TEMPO.CO, Paris – Publik Prancis dibuat kaget dengan penahanan mantan Presiden Nicolas Sarkozy, yang terkenal dengan gaya flamboyannya. Pria berusia 58 tahun ini saat ini tengah dalam pemeriksaan jaksa atas dugaan penyalahgunaan wewenang dan korupsi.
Sarkozy diduga telah menjanjikan jabatan kepada hakim agar mendapat bocoran informasi mengenai penyelidikan yang melibatkan dirinya. Pada 2010 muncul laporan yang menyebutkan bahwa Sarkozy mendapat sumbangan gelap dari Liliane Beettencourt, ahli waris perusahaan kosmetik L’Oreal, untuk membiayai kampanyenya pada 2007.
Tak hanya itu, mengutip laporan dari New York Times hari ini, Sarkozy juga mendapat sumbangan gelap sebesar 50 juta euro dari Muamar Khadafi, pemimpin Libya saat itu. (Baca: Mantan Presiden Prancis Ditangkap Polisi)
Namun, tuduhan ini dibantah oleh Sarkozy. Dia malah menuding bahwa tuduhan ini dibuat oleh mantan sekutu Khadafi atas dasar motif politik. Sebab, dulu Sarkozy pernah terlibat dalam operasi militer internasional di Libya yang akhirnya menggulingkan Khadafi.
ANINGTIAS JATMIKA | NY TIMES
Terpopuler
Punya Ladang Minyak, Aset ISIS US$ 2 Miliar
Pejihad ISIS Berasal dari Berbagai Negara
Misi Berbelok, ISIS Tak Akur dengan Al-Qaidah