TEMPO.CO, Beirut – Presiden Libanon, Michel Suleiman, pada Ahad kemarin mengumumkan bahwa Raja Abdullah dari Arab Saudi telah memberikan bantuan untuk tentara Libanon sebesar US$ 3 miliar (Rp 36,7 triliun). Bantuan ini diberikan untuk pembelian persenjataan Prancis.
Dikutip Xinhua, dalam pernyataan yang disiarkan melalu televisi tersebut, Suleiman menekankan bahwa dukungan ini akan memberikan kontribusi untuk menghadapi terorisme dan membantu Paasukan Sementara PBB di Libanon (UNIFIL) melaksanakan Resolusi DK PBB 1701 tentang penyelesaian konflik Libanon-Israel.
Suleiman juga mengatakan bantuan ini merupakan dukungan terbesar dalam sejarah Libanon. Dengan bantuan sebesar ini, Libanon akan segera membeli persenjataan dari Prancis sehingga memungkinkan tentara untuk melakukan misi-misinya.
Sementara itu, menurut pengakuan Suleiman, bantuan sebesar US$ 1,6 miliar lainnya mungkin akan ditawarkan selama pertemuan internasional di Italia pada tahun 2014 mendatang.
ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA
Baca juga:
Presiden Cina Antre di Kedai Bakpao
Liburan Obama di Hawaii Diusik Demo Anti-Drone
Perempuan Teroris Ledakkan Stasiun KA Rusia
H1N1 Kembali Menjangkiti Warga Amerika