TEMPO.CO, Borno – Gerilyawan Nigeria dilaporkan telah menewaskan setidaknya 31 orang dalam serangan ke Desa Mafa di Kota Borno, Nairobi, pada Senin, 3 Maret 2014 pagi waktu setempat.
Dilaporkan Reuters, seorang saksi mata, Auwalu Gunda, menuturkan serangan dilakukan oleh sejumlah pria bersenjata. Mereka menembaki warga sipil dan melempar bahan peledak ke rumah warga sebelum akhirnya melarikan diri.
Di antara 31 korban, dua di antaranya polisi, sedangkan lainnya adalah warga biasa. Jumlah ini menambah daftar korban tewas hingga lebih dari 400 orang dalam satu bulan ke belakang. Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan ini. Namun, kuat dugaan kelompok ektrimis Boko Haram adalah dalangnya.
Presiden Nairobi Goodluck Jonathan telah memerintahkan militer untuk menghancurkan Boko Haram hampir setahun lalu. Kelompok ini dituding telah menewaskan ribuan orang dalam upaya untuk menciptakan sebuah negara Islam di negeri pengekspor minyak terbesar di Afrika tersebut.
ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS
Terpopuler
Medvedev: Revolusi Baru Akan Terjadi di Ukraina
Secara Militer, Ukraina Bukan Tandingan Rusia
Petinggi Militer Ukraina Menyempal untuk Krimea
Pasukan Rusia Mengalir Masuk ke Crimea