Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gereja Hendak Dirobohkan, Umat Kristen Cina Siaga  

Editor

S Tri P Bud

image-gnews
AP/Matthias Schrader
AP/Matthias Schrader
Iklan

TEMPO.CO, Beijing - Ribuan umat Kristen Cina memilih berkemah di sekitar sebuah gereja di bagian timur negeri itu menyusul isu rumah ibadah mereka akan segera diratakan dengan tanah. Penghancuran gereja adalah program terbaru pemerintah Provinsi Zhejiang.

Menurut pernyataan resmi pemerintah, setiap bangunan gereja yang melanggar peraturan daerah akan segera ditertibkan. Namun, berita yang dilansir Washington Post menyatakan kekhawatiran bahwa agama Kristen tumbuh terlalu cepat sehingga membuat pejabat lokal di Provinsi Zhejiang gerah. Mereka memulai kampanye pada bulan Februari untuk menghancurkan rumah-rumah ibadah agama Krsiten.

Beberapa pemimpin Kristen menyatakan bahwa sekretaris Partai Komunis provinsi keberatan melihat banyak tanda salib besar terpampang di sepanjang jalan raya utama. Sebelum aturan penghancuran gereja "yang menyalahi aturan" dikeluarkan, banyak poster dan simbol salib di sepanjang jalan yang diturunkan paksa.

Setidaknya enam simbol salib telah diturunkan di kota-kota di Cina, termasuk Hangzhou dan Zhoushan, menurut ChinaAid, sebuah kelompok advokasi Kristen berbasis di Texas. Kini gereja terbesar di Sanjiang yang dapat menampung hingga 2.000 orang bersiap menjadi target selanjutnya.

Awalnya, pejabat setempat memerintahkan penghancuran beberapa menara kecil di atap gereja. "Ketika para pemimpin gereja menolak, pejabat mengancam akan meruntuhkan seluruh bangunan," kata Zheng Leguo, pemimpin gereja Injili dari Wenzhou.

Gereja-gereja di Cina umumnya didirikan secara swadana. Umat Kristen setempat mengatakan mereka patungan hingga lebih dari 20 juta yuan (setara US$ 3,2 juta) untuk membangun gereja yang selesai tahun lalu. Kompleks gereja menempati area lebih dari 100 ribu meter persegi.

Kini pendirian di atas tanah itu dianggap ilegal oleh pemerintah setempat karena perizinan untuk gereja itu hanya 20 meter persegi. Namun, pelanggaran seperti itu adalah hal biasa di Provinsi Zhejiang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pihak berwenang, yang telah mengirimkan pemberitahuan pada 3 April, mengatakan bahwa gedung gereja itu ilegal dan menimbulkan "risiko keamanan serius". Oleh karena itu, gedung harus dirobohkan. Penduduk setempat melawan dengan menyatakan bangunan itu pernah dipuji oleh pemerintah daerah sebagai proyek percontohan ketika selesai tahun lalu.

"Dari apa yang mereka bahas selama negosiasi, intinya adalah bukan tentang pembangunannya yang ilegal, tetapi tentang agama Kristen yang berkembang dengan cepat," kata seorang pemimpin Kristen setempat. Bersama 3.000 jemaah, mereka berkemah dan siap menghadang petugas pamong praja yang hendak menghancurkan bangunan ibadah itu.

Seorang pejabat pemerintah daerah mengatakan bahwa pihak berwenang sedang berusaha untuk menyelesaikan kebuntuan ini. "Kami sudah meminta mereka untuk meninggalkan kompleks gereja demi keselamatan mereka sendiri," katanya. Ia menyatakan pemerintah masih bernegosiasi dengan pihak gereja untuk mencari penyelesaian terbaik.

Konstitusi Cina mengakui kebebasan beragama, tetapi bukan rahasia lagi pemerintah membatasi praktek keagamaan. Kegiatan keagamaan juga sangat dibatasi di daerah etnis minoritas, antara lain umat Buddha di Tibet dan Muslim di Uighur, atas nama keamanan. Gerakan spiritual Falun Gong juga menghadapi intimidasi, penindasan, dan penangkapan aktivisnya, Human Rights Watch mengatakan.

