TEMPO.CO, Tel Aviv - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, bersumpah akan tetap melanjutkan pembangunan perumahan di daerah pendudukan di tengah memanasnya perundingan damai dengan Palestina yang menemui jalan buntu.
"Kami tidak akan berhenti hingga saat ini, membangun negeri kami dan menjadi lebih kuat," kata dia dalam pidato di depan anggota koalisi Partai Likud, Rabu, 18 Desember 2013, yang disiarkan oleh radio angkatan bersenjata pada Kamis, 19 Desember 2013.
Di bawah tekanan AS, Israel dan Palestina sepakat melakukan perundingan damai selama sembilan bulan dengan tujuan kesepakatan damai permanen. Namun, dalam beberapa bulan terakhir ini muncul kekerasan mematikan di Tepi Barat.
Israel telah membebaskan sejumlah tahanan Palestina sebagai pertanda niat baik, tetapi sejak perundingan dmulai, Israel mengumumkan rencana pembangunan sekitar 5.992 unit rumah baru.
Selanjutnya, ada ketegangan baru setelah tentara Israel dilaporkan membunuh dua warga Palestina pekan ini. Laporan itu menyebutkan pasukan Israel membunuh seorang anggota pasukan keamanan Palestina dalam aksi adu tembak di sebelah utara Tepi Barat.
AL ARABIYA | CHOIRUL
Berita Terpopuler:
4 Gonjang Ganjing Setelah Atut Jadi Tersangka
Catatan Keuangan Yulianis Soal Aliran Duit ke Ibas
2014, Era Internet Diprediksi Bakal Runtuh
Setelah Atut, KPK Nyanyi 'Kapan-kapan' untuk Airin
Kisah Mencari Ratu Atut: Salam Dibalas Hardikan