TEMPO.CO, Jakarta - CEO Mozilla Brendan Eich, Rabu, 3 April 2014, resmi turun dari jabatannya setelah diprotes oleh karyawan dan sejumlah orang atas dukungannya pada Proposition 8, suatu produk amandemen konstitusi California yang diperjuangkan kelompok anti-pernikahan sesama jenis. Namun di balik kesedihan yang sedang dirasakan perusahaan peramban Internet itu, situs kencan OkCupid tengah berbahagia karena berhasil melengserkan Eich.
OkCupid adalah situs yang paling menekan Mozilla agar Eich segera lengser dari jabatan yang baru dipegang sepuluh hari itu. "Kami sangat senang bahwa boikot OkCupid telah membawa kesadaran yang luar biasa untuk krisis persamaan dan hak bagi semua idividu. Kami puas bahwa Mozilla mengambil langkah alternatif untuk mendukung kesetaraan semua hubungan," tulis OkCupid dalam situs resminya, Jumat, 4 April 2014.
Sebelum Eich turun jabatan, OkCupid juga melontarkan beberapa kecaman. Misalnya, mereka membuat larangan agar pengunjung tidak membuka situs tersebut dari peramban Firefox milik Mozilla. Mereka meminta pengguna mengakses OkCupid dengan Chrome, Internet Explorer, atau Safari saja.
Situs OkCupid memang salah satu organisasi yang mendukung semua jenis orientasi seksual. Saat mendaftar, pengguna situs itu bahkan bisa memilih sebagai biseksual, gay, atau normal. (Baca: Pernikahan Gay Legal, Elton John Segera Menikah)
"Mereka yang berusaha menyangkal cinta dan malah menegakkan kesengsaraan, rasa malu, dan frustasi adalah musuh kami. Kami berharap mereka gagal," tulis OkCupid.
RINDU P HESTYA | MASHABLE
Berita Lain:
Lenovo Vibe Z, Jago Diajak Bertualang
Windows Phone 8.1, Apa Saja yang Baru?
5 Fakta tentang Gempa