TEMPO.CO, Sepang - Bomoh Ibrahim Mat Zin, dukun dari Malaysia yang mengaku diminta seorang pemimpin di Malaysia untuk membantu menemukan pesawat hilang dengan metode doa dan laku spiritual, melakukan ritual keduanya di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Rabu, 12 Maret 2014.
Ibrahim, atau ia memanggil dirinya sendiri dengan Raja Bomoh Sedunia Nujum VIP, melakukan ritual dengan ditemani oleh beberapa asistennya. Ia menggunakan air zam-zam, dua buah kelapa, tongkat dan karpet "ajaib".
"Tujuan dari ritual ini adalah untuk melemahkan roh jahat sehingga para pencari bisa menemukan pesawatnya," katanya pada wartawan yang meliput aksinya.
Aksi keduanya kali ini menyedot banyak perhatian. Ia menjelaskan bahwa ritual simbolis yang ia lakukan saat ini telah dipercaya oleh banyak generasi. Senin lalu, saat melakukan aksi pertamanya, Ibramin menggunakan teropong dari bambu dan kail penangkap ikan demi menemukan MH370 yang hilang sejak Sabtu, 8 Maret 2014.
Kantor berita Bernama melaporkan, Ibrahim ini memang memiliki pengalaman sebagai dukun selama 50 tahun. Ia juga menawarkan keahliannya untuk mencari korban-korban dalam kecelakaan besar lainnya.
RINDU P HESTYA |THE STAR
Topik terhangat:
Ade Sara | Malaysia Airlines | Kasus Century | Jokowi | Anas Urbaningrum
Berita Lain:ian
Ini Kata-kata Terakhir Pilot Malaysia Airlines
Bodi Pesawat Malaysia Airlines Diduga Retak
Pesawat Malaysia Airlines Sempat Kirim Data Mesin
Bagaimana Pesawat Malaysia Hilang tanpa Pesan
Ledakan Hebat di Apartemen di New York