TEMPO.CO, Melbourne - Kisah mengejutkan tentang perilaku buruk awak pesawat Malaysia Airilines kini merebak. Seorang wanita yang tinggal di Melbourne, Australia, mengaku pernah menghabiskan waktu di kokpit bersama salah satu pilot pesawat Malaysia Airlines yang hilang pada 2011.
Wanita bernama Jonti Roos itu pun menyatakan salah seorang pilot menerbangkan pesawat itu sambil merokok. Jonti Roos, yang yang saat ini tinggal di Melbourne, mengatakan dia dan temannya, Jaan Maree, sedang menunggu untuk naik ke pesawat mereka dari Phuket ke Kuala Lumpur tiga tahun lalu. Saat itulah, dua pilot mengajak mereka dari antrean dan menawari untuk naik di kokpit. (baca juga: Penumpang Gelap Malaysia Airlines Saling Kenal).
Dua wanita itu, yang baru saja merampungkan dua minggu perjalanan wisatanya ke Thailand, menghabiskan seluruh penerbangan, termasuk saat take-off dan landing, di kokpit dengan kedua pilot--hal yang dilarang keras oleh banyak maskapai penerbangan.
Salah satu dari dua pilot itu, katanya, adalah Fariq Abdul Hamid, kopilot Malaysia Airlines bernomor penerbangan MH370 yang hingga kini masih hilang. Dia mengatakan kedua pilot sangat ramah, merokok selama di kokpit, dan tak selalu menghadap ke depan. (baca: Tujuh Fakta Terkait Hilangnya Malaysia Airlines).
"Hampir sepanjang penerbangan mereka mengobrol dengan kami dan merokok. Saya tidak berpikir mereka diizinkan untuk berfoto dengan kami di kokpit ketika mereka sedang menerbangkan pesawat," katanya kepada A Current Affair.
Roos mengatakan dia kaget ketika mengetahui Hamid adalah salah satu dari mereka yang hilang. "Ketika aku menyadari dia adalah kopilot yang sama waktu bertemu denganku, aku sungguh terkejut," katanya. (Baca:Ini Dia Penumpang Gelap Malaysia Airlines).
Roos memutuskan untuk bersuara setelah beberapa hari pesawat dinyatakan hilang. "Sepertinya semua orang benar-benar dalam gelap dan tidak ada yang memiliki informasi apa pun," katanya.
Dia tidak ingin menyatakan bahwa Hamid tidak kompeten dan menyebabkan kecelakaan dengan cara apa pun. "Mereka hanya sangat ramah, tapi aku merasa mereka sangat kompeten dalam apa yang mereka lakukan," katanya.
MAIL ONLINE | TRIP B
Topik terhangat:
Ade Sara | Malaysia Airlines | Kasus Century | Jokowi | Anas Urbaningrum
Berita Terpopuler
Cuit Maira untuk Ayahnya, Kru Malaysia Airlines
Status Gunung Slamet Masih Waspada
Ini Dia Penumpang Gelap Malaysia Airlines
Lenovo Giat Pasarkan Perangkat All-in-One
Dukun Kondang Ikut Cari Malaysia Airlines