WASHINGTON POST | TRIP B

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cina Blokir Whatsapp Menjelang Kongres Akbar Partai Komunis

27 September 2017

Presiden China Xi Jinping saat pidato terkait kesepakatan kerja sama untuk memajukan energi terbarukan dan teknologi bersih selama jamuan makan malam di Seattle, Washington 22 September 2015. Ia juga dijadwalkan bertemu dengan Barack Obama. AP Photo/Ted S
Cina Blokir Whatsapp Menjelang Kongres Akbar Partai Komunis

Cina telah memblokir aplikasi pesan WhatsApp?untuk memperketat keamanan menjelang kongres akbar Partai Komunis ke 19 pada awal Oktober mendatang


Ajaib, Wanita Cina Melahirkan Sambil Belanja di Pasar  

6 September 2017

Seorangw anita melahirkan di tengah jalan. shanghaiist.com
Ajaib, Wanita Cina Melahirkan Sambil Belanja di Pasar  

Sebuah rekaman mengejutkan yang menunjukkan bagaimana seorang wanita di Cina melahirkan bayi di jalanan sambil berdiri saat tengah berbelanja.


Ingin Jadi Tentara di Cina? Hentikan Hobi Masturbasi

25 Agustus 2017

Pasukan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) berbaris dalam formasi parade militer untuk memperingati ulang tahun ke 90 berdirinya PLA di Basis pelatihan Zhurihe di Wilayah Otonomi Mongolia, Cina, 30 Juli 2017. AP
Ingin Jadi Tentara di Cina? Hentikan Hobi Masturbasi

Kementerian Pertahanan Cina menyebut hobi masturbasi membuat vena testis membesar


Cari Pengawal Pribadi di Cina Kini Semudah Cari Taksi Online

24 Agustus 2017

Ilustrasi Jinyiwei. shanghaiist.com
Cari Pengawal Pribadi di Cina Kini Semudah Cari Taksi Online

Aplikasi Jinyiwei memudahkan warga Cina memesan pengawal pribadi semudah memanggil taksi online


Kisah Haru Balita Temani Ibunya Jadi Sopir Taksi Malam di Cina

10 Agustus 2017

Seorang ibu di China bekerja sebagai pengemudi taxi malam selama hampir tiga tahun. scmp.com
Kisah Haru Balita Temani Ibunya Jadi Sopir Taksi Malam di Cina

Li Shaoyun, sopir taksi malam, jadi sorotan netizen di Cina karena membawa anak balitanya saat bekerja dari senja hingga subuh sejak tiga tahun lalu.


Belajar Sihir, Pejabat Partai Komunis Cina Dipecat  

5 Agustus 2017

Seseorang memegang bendera berwajah Mao Zedong mantan pemimpin Partai Komunis, saat orang-orang berkumpul di alun-alun untuk merayakan ulang tahun kelahirannya yang ke-121 di Shaoshan, Hunan, Cina, 25 Desember 2014. REUTERS/Darwin Zhou
Belajar Sihir, Pejabat Partai Komunis Cina Dipecat  

Dua pejabat Partai Komunis Cina dipecat setelah kedapatan berlatih sihir untuk menaikkan pangkat.


Latihan Perang Besar-besaran, Cina Tutup Laut Kuning  

5 Agustus 2017

Situs militer terkenal IHS Janes, edisi 16 Januari 2016, menulis bahwa Cina mengumumkan kapal induknya Liaoning siap operasi tempur. Kapten Senior Li Dongyou, seperti dikutip oleh surat kabar Global Times, menyebutkan bahwa sebagai kekuatan militer, kami selalu siap dan kapasitas kami juga perlu diuji dalam perang. janes.com
Latihan Perang Besar-besaran, Cina Tutup Laut Kuning  

Latihan perang Cina di dekat pantai Korea Utara diduga pesan untuk Amerika Serikat bahwa Pyongyang di bawah lindungan Beijing.


Gagal Capai Target, Staf Penjualan Dipaksa Minum dari Toilet

4 Agustus 2017

Ilustrasi toilet umum. shutterstock.com
Gagal Capai Target, Staf Penjualan Dipaksa Minum dari Toilet

Perekam video yang viral di internet itu sempat ditahan polisi Cina selama empat hari


Hindari Utang Rp 49,4 Miliar, Perempuan Cina Sengaja Ubah Wajah  

29 Juli 2017

Ilustrasi operasi plastik. Shutterstock
Hindari Utang Rp 49,4 Miliar, Perempuan Cina Sengaja Ubah Wajah  

Zhu Najuan, 59 tahun, mengubah wajahnya hingga terlihat 20 tahun lebih muda untuk menghindari kejaran polisi.


Heboh Panda Disiksa, Netizen Cina Geram

29 Juli 2017

Seekor bayi panda meraih kamera yang terpasang di batang pohon di Pusat Penangkaran Panda di Chengdu, provinsi Sichuan, Cina, 22 Januari 2017. REUTERS/Jason Lee
Heboh Panda Disiksa, Netizen Cina Geram

Dalam video yang beredar viral, anggota staf penelitian di Chengdu, Cina terlihat menyeret dan melempar bayi panda