Februari 1903 di Fukushima, tempat dia menjadi seorang guru. Dia pindah ke Kota Saitama, sebelah utara Tokyo, setelah Perang Dunia II dan menjadi guru di sebuah SMA hingga pensiun.
Dalam sebuah acara di televisi, Momoi tampak mengenakan pakaian gelap dan dasi warna perak dengan sisiran rambut putih rapi. Dia berdiri dari kursi roda dan pindah ke kursi lainnya dengan sedikit bantuan seorang asisten.
Ketika ditanya bagaimana perasaannya mendapatkan penghargaan, Momoi menekan bagian atas punggungnya seraya mengatakan bahwa dia ingin hidup lebih lama lagi. “Katakan dua tahun lagi,” ucapnya.
Momoi mengatakan bahwa dirinya senang membaca buku, khususnya puisi Cina, dan kadang-kadang menggambar. Dia menjelaskan tidak ada kiat khusus supaya panjang umur. Namun perawatnya mengatakan Momoi suka bangun pagi dan menyantap makanan sehat. Dia memiliki lima anak dan hidup di panti jompo di Tokyo. Momoi merupakan salah satu dari 54 ribu orang sepuh di Jepang.
AL ARABIYA | CHOIRUL
Terpopuler:
Jokowi: PAN dan Demokrat Mulai Merapat
Prediksi Mantan Hakim MK Soal Gugatan Prabowo
Bisakah PTUN Menangkan Prabowo-Hatta?
Jokowi Ingin Makan Krupuk, Pengawal Melarang
Begini Perayaan ala Tim Prabowo jika Menang di MK