TEMPO.CO, Beijing - Pemerintah Cina menuding Vietnam sengaja memasukkan kapalnya sebanyak 1.000 kali ke wilayah Laut Cina Selatan yang disengketakan kedua negara. Pemerintah Cina menyatakan sementara ini masih ingin menjalin hubungan baik dengan tetangganya itu dan mengaku tidak akan meninggalkan prinsip-prinsip yang dapat merusaknya.
“Pada tanggal 7 Juni pukul 5 sore, ada 63 kapal Vietnam di wilayah sengketa, mencoba untuk menerobos penjagaan Cina dan berserudukan dengan kapal pemerintah Cina dengan total 1.416 kali,” kata Kementerian Luar Negeri Cina dalam pernyataannya seperti dilansir Reuters, Senin, 9 Juni 2014.
Cina mengklaim hampir sebagian besar Laut Cina Selatan dan selama bertahun-tahun mencoba mengambil langkah untuk menegaskan klaimnya itu. Sikap Cina tersebut membuat ketegangan antara negara tetangga, khususnya dengan Vietnam dan Filipina.
Ketegangan Vietnam dan Cina dalam perebutan klaim batas wilayah Laut Cina Selatan sudah lebih dulu memanas beberapa bulan sebelumnya. Pada 26 Mei, kedua negara terlibat konfrontasi setelah kapal Cina membawa rig minyak ke wilayah Laut Cina Selatan yang berjarak 240 kilometer dari Vietnam. (Baca: Vietnam Tuduh Cina Tenggelamkan Kapal Nelayan)
Menurut Kementerian Luar Negeri Cina, tak lama setelah Cina membawa rig minyak ke daerah tersebut, Vietnam mengirimkan sejumlah kapal besar, pasukan katak, dan membuat halangan, termasuk memasang jaring ikan ke laut.
“Dalam menghadapi tindakan provokatif Vietnam di laut, Cina melakukan pengendalian dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan,” kata Kementerian. Cina juga mengirim kapal-kapal ke daerah tersebut untuk menjamin keamanan operasinya.
Cina telah berkomunikasi dengan Vietnam lebih dari 30 kali di berbagai tingkatan, dan meminta Vietnam untuk menghentikan “gangguan illegal”. (Baca: Cina Siap Lawan Vietnam di Laut Cina Selatan)
“Cina ingin hubungan baik dengan Vietnam, tapi ada prinsip yang tidak bisa pemerintah Cina tinggalkan. Saluran komunikasi antara Cina dan Vietnam masih terbuka,” kata Kementerian Luar Negeri Cina.
REUTERS | ROSALINA
Terpopuler
Klaim Lihat MH370, Pekerja Kilang Minyak Dipecat
Tiga Napi Kanada Kabur Pakai Helikopter
Bandara Pakistan Diserbu Granat, 23 Orang Tewas
Makan Bareng Miliarder, Pria Ini Rogoh Rp 25 Miliar