TEMPO.CO, Rio de Janeiro – Jumlah korban tewas akibat banjir yang disebabkan oleh badai di beberapa negara bagian di Brasil telah mencapai angka 20 jiwa. Sebanyak enam orang di antaranya berada di Espirito Santo dan 14 di antaranya berasal dari Minas Gerais.
Dari laporan yang dikutip oleh Xinhua, sebagian besar dari mereka tewas akibat banjir yang memicu tanah longsor dan menimbun rumah mereka. Genangan air yang tinggi juga membuat puluhan ribu warga kehilangan rumah mereka.
Di Espirito Santo, sebanyak 40 ribu orang terpaksa mengungsi karena rumah mereka hancur. Banjir dan badai besar telah menghancurkan 6 ribu rumah di negara penyelenggara Piala Dunia 2014 tersebut.
Gubernur negara bagian Espirito Santo, Renato Casagrande, telah mengumumkan keadaan darurat di 78 kota. Pasukan Keamanan Nasional, sebuah badan federal yang sering membantu dalam kasus-kasus bencana besar, dikirim untuk membantu upaya bantuan dan penyelamatan.
Selain itu, pemerintah federal juga mengirimkan helikopter, jembatan portable, pasukan tentara, kasur serta produk kebersihan pribadi bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal.
ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA
Topik Terhangat
Atut Ditahan | Natal dan Tahun Baru | SEA Games | Jokowi Nyapres | Petaka Bintaro |
Berita Terpopuler
Cerita Airin Soal Tangisan Atut
Ki Kusumo: Peluang Jokowi Nyapres Akan Mirip Obama
Angelina Sondakh Rayakan Natal
Doa SBY untuk Yusril di 2014