TEMPO.CO, Tokyo – Ratusan ribu ekor ayam dimusnahkan pejabat kesehatan Jepang setelah unggas-unggas ini dikonfirmasi terinfeksi flu burung. Pemusnahan ini diharapkan bisa mencegah semakin mewabahnya flu burung di kawasan ini. “Operasi berhasil diselesaikan pada Senin (14 April 2014) malam dan sekarang kami berupaya mencegah penyebaran virus ke daerah lain,” kata pejabat tersebut, seperti dikutip dari Channel News Asia.
Pada Minggu, 13 April 2014, pekerja mulai memusnahkan 56 ribu ekor ayam di sebuah peternakan unggas di Kumamoto, barat daya Jepang, setelah tes DNA menyatakan bahwa unggas ini terinfeksi virus H-5. Tes DNA tersebut dilakukan menyusul laporan sang pemilik peternakan yang menyebutkan bahwa ayamnya tiba-tiba saja mati.
Tidak hanya itu, 56 ribu ekor ayam lainnya yang berada di peternakan terpisah juga dimusnahkan. Peternakan ini dijalankan oleh pemilik yang sama dengan peternakan sebelumnya.
Kasus ini merupakan kasus flu burung pertama di Jepang dalam tiga tahun terakhir. Penyidikan di peternakan lain terus dilakukan untuk mencegah terjadinya penyebaran virus.
ANINGTIAS JATMIKA | CHANNEL NEWS ASIA
Terpopuler
MH370 Dibajak, Ini Penjelasan Jurnalis Afganistan
Amerika Tuduh Rusia Gelar Kekerasan di Ukraina
Anggaran Militer Saudi Tertinggi di Timur Tengah