TEMPO.CO, Karachi - Sebuah bus yang sedang melakukan perjalanan di Kota Sukkur, Pakistan selatan, bertabrakan dengan traktor trailer pada Ahad waktu setempat, 20 April 2014. Tabrakan itu menewaskan sedikitnya 42 orang dan melukai 17 korban lainnya. Di antara korban tewas akibat kecelakaan itu, terdapat 14 anak-anak dan 13 perempuan.
Seperti dilansir Al-Jazeera, Fida Hussain Shah, pejabat senior kepolisian kota yang berjarak 425 kilometer dari Karachi di sebelah utara itu mengatakan sopir bus tewas seketika dalam kecelakaan itu, sedangkan pengemudi trailer menderita luka-luka. Kabar terjadinya kecelakaan itu dibenarkan oleh perwira kepolisian lainnya, Sharjeel Kharal.
Hampir semua korban luka dalam kondisi kritis dan dilarikan ke sebuah rumah sakit di Karachi setelah mendapat perawatan darurat di Sukkur.
Di antara korban tewas terdapat enam anggota keluarga yang sedang melakukan perjalanan wisata dengan bus ini. Adapun dua anggota keluarga menderita luka-luka dan dua lainnya tidak mendalami cedera. Keduanya adalah Maryam Bibi, 18 tahun, dan bocah bersusia enam tahun.
"Kami satu keluarga terdiri atas sepuluh orang, enam di antaranya tewas dan dua lainnya luka-luka," kata Bibi dengan linangan air mata.
Menurut Bibi, saat itu mereka dalam perjalanan untuk mengunjungi kerabat mereka di Karachi. Pakistan merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki rekaman kecelakaan lalu lintas fatal akibat kondisi jalanan buruk, kendaraan tak terawat dengan baik, dan gaya sopir yang sembrono.
AL JAZEERA | CHOIRUL
Terpopuler:
Wali Kota Risma Arak Socrates Award Keliling Kota
Dukungan Pencopotan Suryadharma Meluas di Daerah
4 Poin Deklarasi Anti-Syiah di Bandung