Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hamas Latih 15.000 Milisi Remaja

image-gnews
Anak-anak Palestina dari gerakan Hamas membakar bendera Amerika dan Israel setelah shalat Jumat sebagai protes terhadap blokade Israel dari Jalur Gaza, di Ein el-Hilweh kamp pengungsi Palestina, Jumat (5/12). AP Photo/Mohammed Zaatari
Anak-anak Palestina dari gerakan Hamas membakar bendera Amerika dan Israel setelah shalat Jumat sebagai protes terhadap blokade Israel dari Jalur Gaza, di Ein el-Hilweh kamp pengungsi Palestina, Jumat (5/12). AP Photo/Mohammed Zaatari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Hamas pada hari Minggu 12 Januari 2014, di Gaza, melepas sekelompok remaja yang baru menyelesaikan pelatihan di kamp paramiliter. Kampus ini melatih pelajar SMA untuk "mengikuti jejak kaki para martir yang bunuh diri."

Kamp yang diberinama "pionir kemerdekaan", dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kementerian Dalam Negeri Hamas. Tahun ini sekitar 13.000 pelajar kelas 10-12 terlibat dalam training yang digelar selama seminggu, setiap sesi, itu. Menurut Times Israel, program ini dimulai tahun lalu, dengan jumlah peserta 5.000 orang sepanjang tahun.

Sebagian instruktur di kamp tersebut anggota aktif pasukan keamanan Hamas. Kurikulum kamp antara lain latihan menembak, pertolongan pertama, bela diri, latihan berbaris dan kelas "kesiagaan keamanan" untuk mengenali para mata-mata Israel.

Perdana Menteri Hamas Ismail Haniyeh, Menteri Dalam Negeri Fathi Hammad dan Menteri Pendidikan Usama Mzeini hadir dalam acara pelepasan tersebut. Mereka memberikan sambutan singkat yang menegaskan pentingnya pelatihan militer untuk membangun generasi baru pejuang Palestina.

“Generasi ini mesti waspada,” kata Haniyeh. "Ini generasi yang tidak mengenal takut. Ini geneasi misil, gorong-gorong dan operasi bunuh diri."

Adapun menteri dalam negeri mengatakan, pelatihan tersebut merupakan persiapan menghadapi perang melawan Israel.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Omar Dawabha, remaja kelas 11 yang ikut dalam pelatihan itu, di website Hamas mengatakan bahwa dia "belajar bagaimana cara mempertahankan hak-hak dan prinsip kami".

Hamdi Shaqura, deputy direktur program Pusat Hak Asasi Palestina, sebuah organisasi watchdog di Gaza tak mau mengomentari hal ini. "Setahu saya tidak ada organisasi lain di Gaza yang membuat pernyataan tentang itu," katanya.

TIMES OF ISRAEL | PHILIPUS PARERA

Terpopuler
BM Lengkap Akil Soal Idrus, Setya, & Pilgub Jatim
Mahfud Mengaku Heran Atas Pemilihan Akil Mochtar  
Kado Tahun Baru Anas Urbaningrum Versi Ipar SBY
Sel Anas Urbaningrum Terpisah, Apa Alasan KPK?
Soal Dugaan Suap Pilgub Jatim, Ini Kata Cak Imin
Ini Sebab Jakarta Utara Relatif Bebas Banjir

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Yahya Al-Sinwar Kembali Terpilih Jadi Ketua Hamas di Jalur Gaza

11 Maret 2021

Ketua Hamas Gaza Yahya Al-Sinwar berbicara kepada media, di Kota Gaza 28 Oktober 2019.[REUTERS/Mohammed Salem]
Yahya Al-Sinwar Kembali Terpilih Jadi Ketua Hamas di Jalur Gaza

Yahya Al-Sinwar terpilih kembali untuk memimpin Hamas di Jalur Gaza untuk masa jabatan kedua. Sinwar adalah tokoh Hamas yang dikenal keras ke Israel.


