Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kecelakaan Bus di Pakistan, 42 Tewas  

image-gnews
Seorang pria mengajak calon penumpang untuk menggunakan bus yang dihiasidi sepanjang jalan dekat terminal di Karachi, Pakistan(20/3). Kota pelabuhan selatan Pakistan Karachi memiliki jaringan besar bus dihiasi yang dimiliki secara pribadi oleh driver mereka. Pemilik menghabiskan ribuan rupee untuk menghias bus ini, yang terkenal dengan pola warna-warni dan motif. REUTERS/Akhtar Soomro
Seorang pria mengajak calon penumpang untuk menggunakan bus yang dihiasidi sepanjang jalan dekat terminal di Karachi, Pakistan(20/3). Kota pelabuhan selatan Pakistan Karachi memiliki jaringan besar bus dihiasi yang dimiliki secara pribadi oleh driver mereka. Pemilik menghabiskan ribuan rupee untuk menghias bus ini, yang terkenal dengan pola warna-warni dan motif. REUTERS/Akhtar Soomro
Iklan

TEMPO.CO, Karachi - Sebuah bus yang sedang melakukan perjalanan di Kota Sukkur, Pakistan selatan, bertabrakan dengan traktor trailer pada Ahad waktu setempat, 20 April 2014. Tabrakan itu menewaskan sedikitnya 42 orang dan melukai 17 korban lainnya. Di antara korban tewas akibat kecelakaan itu, terdapat 14 anak-anak dan 13 perempuan.

Seperti dilansir Al-Jazeera, Fida Hussain Shah, pejabat senior kepolisian kota yang berjarak 425 kilometer dari Karachi di sebelah utara itu mengatakan sopir bus tewas seketika dalam kecelakaan itu, sedangkan pengemudi trailer menderita luka-luka. Kabar terjadinya kecelakaan itu dibenarkan oleh perwira kepolisian lainnya, Sharjeel Kharal.

Hampir semua korban luka dalam kondisi kritis dan dilarikan ke sebuah rumah sakit di Karachi setelah mendapat perawatan darurat di Sukkur.

Di antara korban tewas terdapat enam anggota keluarga yang sedang melakukan perjalanan wisata dengan bus ini. Adapun dua anggota keluarga menderita luka-luka dan dua lainnya tidak mendalami cedera. Keduanya adalah Maryam Bibi, 18 tahun, dan bocah bersusia enam tahun.

"Kami satu keluarga terdiri atas sepuluh orang, enam di antaranya tewas dan dua lainnya luka-luka," kata Bibi dengan linangan air mata.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Bibi, saat itu mereka dalam perjalanan untuk mengunjungi kerabat mereka di Karachi. Pakistan merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki rekaman kecelakaan lalu lintas fatal akibat kondisi jalanan buruk, kendaraan tak terawat dengan baik, dan gaya sopir yang sembrono.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Terpopuler:
Wali Kota Risma Arak Socrates Award Keliling Kota 
Dukungan Pencopotan Suryadharma Meluas di Daerah
4 Poin Deklarasi Anti-Syiah di Bandung  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Guru perempuan Pakistan mencoba senjata laras panjang saat mengikuti latihan selama dua hari oleh polisi di Peshawar Pakistan, 27 Januari 2015. Pakistan telah memberikan izin bagi guru untuk membawa senjata api karena serangan Taliban pada Desember lalu. AP/Mohammad Sajjad
Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.


Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif. REUTERS/Mian Khursheed
Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.


Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Maryam, putri Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif terganjal skandal fontgate alias warisan palsu untuk sembunyikan dugaan keterlibatan dalam Panama Papers. News.com.au
Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter


Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Sebanyak 120 orang tewas terbakar akibat tanker minyak terbakar di Bahawalpur. pakistantoday.com.pk
Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.


Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Ilustrasi bom. Boards.ie
Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.


Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Sebanyak 120 orang tewas terbakar akibat tanker minyak terbakar di Bahawalpur. pakistantoday.com.pk
Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.


Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Sxc.hu
Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.


Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Hamza, putra Osama bin Laden. dailymail.co.uk
Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.


India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

Hindraf meminta badan PBB untuk bertindak terhadap Zakir Naik. freemalaysiatoday.com
India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.


Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pasukan anti-teror saat berlatih penanggulangan terorisme di SMA Elizabeth, Peshawar, Pakistan, 2 Februari 2016. Terdapat informasi intelijen 13 militan Taliban dari Afghanistan merencanakan serangan bunuh diri di sekolah-sekolah Pakistan. REUTERS/Fayaz Aziz
Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.