Netanyahu Kecam Rekonsiliasi Hamas dan Fatah

13 Oktober 2017

Cuitan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. rt.com
Netanyahu Kecam Rekonsiliasi Hamas dan Fatah

Benjamin Netanyahu mengatakan Israel ingin berdamai dengan semua negara tetangga tapi rekonsiliasi Hamas dan Fatah membuatnya semakin sulit.


Hamas - Fatah Resmi Rekonsliasi Demi Wujudkan Negara Palestina

12 Oktober 2017

Siluet massa aksi melintas di dalam bendera Palestina raksasa saat aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta, 23 Juni 2017. Aksi tersebut dalam rangka peringatan International al-Quds Day dan memberikan dukungan bagi rakyat Palestina serta mengecam kebujakan-kebijakan Amerika Serikat dan Israel. ANTARA FOTO
Hamas - Fatah Resmi Rekonsliasi Demi Wujudkan Negara Palestina

Hamas dan Fatah akhirnya sepakat melakukan rekonsiliasi politik setelah bertahun-tahun tidak akur demi mewujudkan negara Palestina.


Hamas Hukum Mati Tiga Warga Palestina

22 Mei 2017

Mazen Fuqaha. presstv.ir
Hamas Hukum Mati Tiga Warga Palestina

Pengadilan keamanan Hamas mengatakan, ketiga warga Palestina itu terbukti membunuh Mazen Fuqaha, komandan sayap militer Hamas.


Kim Jong-un Kecam Israel, Hamas Ucapkan Terima Kasih  

5 Mei 2017

Sami Abu Zuhri. presstv.com
Kim Jong-un Kecam Israel, Hamas Ucapkan Terima Kasih  

Pemimpin senior Hamas mengucapkan terima kasih mendalam
kepada Korea Utara menyusul kecaman keras pimpinan Kim Jong-
un terhadap Israel.


Pemimpin Hamas Mohon Trump Cari Solusi Untuk Palestina

3 Mei 2017

Pemimpin Hamas, Khaled Meshaal. REUTERS
Pemimpin Hamas Mohon Trump Cari Solusi Untuk Palestina

Hamas meminta Trump untuk memanfaatkan kesempatan bersejarah dan mencari solusi terbaik bagi rakyat Palestina.


Komandan Senior Hamas Tewas Dibedil di Gaza

25 Maret 2017

Komandan senior Hamas, Fuqaha. Abna Photo
Komandan Senior Hamas Tewas Dibedil di Gaza

Fuqaha dihukum seumur hidup di penjara dan mendapatkan ganjaran hukuman 50 tahun lantaran merencanakan bom bunuh diri di Meron Crossing pada 2002.


Pertama Kali, Hamas Adili Islam Garis Keras Palestina  

2 Maret 2017

Anggota pasukan keamanan Palestina yang setia kepada Hamas melakukan latihan ala militer bagi mahasiswa Palestina di sebuah sekolah di Kota Gaza 7 Januari 2014. REUTERS
Pertama Kali, Hamas Adili Islam Garis Keras Palestina  

Badan keamanan Palestina yang berafiliasi dengan Hamas, untuk
pertama kalinya menahan ratusan orang dari kelompok-kelompok
garis keras


Yahya Sinwar, Pemimpin Baru Hamas di Jalur Gaza

14 Februari 2017

Yahya Sinwar, pemimpin baru hamas di Jalur Gaza. dw.com
Yahya Sinwar, Pemimpin Baru Hamas di Jalur Gaza

Yahya Sinwar akan menjadi pembuat keputusan kunci dan anggota eksekutif kepemimpinan Hamas yang menyusun kebijaksanaan termasuk terhadap Israel.


Bikin Video Krisis Listrik, Pelawak Palestina Ditahan Hamas  

12 Januari 2017

Pandai besi asal Palestina Mueen Abu Wadi, melihat pedang yang telah selesai dibuatnya di bengkel kerjanya di Kota Gaza, 14 November 2016. REUTERS/Suhaib Salem
Bikin Video Krisis Listrik, Pelawak Palestina Ditahan Hamas  

Sebelumnya, pelawak ini pernah ditahan diduga karena terkait dengan syair-syair puisinya.